Friday, March 30, 2012

Album Foto Focke-Wulf Fw 58 Weihe "Harrier"

Pola kamuflase yang menarik diperlihatkan oleh pesawat Focke-Wulf Fw 58 A-0 (Stkz. KK+UB, Werknummer 1198) yang merupakan alat transportasi pribadi milik Profesor Kurt Tank yang merupakan kepala perancang Focke-Wulf. Foto ini diambil di musim panas 1943 di lapangan udara pabrik Focke-Wulf di Bad Eilsen. Perhatikan pola berkelak-kelok kecil dengan warna pasir (?) serta pita putih di bagian belakang dari “Weihe”. Kedua hal ini mengindikasikan bahwa pesawat tersebut baru saja kembali dari Mediterania. KK+UB pertama kali dilaporkan keberadaannya di Bremen tahun 1939 dan merupakan salah satu dari beberapa pesawat kurir yang digunakan untuk bepergian oleh Prof. Kurt Tank


Sumber :
Majalah "Luftwaffe im Focus" edisi No.1 tahun 2002

Foto Arado Ar 96

 Oberfeldwebel Weber menerbangkan pesawat Arado Ar 96 milik 3.Staffel / Jagdfliegerschule 4 di atas Fürth. Sekolah terbang pilot pemburu ini nantinya berganti nama menjadi Jagdgeschwader 104 pada tahun 1943. Lambang Jagdfliegerschule 4 adalah sebuah panah hitam bersayap di atas segitiga putih yang terletak di dalam perisai merah, dengan tulisan "Jagdfl-Schule 4" dengan tinta hitam di dalam kotak biru. Rekan sesama pilot yang mengambil foto ini adalah Gefreiter Hans Derksen, yang nantinya ditugaskan di 7.Staffel / Jagdgeschwader 302 dan terbunuh dalam sebuah kecelakaan di malam tanggal 25 November 1943, ketika pesawat Messerschmitt Bf 109 G-6 (werknummer 410142) yang dipilotinya jatuh di wilayah Wehnen, tidak jauh dari pangkalannya di Oldenburg


Gruppenfluglehrer Oberleutnant Willi Bottländer dari FFS A/B 23 Kaufbeuren di atas pesawat Arado Ar 96. Foto ini diambil di musim panas 1944. Perhatikan lambang Sekolah Pelatihan Pilot serta bercak di bagian sayap yang merupakan akibat dari gesekan selang bensin saat pengisian bahan bakar. Setelah mendaftar secara sukarela dalam Reichsverteidigung, Hauptmann Willi Bottländer terbunuh dalam misi keempatnya sebagai Staffelkapitän dari 11./JG 54 selama berlangsungnya Unternehmen Bodenplatte tanggal 1 Januari 1945 (tahun baru!). Pesawat Focke-Wulf Fw 190 D-9 “Gelbe 2” (Werknummer 210045) yang dipilotinya nyuksruk di dekat Sinaai/Belgia


Sumber :

Buku "Luftwaffe Training Aircraft; The Training of Germany's Pilots and Aircrew through Rare Archive Photographs" karya Chris Goss
Majalah "Luftwaffe im Focus" edisi No.1 tahun 2002

Foto Tokoh Third Reich Peraih Zerstörer-Kriegsabzeichen (Destroyer War Badge)




 
Konteradmiral Erich Bey (23 Maret 1898 - 26 Desember 1943) bergabung dengan Kaiserliche Marine pada tanggal 13 Juni 1916 sewaktu berlangsungnya Perang Dunia I. Dari pertama dia sudah bertugas di unit kapal penghancur alias Zerstörer / Destroyer. Setelah perang usai, Bey melanjutkan karirnya di Reichsmarine dan kemudian Kriegsmarine. Saat Perang Dunia II pecah, dia sudah berpangkat Fregattenkapitän alias Letkol Laut. Dalam pertempuran laut di sekitar Narvik (Norwegia) menghadapi Angkatan Laut Inggris, Bey menunjukkan kualitasnya saat dia memimpin beberapa kapal penghancur dalam aksi berani menerobos kepungan musuh. Bey kemudian dianugerahi Ritterkreuz des Eisernen Kreuzes pada tanggal 9 Mei 1940 sebagai Kapitän zur See dan Chef 4. Zerstörer-Flottille. Dia kemudian diserahi tugas untuk memimpin "layar pelindung" kapal-kapal penghancur Jerman yang bertugas untuk menemani barisan kapal perangnya dalam apa yang dinamakan sebagai "Channel Dash" (Penerobosan Selat), bulan Februari 1942. Bey dipromosikan menjadi Konteradmiral pada Hari Natal tanggal 25 Desember 1943. Pada keesokan harinya, dia gugur saat kapal Scharnhorst yang ditumpanginya ditenggelamkan oleh hujan tembakan meriam dan torpedo Inggris. Dari 1.968 orang awaknya, hanya 36 orang yang berhasil diselamatkan, tanpa satupun perwira di dalamnya! Medali dan penghargaan lain yang diterima oleh Konteradmiral Erich Bey: 1914 Eisernes Kreuz II.Klasse; Hamburgisches Hanseatenkreuz; Königlich Preußische Rettungsmedaille am Bande; Ehrenkreuz für Frontkämpfer; Wehrmacht-Dienstauszeichnung IV. bis II. Klasse; Medaille zur Erinnerung an den 1. Oktober 1938; Medaille zur Erinnerung an die Heimkehr des Memellandes; 1939 spange zum 1914 Eisernes Kreuz II.Klasse (16 Oktober 1939); 1939 Eisernes Kreuz I.Klasse (20 November 1939); Zerstörer-Kriegsabzeichen (Oktober 1940); serta Narvikschild (1940). Namanya juga disebutkan dalam Wehrmachtbericht edisi 27 Desember 1943


Konteradmiral Rolf Johannesson (22 Juli 1900 – 6 Desember 1989) adalah orang yang sama-sama menjadi laksamana di Kriegsmarine (Perang Dunia II) dan Deutsche Marine (Jerman Barat). Medali-medali yang telah diraihnya: 1914 Eisernes Kreuz II. Klasse (19 Juli 1919), Baltenkreuz II. und I. Klasse, Ehrenkreuz des Weltkriegs 1914/1918, Spanienkreuz in Silber mit Schwertern, 1939 spange zum 1914 Eisernes Kreuz II. Klasse (6 November 1939), Eisernes Kreuz I. Klasse (15 Desember 1939), Zerstörer-Kriegsabzeichen (1940), Deutsches Kreuz in Gold (12 Februari 1942), Ritterkreuz des Eisernen Kreuzes (7 Desember 1942), serta Verdienstorden der Bundesrepublik Deutschland (12 Juni 1961)



Obersteuermannsmaat Walter Nehm, seorang pelaut yang memulai karirnya di kapal penjelajah pembantu "Thor" dan kemudian dipindahkan ke kapal perusak (tercatat menjadi salah seorang yang selamat dari Z8 Bruno Heinemann dan kemudian melanjutkan tugas di Z31). Ketiga foto di atas memperlihatkan transformasi Nehm dari seorang Matrosenobergefreiter (atas), Unteroffizier dalam balutan seragam abu-abu lapangan (tengah), dan foto formil dengan jaket biru Angkatan Laut (bawah). Dalam kesemua fotonya Nehm mengenakan paduan medali Kriegsabzeichen für Hilfskreuzer serta Zerstörer-Kriegsabzeichen



Sumber :
Foto koleksi pribadi Erik Krogh
www.gmic.co.uk

www.ea-antik
www.ritterkreuztraeger.blogspot.com

Thursday, March 29, 2012

Album Foto Tokoh Third Reich Peraih Abzeichen Für Blockadebrecher (Blockade Runner Badge)


Oberleutnant zur See Ludolf Petersen merupakan perwira pertama di kapal penembus blokade "Stiers". Sebelumnya dia bertugas di kapal penjelajah berat "Lützow" dan "Admiral Scheer". Dia juga pernah bertugas di Hilfszkreuzer "Pinguin" di bawah komando Ernst-Felix Krüder, dimana dia ikut berpartisipasi dalam pengganyangan kapal-kapal penangkap paus Norwegia dari Samudera Antartika sampai ke Bordeaux! Tidak hanya itu, Petersen juga pernah bertugas sebagai perwira pertama di kapal barang "Kiel", yang bolak-balik Hamburg-Amerika, dan dia bawa menembus blokade kapal-kapal perang Inggris pada tahun 1939. Ini menjelaskan tiga medali Kriegsmarine unik yang berkumpul dalam seragamnya: Kriegsabzeichen für Hilfskreuzer (Auxiliary Cruiser War Badge), Abzeichen für Blockadebrecher (Blockade Runner Badge) dan Flotten-Kriegsabzeichen (High Seas Fleet War Badge)


Sumber :
Foto koleksi pribadi Martin W.
www.gmic.co.uk

Feldbinde (Brockade Dress Belt / Ikat Pinggang Parade)

HEER




Generalmajor Eckhard von Geyso (25 Mei 1891 - 16 Juli 1982)


Hauptmann Alfred Jarosch (10 Oktober 1915 - 30 Agustus 2001) dianugerahi Deutsches Kreuz in Gold tanggal 19 Mei 1942 (Leutnant di 6.Kompanie / Jäger-Regiment 38) dan Ritterkreuz des Eisernen Kreuzes tanggal 24 September 1942 (Führer 8.Kompanie / Jäger-Regiment 38). Berpatokan dari foto studio di atas, dimana Jarosch mengenakan paradeanzug (seragam parade), adjutant-schnur (tambang ajudan) dan feldbinde (ikat/pita pinggang parade), kita bisa mengetahui medali-medali lain yang diraihnya: Dienstauszeichnung der Wehrmacht IV.Klasse 4.Jahre; Eisernes Kreuz II.Klasse dan I.Klasse; Infanterie-Sturmabzeichen; Verwundetenabzeichen in Schwarz; Medaille zur Erinnerung an den 1. Oktober 1938; spange zum Medaille zur Erinnerung an den 1. Oktober 1938; dan Medaille Winterschlacht im Osten 1941/42 (Ostmedaille)


Major der Reserve Karl Neuberg



Generalleutnant Richard Pellengahr (19 Agustus 1883 - 9 Oktober 1964)



Generalleutnant Walther Risse (13 Desember 1892 - 21 Juni 1965)


General der Infanterie Eugen Ritter von Schobert berpose di depan kamera fotografer Hugo Jaeger selama berlangsungnya upacara penyambutan untuk para prajurit Legion Condor yang diadakan di Lustgarten, Berlin, pada tanggal 6 Juni 1939. Schobert adalah Kommandierender General VII. Armeekorps (Befehlshaber im Wehrkreis VII) periode 4 Februari 1938 - 31 Januari 1940, dan dalam foto ini dia memakai seragam parade Wehrmacht lengkap dengan baris medali serta pedang kehormatan



Oberstleutnant Georg Zwade (Kommandeur II.Bataillon / Infanterie-Regiment 76 / 20.Infanterie-Division) memberi hormat sambil berdiri di atas mobil Mercedes-Benz Typ Stuttgart (W11) dalam sebuah acara parade yang diselenggarakan di Hamburg-Altona tahun 1938. Tidak ada keterangan kapan persisnya parade ini diadakan, tapi yang jelas Zwade sendiri menjadi Komandan Batalyon Kedua dari tanggal 12 Oktober 1937 s/d 10 November 1938. Nantinya dia mengakhiri perang dengan pangkat Generalmajor



Foto grup para perwira Wehrmacht yang merupakan pimpinan di sekolah-sekolah militer di sekeliling Berlin. Dari kiri ke kanan: Oberst Wolf-Günther Trierenberg (Kommandeur Infanterie-Lehr-Regiment Döberitz. Pangkat terakhir Generalleutnant), tak dikenal, Oberst Hans-Valentin Hube (Kommandeur Infanterie-Ausbildungsstabes Döberitz. Pangkat terakhir Generaloberst), Generalleutnant Friedrich Freiherr von Wilmowsky (Inspekteur der Wehrersatzinspektion Potsdam. Pangkat terakhir Generalleutnant), tak dikenal, tak dikenal, dan Major Hasso von Manteuffel (Lehrgangsleiter an der Panzertruppenschule. tak dikenal General der Panzertruppe). Foto ini sendiri diambil di musim dingin tahun 1937-38, dan berasal dari album milik Infanterie-Regiment 2 yang bermarkas di Allenstein

-----------------------------------------------------------------------

LUFTWAFFE




General der Luftnachrichtentruppe Friedrich Fahnert (18 Januari 1879 - 10 Juni 1964)



Generalleutnant Walter von Hippel (27 Mei 1897 – 29 November 1972)



Ministerialdirektor Dr.ing. e.h. Kurt Knipfer (7 Juni 1892 - 16 Juli 1969)


 Para perwira Luftwaffe memberi hormat militer dalam sebuah acara militer. Mereka semua mengenakan feldbinde (ikat pinggang parade) serta schwert für Offiziere (pedang perwira). Berdiri paling depan adalah General der Flieger z.V. Konrad Zander (9 Maret 1883 - 3 Februari 1947), mantan anggota Angkatan Laut Kekaisaran Jerman (1901-1934) yang kemudian meniti karir lanjutan di Luftwaffe (1934-1943). Zander pensiun dari kemiliteran pada tanggal 31 Maret 1943. Pada tanggal 2 Mei 1945 dia ditangkap oleh pasukan Soviet, dan meninggal dunia dalam status sebagai tawanan perang dua tahun kemudian. Medali dan penghargaan yang diraihnya: Königlich Preußisches Kronen-Orden IV.Klasse; Fürstlich Hohenzollernisches Ehrenkreuz III.Klasse; 1914 Eisernes Kreuz II. und I.Klasse; Ritterkreuz des Großherzoglich Mecklenburgischer Greifenorden; Großherzoglich Oldenburgisches Friedrich August-Kreuz II. und I.Klasse; Ritterkreuz des Königlich Preußischen Hausordens von Hohenzollern mit Schwertern; Königlich Preußisches Dienstauszeichnungskreuz 1.Klasse; Ehrenkreuz für Frontkämpfer 1914-1918; Gemeinsames Flugzeugführer- und Beobachterabzeichen; Wehmacht (Luftwaffen)-Dienstauszeichnung IV. bis I.Klasse; serta Coroana Romaniei Order with swords Grand Cross class Rumania (24 Juni 1942)

-----------------------------------------------------------------------

  KRIEGSMARINE



Admiral Max Bastian (28 Agustus 1883 - 11 Maret 1958)


Kapitänleutnant Hans-Joachim Ernst (17 Agustus 1918 - 2002) pertama bertugas sebagai perwira torpedo di kapal perusak Z22 Anton Schmitt. Pada bulan April 1940 dia menjalani pelatihan udara Angkatan Laut dan bertugas sebagai pilot sampai dengan bulan Juni 1943. Di bulan tersebut dia ditransfer ke unit U-boat dan menjadi kapten U-1022 sampai dengan akhir perang. Dalam foto di atas dia mengenakan dua medali Luftwaffe: Flugzeugbeobachterabzeichen dan Frontflug-Spange für Aufklärer mit anhanger



Generaladmiral Wilhelm Marschall (30 September 1886 - 20 Maret 1976)


 
Vizeadmiral Adolf Pfeiffer (29 Oktober 1876 - 14 Mei 1961)



Admiral Otto von Schrader (18 Maret 1888 - 19 Juli 1945)


Seorang perwira Kriegsmarine berpangkat Korvettenkapitän yang mengenakan feldbinde, Baltisches Kreuz, serta medali U-boots-Kriegsabzeichen era Perang Dunia I

-----------------------------------------------------------------------

SS UND POLIZEI



SS-Brigadeführer und Generalmajor der Polizei Karl Pflomm (31 Juli 1886 - 15 Februari 1945)



SS-Brigadeführer Dr.phil., Dr.iur. utr. Friedrich Wimmer (9 Juli 1897 - 2 Agustus 1965)

-----------------------------------------------------------------------

NSDAP



Anggota RLB (Reichsluftschutzbund) yang juga veteran Perang Dunia Pertama. Tampaknya aki-aki ini lumayan moncer juga dalam perang tersebut, yang terlihat dari sederetan medali yang dia pakai plus Verwundetenabzeichen versi PD1. Dia juga memakai ikat pinggang khusus yang biasanya dipakai saat parade atau acara-acara non-militer. Namanya adalah feldbinde. BTW, lambang elangnya adalah lambang elang RLB versi awal, sementara untuk belatinya sendiri, dia mengenakan belati perwira RLB model pertama. Jadinya, ini adalah suatu foto yang langka yang memajang belati yang juga langka!

------------------------------------------------------------------


Dari kiri ke kanan: General der Flieger Erhard Milch (Staatssekretär im Luftfahrtministerium), General der Artillerie Wilhelm Keitel (Chef Oberkommando der Wehrmacht), Generaloberst Walther von Brauchitsch (Oberbefehlshaber des Heeres), Generaladmiral Erich Raeder (Oberbefehlshaber der Kriegsmarine), dan General der Kavallerie Maximilian Reichsfreiherr von Weichs (Kommandierender General XIII. Armeekorps). Foto ini diambil pada tanggal 12 September 1938, pada saat berlangsungnya upacara penutupan Reichsparteitag Großdeutschland Tag der Wehrmacht yang diselenggarakan di Nürnberg (Jerman). Acara ini sendiri telah berlangsung dari tanggal 5 September 1938



Sumber :
Foto koleksi pribadi Gordon Williamson
www.emedals.com
www.forum.axishistory.com
www.gmic.co.uk
www.malcolmwagner.co.uk
www.wehrmacht-awards.com
www.weitze.com

www.ww2awards.com

Wednesday, March 28, 2012

Foto Sukarelawan Denmark Dalam Tubuh SS

Poster propaganda perekrutan untuk sukarelawan Prancis dalam tubuh Waffen-SS dengan judul "Unités françaises de la Waffen SS" (Unit Waffen-SS Prancis) ini sangat terkenal, tapi tahukah anda siapa orang yang menjadi model dalam poster tersebut? Ternyata dia bukanlah orang Prancis melainkan sukarelawan asal Denmark! Namanya adalah Karl-Peter Köppen yang telah bergabung dengan Waffen-SS dari sejak tahun 1941, dan merupakan salah satu dari orang Denmark pertama yang dianugerahi Eisernes Kreuz I. Klasse!


 Foto ini diambil pada tanggal 11 Juni 1943 di Truppenübungsplatz Grafenwöhr, Bavaria (Jerman), dan memperlihatkan saat SS-Gruppenführer und Generalleutnant der Waffen-SS Felix Steiner (Kommandierender General III. SS-Panzerkorps) melakukan inspeksi terhadap mantan anggota Frikorps Danmark (unit sukarelawan Waffen-SS asal Denmark) yang kini tergabung dalam SS-Grenadier-Regiment 1 "Danmark" / SS-Panzergrenadier-Division 11 (Germanische). Pada bulan juli 1943 selanjutnya terdapat perubahan nama divisi sehingga menjadi 11. SS-Panzergrenadier-Freiwilligen-Division "Nordland". Di belakang Steiner - dari kiri ke kanan - adalah SS-Obersturmbannführer Hermenegild Graf von Westphalen (Kommandeur SS-Grenadier-Regiment 1 "Danmark") dan SS-Obersturmbannführer Knud Børge Martinsen (mantan Komandan Frikorps Danmark yang sekarang menjadi Komandan I.Bataillon / SS-Grenadier-Regiment 1 "Danmark")


 SS-Obergruppenführer und General der Waffen-SS Felix Steiner (kanan, Kommandierender General III. SS-Panzerkorps) mengantar berjalan-jalan Otto Carl Mohr (Perwakilan Denmark di Berlin), yang sedang mengadakan kunjungan ke tempat pelatihan para sukarelawan Waffen-SS asal Denmark di Truppenübungsplatz Grafenwöhr, Bavaria (Jerman), musim panas tahun 1943. Para sukarelawan ini tergabung dalam SS-Panzergrenadier-Regiment "Danmark", yang merupakan bagian dari 11. SS-Panzergrenadier-Freiwilligen-Division "Nordland". Nordland sendiri tergabung dalam Korps Panzer SS ke-3 pimpinan Steiner
 
 

Upacara penghormatan untuk para sukarelawan SS yang diselenggarakan di Denmark pada tahun 1944. Sebagai ketua panitia adalah SS-Obersturmbannführer Dr. Paul Barandon (Stellvertretender Reichsbevollmächtiger von Dänemark). Ikut hadir dalam acara ini SS-Obergruppenführer und General der Waffen-SS Gottlob Berger (Chef SS-Hauptamt). Kita juga bisa melihat penampakan Otto Paetsch (yang mengenakan seragam hitam panzer) pada menit 7:10, juga Fritz Klingenberg yang ikut tergabung dalam grup para perwira SS.



Dua orang anggota SS-Propaganda-Kompanie "Eggers" asal Denmark. Yang atas berpangkat SS-Rottenführer, sementara yang bawah kemungkinan besar adalah SS-Unterscharführer dan Kriegsberichter Ulf Fritz Christian Kjær dar Kopenhagen


 SS-Obersturmführer Søren Kam (lahir 2 November 1921) adalah anggota DNSAP (Partai Nazi Denmark) yang kemudian bergabung dengan SS-Panzergrenadier-Division "Wiking" dan memperoleh Ritterkreuz tanggal 7 Februari 1945 (sebagai SS-Untersturmführer dan Führer 1./SS-Panzergrenadier-Regiment 9 "Germania") atas keberaniannya dalam pertempuran. Seusai perang dia menjadi warga negara Jerman dan menjadi salah satu incaran nomor satu Simon Wiesenthal Centre sebagai penjahat perang Nazi dalam Perang Dunia II. Sejak tahun 2006 pemerintah Denmark berusaha mengekstradisinya kembali ke negara asalnya untuk diadili atas tuduhan pembunuhan yang dilakukannya sebelum perang, tapi usaha itu tidak berhasil karena pemerintah Jerman menolaknya. Setidaknya sampai tulisan ini dibuat (21 November 2012), Kam masih hidup dan setidaknya dia telah berusia 91 tahun!


 SS-Obersturmbannführer Knud Børge Martinsen (30 November 1905 - 25 Juni 1949) adalah mantan perwira militer Denmark yang bergabung dengan Waffen-SS bulan Mei 1941, ditempatkan di Frikorps Danmark (korps sukarelawan Denmark di Waffen-SS) yang berada di bawah komando Christian Frederik von Schalburg dan bertempur di medan perang Rusia. Setelah kematian Schalburg bulan Juni 1942, Martinsen mengambil alih komando Frikorps Danmark sampai dengan bulan Maret 1943 ketika unit tersebut ditarik dari front. Martinsen dianugerahi Infanterie-Sturmabzeichen in Silber serta dua kelas Eisernes Kreuzes. Seusai perang dia dijatuhi hukuman mati oleh negaranya karena keterlibatannya sebagai sukarelawan Jerman dan dua kasus pembunuhan (salah satu di antaranya terhadap sesama perwira Frikorps Danmark, Fritz Henning Tonnies von Eggers, yang dituduh Martinsen telah berselingkuh dengan istrinya). Dalam foto ini kita bisa melihat ärmelstreifen "Freikorps Danmark" di lengannya


Sukarelawan Waffen-SS asal Denmark, SS-Untersturmführer Ellef Henry Rasmussen, dalam sebuah foto yang diambil pada tahun 1944 di front Narva, Estonia, tak lama setelah lulus dari sekolah pelatihan perwira SS-Junkerschule Bad Tölz. Rasmussen bergabung dengan Waffen-SS pada tahun 1940 dan bertugas di Divisi Wiking. Pada tahun 1943 dia ditransfer ke 11. SS-Freiwilligen-Panzergrenadier-Division "Nordland" yang baru dibentuk, dimana di akhir perang dia sudah dipercaya untuk menjadi Kommandeur II.Bataillon / SS-Panzergrenadier-Regiment 24 "Danmark". Rasmussen ikut ambil bagian dalam banyak kampanye militer dan pertempuran: Unternehmen Barbarossa (invasi ke Uni Soviet), Unternehmen Blau (gerak maju ke wilayah Kaukasus), Pertempuran Narva, dan Pertempuran Berlin. Seusai perang, Ellef Henry Rasmussen menulis buku otobiografinya dengan dibantu oleh sejarawan terkemuka dari Troskab Denmark, "Dansk SS-frivillig E.H. Rasmussens erindringer 1940-45". Sang sukarelawan yang bertempur dari awal sampai akhir ini meninggal dunia pada tahun 2016


 SS-Obersturmbannführer Christian Frederik von Schalburg (15 April 1906 - 2 Juni 1942) berasal dari keluarga bangsawan keturunan Jerman yang lama tinggal di Denmark serta secara turun-temurun berprofesi sebagai produsen anggur yang menjadi konsumsi keluarga kerajaan Denmark. Dia lahir di Siberia karena ayahnya mempunyai usaha disana, dan saat Perang Dunia Pertama banyak anggota keluarganya yang membela Rusia dalam melawan Jerman. Ketika mereka balik terusir dari Rusia oleh pemberontakan kaum Bolsevik, Schalburg muda bersumpah akan membalas dendam. Dari sejak saat itu dia menjadi pembenci komunis nomor wahid. Keluarganya balik kembali ke Denmark dan Schalburg bergabung dengan angkatan darat negara tersebut tahun 1925. Dia menikah dengan sesama bangsawan keturunan Jerman yang menetap di Denmark, Helga Frederikke von Bülow, dan pasangan ini dikaruniai seorang putra bernama Alexander von Schalburg yang lahir tanggal 22 November 1934. Secara politis Schalburg adalah seorang nasionalis yang anti-komunis, tapi setelah Hitler menjadi penguasa Jerman tahun 1933 pandangan politiknya semakin mengarah ke nasional-sosialis, dan Schalburg menjadi anggota DNSAP (partai Nazi Denmark) akhir tahun 1930-an. Kesempatan untuk membalas dendam terhadap kaum komunis yang sangat dibencinya datang saat Uni Soviet menginvasi Finlandia musim dingin tahun 1939, dan Schalburg segera mendaftarkan diri menjadi sukarelawan untuk membantu Finlandia memerangi satu-satunya negara komunis di dunia (saat itu). Ketika Jerman menyerbu Denmark bulan April 1940 Schalburg masih berada di Finlandia. Dia tetaplah seorang nasionalis yang menyayangkan kenapa begitu cepat negaranya takluk oleh Wehrmacht, tapi kemudian pihak pendudukan Jerman berhasil merebut hatinya sehingga Schalburg berbalik mendukung agresor yang menguasai negaranya. Dia bergabung dengan Waffen-SS bulan September 1940 dan bertugas bersama Divisi SS Wiking dalam Unternehmen Barbarossa. Hanya tiga minggu setelah perang antara Jerman dan Uni Soviet dimulai, Schalburg sudah dianugerahi Eisernes Kreuz II.Klasse atas keberaniannya, dan sebulan kemudian Eisernes Kreuz I.Klasse. Dia memimpin Frikorps Danmark (korps sukarelawan Denmark di Waffen-SS) dalam pertempuran di Front Timur dari bulan Maret 1942 sampai dengan saat kematiannya yang berselang hanya dua bulan kemudian. Pada tanggal 2 Juni 1942 dia berusaha membangkitkan semangat anakbuahnya yang masih bertiarap di bunker mereka tak lama setelah serangan artileri Soviet mereda di front Demjansk. Tak dinyana SS-Sturmbannführer Schalburg menginjak ranjau darat sehingga membuatnya tewas seketika. Pasukan penyelamat mendapati kakinya telah hancur dari pinggang ke bawah! Jenazahnya kemudian dikuburkan dalam upacara kebesaran, dan Reichsführer-SS Heinrich Himmler menaikkan pangkatnya secara anumerta menjadi SS-Obersturmbannführer


Sukarelawan asal Kopenhagen (Denmark) SS-Sturmmann Kurt Tebring berpose di atas Panzerkampfwagen V Panther Ausf.D (tidak terlalu kelihatan dalam foto ini). Panther tersebut bukanlah miliknya melainkan milik SS-Oberscharführer Philipp Wild, seorang Ritterkreuzträger dari SS-Panzer-Abteilung 11 "Hermann von Salza", sementara Tebring hanya berperan sebagai supirnya. Pita lengan "Nordland" yang dipakai di lengannya menandakan bahwa sebelumnya Tebring adalah anggota 11. SS-Freiwilligen-Panzergrenadier-Division "Nordland". Foto di atas sendiri diambil setelah Pertempuran Narwa (2 Februari – 10 Agustus 1944) dimana Wild kemudian dianugerahi Ritterkreuz atas jasa-jasanya sementara Tebring kebagian Eisernes Kreuz I. Klasse. Sekedar info tambahan: Panther Ausf.D yang dipakai Tebring merupakan salah satu Panther versi awal yang sebenarnya diperuntukkan bagi I.Abteilung/SS-Panzer-Regiment 1 "Leibstandarte SS Adolf Hitler" di musim panas 1943, tapi kemudian Sepp Dietrich (Komandan LSSAH) menolaknya karena menganggapnya sering mengalami masalah mekanis sehingga tidak bisa diandalkan dalam pertempuran. Beberapa dari Panther ini kemudian dikirimkan ke front Leningrad untuk dijadikan sebagai bunker artileri (dengan awak diambil dari Panzer-Regiment 29 / 12.Panzer-Division). Sebagiannya lagi (sekitar 20 buah) dioper ke SS-Panzer-Abteilung 11 "Hermann von Salza" yang, setelah usaha keras para montirnya, mampu membuat para Panther "KW 2" ini beroperasi kembali tanpa hambatan!

 SS-Obersturmbannführer Ernst Christian Hartvig Viffert (10 November 1893 - 1950/51) adalah perwira zeni SS yang merupakan sukarelawan dari Denmark. Dia bergabung di unit Pionier Wiking setelah dilancarkannya Unternehmen Barbarossa (penyerbuan Jerman ke Uni Soviet) tahun 1941. Seusai perang, Viffert dijatuhi hukuman kerja paksa selama 25 tahun oleh pengadilan penjahat perang Soviet, dan dia meninggal karena sakit dalam kamp tawanan Stalino

Sumber :

www.5sswiking.tumblr.com
www.ditt.almanet.dk  
www.forum.axishistory.com
www.frikorps-danmark.dk
www.moonwheel.net
www.warrelics.eu