TAMPANG LUCU
Boss... mumpung nggak ada yang ngeliatin, kiss me please...
Generalfeldmarschall Gerd von Rundstedt (Oberbefehlshaber West) dalam sebuah acara inspeksi ke salah satu Hafenpunkt (pangkalan pertahanan Kriegsmarine) di Selat Inggris, Januari 1943. Disini dia sedang mendengarkan penjelasan tentang sistem pertahanan pantai dari komandan pangkalan tersebut (Hafenkommandant) yang berpangkat Fregattenkapitän. Interimstab (tongkat komando) dipegangnya di tangan kanan. Anehnya, mukanya kayak nahan kentut! Foto oleh Kriegsberichter H. Wolf
Konon katanya, beberapa detik sebelum foto resmi ini dibuat, secara tidak disengaja (atau entah disengaja) Adolf Hitler KENTUT di dekat Mussolini. Hal itulah yang menjelaskan ekspresi aneh dari kedua orang ini. Beredar cerita, sejak saat itu pula Hitler mendapat julukan Gröfaz yang artinya: tukang kentut paling jorok dalam sejarah!
Jagoan malam Luftwaffe Oberleutnant August Geiger dengan tampang konyol... dan rambut yang lebih konyol!
Anak kecil pun pasti tahu apa yang ingin dikatakan oleh jagoan Luftwaffe Hans 'Assi' Hahn ini : CILUUUUUK..... BWEEEEEEKK!!!
Generalfeldmarschall Gerd von Rundstedt (Oberbefehlshaber West) dalam sebuah acara inspeksi ke salah satu Hafenpunkt (pangkalan pertahanan Kriegsmarine) di Selat Inggris, Januari 1943. Disini dia sedang mendengarkan penjelasan tentang sistem pertahanan pantai dari komandan pangkalan tersebut (Hafenkommandant) yang berpangkat Fregattenkapitän. Interimstab (tongkat komando) dipegangnya di tangan kanan. Anehnya, mukanya kayak nahan kentut! Foto oleh Kriegsberichter H. Wolf
Konon katanya, beberapa detik sebelum foto resmi ini dibuat, secara tidak disengaja (atau entah disengaja) Adolf Hitler KENTUT di dekat Mussolini. Hal itulah yang menjelaskan ekspresi aneh dari kedua orang ini. Beredar cerita, sejak saat itu pula Hitler mendapat julukan Gröfaz yang artinya: tukang kentut paling jorok dalam sejarah!
Jagoan malam Luftwaffe Oberleutnant August Geiger dengan tampang konyol... dan rambut yang lebih konyol!
Anak kecil pun pasti tahu apa yang ingin dikatakan oleh jagoan Luftwaffe Hans 'Assi' Hahn ini : CILUUUUUK..... BWEEEEEEKK!!!
Generalfeldmarschall Hans-Günther von Kluge. Ini orang lagi ngobrol, ngantuk, mabok atau apa sih?
Para perwira SS-Panzergrenadier-Division "Leibstandarte Adolf Hitler" di acara ulangtahun yang ke-51 sang Divisionskommandeur, SS-Obergruppenführer und General der Waffen-SS Josef "Sepp" Dietrich, yang diselenggarakan pada tanggal 28 Mei 1943. Dari kiri ke kanan: SS-Sturmbannführer Wilhelm Mohnke (Kommandeur SS-Ersatz-Bataillon 1), SS-Obersturmbannführer Walther Ewert (Ib Quartiermeister SS-Panzergrenadier-Division LSSAH), SS-Sturmbannführer Kurt Meyer (Kommandeur SS-Aufklarürungs-Abteilung 1), SS-Standartenführer Dr. Hermann Besuden (Kommandeur SS-Sanitäts-Abteilung 1), dan SS-Standartenführer Theodor "Teddy" Wisch (Kommandeur SS-Panzergrenadier-Regiment 2). Perhatikan Meyer yang mencoba "ngabodor" dengan menjulurkan lidah di belakang Besuden!
"Pake otak dong Oom Kriegsbeichter, masak motret pake kamera merk 'Ohim', nggak nge-tune!" Begitulah mungkin yang ada di pikiran Rudolf 'Rudi' Müller, jagoan Luftwaffe dengan 101 kemenangan!
Oberleutnant der Reserve Friedrich Stadler dianugerahi Deutsches Kreuz in Gold pada tanggal 30 September 1944 sebagai perwira di III.Abteilung / Panzer-Regiment "Großdeutschland" / Panzergrenadier-Division "Großdeutschland" / XXXIX.Panzerkorps / 3.Panzerarmee / Heeresgruppe Mitte. Foto ini sendiri diambil bulan Juni 1943 (satu bulan sebelum Unternehmen Zitadelle) dan memperlihatkan Oberleutnant Stadler berpose gaya "nyepong" di depan sebuah Panzerkampfwagen VI Tiger. Saat itu dia menjadi Chef 13.Kompanie / III.Abteilung / Panzer-Regiment "Großdeutschland"
---------------------------------------------------------------------------
KELAKUAN LUCU
Para perwira Swedia dan Jerman berfoto konyol sambil memakai kimono mandi serta payung Jepang, di depan apa yang tampaknya adalah sebuah tempat pemandian air panas atau sauna. Dari kiri ke kanan: Kapten Curt Carl Mauritz Klingspor (Svea livgarde I 1), tidak dikenal (duduk), Kapten Sven Gösta Bratt (Hallands regemente I 16), Löjtnant Erik Baltzar de Maré (I 13 Dalregementet), Hauptmann Johannes Nedtwig (duduk, Taktiklehrer im Kraftfahr-Lehrstab), Major Heinz Guderian (Stabsoffizier in der Heeres-Abteilung des Truppenamtes im Reichswehrministerium), dan löjtnant Per Kellin (Södermanlands regemente I 10). Foto ini diambil pada musim panas tahun 1929, dalam acara kunjungan beberapa orang perwira Reichswehr Jerman ke tempat pelatihan batalyon lapis baja Gösta Leibgarde di Swedia. Kunjungan tersebut berlangsung selama empat minggu. Dalam foto di atas, hanya Nedtwig dan Guderian yang merupakan perwira Jerman, sementara sisanya adalah kolega mereka dari Swedia
Hobi main ayunan memang tidak mengenal umur, dimana orang dewasapun sah-sah saja melakukannya. Contohnya adalah dalam foto ini, dimana seorang jenderal Luftwaffe dengan riangnya bermain ayunan ditemani oleh warga sipil di kiri dan kanannya! Dia adalah Generalleutnant Walter Schwabedissen, yang pernah menempati jabatan di bermacam posisi dan unit: Komandan Artileri Udara, Komandan Divisi Pemburu, Komandan Divisi Pemburu Malam, Komandan Luftwaffe di Denmark, dan Kepala Staff Pengembangan Angkatan Udara Hungaria
Badut-badut Jerman di Norwegia, Juli 1942: Eduard Dietl (memegang telinga) dan Josef Terboven (memegang martil)!
Apa memang sudah nggak ada lagi U-boat nyisa sampe Klaus Petersen dan krunya dari Flotilla Laut Hitam ini memakai gerobak buat menyerang musuh?
Unteroffizier Horst Pröbster dari Panzer-Regiment 35 / 4.Panzer-Division bermain kuda-kudaan di sela-sela waktu luang saat tidak ada pertempuran. Dia adalah komandan Panzerkampfwagen III "114" dalam Unternehmen Barbarossa, sementara awaknya adalah sebagai berikut: Fahrer Obergefreiter Krug, Ladeschütze Faber dan Richtschütze Fritz Schneider. Foto ini sendiri diambil tahun 1941
Para perwira SS-Panzergrenadier-Division "Leibstandarte Adolf Hitler" di acara ulangtahun yang ke-51 sang Divisionskommandeur, SS-Obergruppenführer und General der Waffen-SS Josef "Sepp" Dietrich, yang diselenggarakan pada tanggal 28 Mei 1943. Dari kiri ke kanan: SS-Sturmbannführer Wilhelm Mohnke (Kommandeur SS-Ersatz-Bataillon 1), SS-Obersturmbannführer Walther Ewert (Ib Quartiermeister SS-Panzergrenadier-Division LSSAH), SS-Sturmbannführer Kurt Meyer (Kommandeur SS-Aufklarürungs-Abteilung 1), SS-Standartenführer Dr. Hermann Besuden (Kommandeur SS-Sanitäts-Abteilung 1), dan SS-Standartenführer Theodor "Teddy" Wisch (Kommandeur SS-Panzergrenadier-Regiment 2). Perhatikan Meyer yang mencoba "ngabodor" dengan menjulurkan lidah di belakang Besuden!
"Pake otak dong Oom Kriegsbeichter, masak motret pake kamera merk 'Ohim', nggak nge-tune!" Begitulah mungkin yang ada di pikiran Rudolf 'Rudi' Müller, jagoan Luftwaffe dengan 101 kemenangan!
Oberleutnant der Reserve Friedrich Stadler dianugerahi Deutsches Kreuz in Gold pada tanggal 30 September 1944 sebagai perwira di III.Abteilung / Panzer-Regiment "Großdeutschland" / Panzergrenadier-Division "Großdeutschland" / XXXIX.Panzerkorps / 3.Panzerarmee / Heeresgruppe Mitte. Foto ini sendiri diambil bulan Juni 1943 (satu bulan sebelum Unternehmen Zitadelle) dan memperlihatkan Oberleutnant Stadler berpose gaya "nyepong" di depan sebuah Panzerkampfwagen VI Tiger. Saat itu dia menjadi Chef 13.Kompanie / III.Abteilung / Panzer-Regiment "Großdeutschland"
---------------------------------------------------------------------------
KELAKUAN LUCU
Para perwira Swedia dan Jerman berfoto konyol sambil memakai kimono mandi serta payung Jepang, di depan apa yang tampaknya adalah sebuah tempat pemandian air panas atau sauna. Dari kiri ke kanan: Kapten Curt Carl Mauritz Klingspor (Svea livgarde I 1), tidak dikenal (duduk), Kapten Sven Gösta Bratt (Hallands regemente I 16), Löjtnant Erik Baltzar de Maré (I 13 Dalregementet), Hauptmann Johannes Nedtwig (duduk, Taktiklehrer im Kraftfahr-Lehrstab), Major Heinz Guderian (Stabsoffizier in der Heeres-Abteilung des Truppenamtes im Reichswehrministerium), dan löjtnant Per Kellin (Södermanlands regemente I 10). Foto ini diambil pada musim panas tahun 1929, dalam acara kunjungan beberapa orang perwira Reichswehr Jerman ke tempat pelatihan batalyon lapis baja Gösta Leibgarde di Swedia. Kunjungan tersebut berlangsung selama empat minggu. Dalam foto di atas, hanya Nedtwig dan Guderian yang merupakan perwira Jerman, sementara sisanya adalah kolega mereka dari Swedia
Hobi main ayunan memang tidak mengenal umur, dimana orang dewasapun sah-sah saja melakukannya. Contohnya adalah dalam foto ini, dimana seorang jenderal Luftwaffe dengan riangnya bermain ayunan ditemani oleh warga sipil di kiri dan kanannya! Dia adalah Generalleutnant Walter Schwabedissen, yang pernah menempati jabatan di bermacam posisi dan unit: Komandan Artileri Udara, Komandan Divisi Pemburu, Komandan Divisi Pemburu Malam, Komandan Luftwaffe di Denmark, dan Kepala Staff Pengembangan Angkatan Udara Hungaria
SS-Obersturmführer
Erich Kempka (sopir pribadi Adolf Hitler) bersantai menggunakan
kacamata hitam sementara temannya yang berpangkat SS-Hauptscharführer
mencoba "heureuy" di belakangnya! Kempka mengenakan seragam hitam
Allgemeine-SS M32 dengan ärmelstreifen "Adolf Hitler", sementara di
dadanya terpasang medali Sportkranz des Ringes der Nationalen Kraftfahrt
und Luftfahrtbewegung (Sports Wreath of the Association of the National
Motoring and Aeronautics Movement). Tokoh Third Reich lain yang
diketahui merupakan peraih medali yang sama adalah Hermann Göring, Adolf
Hühnlein dan Julius Schreck
Badut-badut Jerman di Norwegia, Juli 1942: Eduard Dietl (memegang telinga) dan Josef Terboven (memegang martil)!
Apa memang sudah nggak ada lagi U-boat nyisa sampe Klaus Petersen dan krunya dari Flotilla Laut Hitam ini memakai gerobak buat menyerang musuh?
Unteroffizier Horst Pröbster dari Panzer-Regiment 35 / 4.Panzer-Division bermain kuda-kudaan di sela-sela waktu luang saat tidak ada pertempuran. Dia adalah komandan Panzerkampfwagen III "114" dalam Unternehmen Barbarossa, sementara awaknya adalah sebagai berikut: Fahrer Obergefreiter Krug, Ladeschütze Faber dan Richtschütze Fritz Schneider. Foto ini sendiri diambil tahun 1941
Sumber :
Foto koleksi Bundesarchiv Jerman
Foto koleksi pribadi Hans-Jürgen Zeis
Foto koleksi pribadi Phil Nix
www.5sswiking.tumblr.com
www.autogallery.org.ru
www.commons.wikimedia.org
www.crainsmilitaria.com
www.digitaltmuseum.se
www.panzerregiment35.blogspot.com
Lumayan lucu
ReplyDeleteLumayan lucu
ReplyDelete"Sieg Heill Mein Fuhrer..
ReplyDeleteAokwokwkkwkwkowk... Lucu gan
ReplyDelete