Para
prajurit dari Stabskompanie / SS-Nachrichten-Abteilung 13 /
13.Waffen-Gebirgs-Division der SS Handschar (kroatische Nr. 1) berpose
di depan kamera sambil mengenakan fez dan menyelipkan stielhandgranate
di ikat pinggang mereka. Batalyon Sandi milik Divisi Handschar ini
bermarkas di Brčko, Bosnia, dari bulan Maret s/d September 1944, dan
menjadi satu-satunya batalyon Handschar yang semua anggotanya merupakan
orang asli Jerman! Pertama dari kiri yang memakai celemek adalah
Friedbald Bauer, tukang masak kompi yang berasal dari Ebensfeld (Jerman)
Tentara Wehrmacht dari unit Nachrichtentruppe (Sandi) berlatih dengan tiang sambil memakai sepatu pengait. Foto ini merupakan koleksi pribadi Stephan Nowak dan berasal dari album foto milik kakeknya yang bernama Heribert Gihr, seorang prajurit yang bertugas di 1.Kompanie / Nachrichten-Abteilung 260 / 260.Infanterie-Division
Anak-anak ini memperhatikan dengan penuh rasa ingin tahu saat seorang bintara Nachrichtentruppe (Pasukan Sandi) sedang berkomunikasi melalui feldfernsprecher (telepon lapangan). Foto ini terdapat dalam sebuah kartupos yang dipublikasikan di masa Perang Dunia II, dengan caption asli yang berbunyi: "Geländeübung der Nachrichtentruppe. Im gelände bei Bad Frankenhausen, Eisleben, Hornburg, und sangerhausen findet zur zeit eine geländeübung der Nachrichtentruppe statt. U.B.z. "Fachleute" wohnen den übungen bei. Dorfjungens sehen einem soldaten zu, der am fernsprecher sitzend einen springschreiber bedient" (Latihan penguasaan lapangan oleh Pasukan Sandi. Di wilayah sekitar Bad Frankenhausen, Eisleben, Hornburg dan Sangerhausen sedang diadakan pelatihan untuk Pasukan Sandi. Para "pakar" U.B.z. ikut menghadiri pelatihan tersebut. Foto ini memperlihatkan saat para bocah warga desa sekitar memperhatikan seorang prajurit yang sedang mengoperasikan perekam pegas sambil berbicara di telepon)
--------------------------------------------------------------------------------
GENERALLEUTNANT
Tentara Wehrmacht dari unit Nachrichtentruppe (Sandi) berlatih dengan tiang sambil memakai sepatu pengait. Foto ini merupakan koleksi pribadi Stephan Nowak dan berasal dari album foto milik kakeknya yang bernama Heribert Gihr, seorang prajurit yang bertugas di 1.Kompanie / Nachrichten-Abteilung 260 / 260.Infanterie-Division
Anak-anak ini memperhatikan dengan penuh rasa ingin tahu saat seorang bintara Nachrichtentruppe (Pasukan Sandi) sedang berkomunikasi melalui feldfernsprecher (telepon lapangan). Foto ini terdapat dalam sebuah kartupos yang dipublikasikan di masa Perang Dunia II, dengan caption asli yang berbunyi: "Geländeübung der Nachrichtentruppe. Im gelände bei Bad Frankenhausen, Eisleben, Hornburg, und sangerhausen findet zur zeit eine geländeübung der Nachrichtentruppe statt. U.B.z. "Fachleute" wohnen den übungen bei. Dorfjungens sehen einem soldaten zu, der am fernsprecher sitzend einen springschreiber bedient" (Latihan penguasaan lapangan oleh Pasukan Sandi. Di wilayah sekitar Bad Frankenhausen, Eisleben, Hornburg dan Sangerhausen sedang diadakan pelatihan untuk Pasukan Sandi. Para "pakar" U.B.z. ikut menghadiri pelatihan tersebut. Foto ini memperlihatkan saat para bocah warga desa sekitar memperhatikan seorang prajurit yang sedang mengoperasikan perekam pegas sambil berbicara di telepon)
--------------------------------------------------------------------------------
GENERALLEUTNANT
Generalleutnant
Eugen Wurster (12 Februari 1895 - 20 Desember 1948) bergabung dengan
10. Kompanie / Infanterie-Regiment “König Wilhelm I.” (6.
Württembergisches) Nr. 124 di Weingarten pada tahun 1913 dan ikut
bertempur dalam Perang Dunia Pertama. Dari sejak awal karirnya
militernya, Wurster telah menjadi anggota Nachrichtentruppe (Pasukan
Sandi), dan hal ini terus berlanjut sampai ke masa Reichswehr dan
Wehrmacht. Sewaktu menjadi Höherer Nachrichtenführer z.b.V. 575 yang
beroperasi di wilayah Yugoslavia, Gebirgskorps-Nachrichten-Abteilung 449
yang berada di bawah komandonya telah bertanggungjawab terhadap
pembantaian 2.200 orang di Pančevo pada bulan Oktober 1941, sebagai
pembalasan untuk serangan gerilyawan komunis yang berlangsung
sebelumnya. Tindakan ini berbuntut panjang, karena sesuai Perang Dunia
II Wurster diekstradisi ke Yugoslavia untuk mempertanggungjawabkan
perbuatannya. Dia dianggap bersalah, dan kemudian dihukum mati di
Beograd pada tahun 1948. Medali dan penghargaan yang telah diterimanya:
1914 Eisernes Kreuz II.Klasse und I.Klasse; Ehrenkreuz für Frontkämpfer
1914/1918; 1939 spange zum 1914 Eisernes Kreuz II.Klasse (21 September
1939) und I.Klasse (30 Mei 1940); Deutsches Kreuz in Silber (13 April
1943); Verwundetenabzeichen in Silber (23 Juli 1943); Ehrenblattspange
des Heeres und Waffen-SS (15 Oktober 1943); Infanterie-Sturmabzeichen in
Silber (25 November 1943); serta Ritterkreuz des Kriegsverdienstkreuzes
mit Schwertern (17 September 1944)
Sumber :
www.forum.axishistory.com
www.forum-der-wehrmacht.de
www.griffinmilitaria.com
www.instagram.com
menang berapapun di bayar
ReplyDeleteayo segera bergabung bersama kami di bandar365*com
WA : +85587781483