Sunday, October 16, 2011

Foto Pertempuran Dieppe (19 Agustus 1942)

Pada hari Rabu tanggal 19 Agustus 1942, pasukan gabungan Inggris dan Kanada - yang berkekuatan 10.500 orang - melakukan penyerbuan ke Pantai Dieppe di Prancis yang dikuasai oleh pasukan Jerman dari 302. (Bodenständige) Infanterie-Division. Setelah bertempur selama enam jam, dan seiring dengan menguatnya pertahanan Jerman serta bertambah banyaknya korban yang diderita, pasukan penyerbu akhirnya ditarik kembali dengan meninggalkan korban besar: 4.200 orang yang tewas, terluka dan tertawan! Minimnya perencanaan serta pertahanan kuat pihak yang bertahan dituding sebagai penyebab utama dari "bencana" yang menimpa pasukan Sekutu ini. Sampai berpuluh-puluh tahun kemudian, Penyerbuan Dieppe tetap menjadi kontroversi, terkait dengan tujuan serta hasil yang dicapai. Artikel lengkapnya bisa dilihat DISINI


SEBELUM PERTEMPURAN

Dua dari kendaraan-kendaraan perang milik 14 Army Tank Regiment (Calgary Regiment) Kanada yang nantinya digunakan dalam penyerbuan ke Pantai Dieppe, dari atas ke bawah: Tank Churchill T31107R "BOLSTER" dan Jip CM4218884. Foto ini memperlihatkan saat kedua kendaraan perang tersebut dalam proses latihan sebelum penyerbuan. Nantinya, keduanya menjadi "korban perang" dan ditinggalkan di Pantai Dieppe setelah pasukan Inggris dan Kanada ditarik kembali


 Dua orang anggota pasukan Zeni Penyerbu Pantai sibuk memundurkan kendaraan buldozer Caterpillar D-7 mereka agar masuk ke TLC (Tactical Landing Craft), dalam latihan pendaratan sebelum penyerbuan ke Pantai Dieppe (Prancis) yang digelar di Thorness Bay, Isle of Wight, bulan Mei 1942. Tak ada satupun dari buldozer-buldozer Sekutu yang berhasil mendarat ke pantai dalam penyerbuan yang terjadi pada tanggal 19 Agustus 1942 tersebut. Di latar belakang adalah TLC no.121 - yang nantinya dinamai ulang menjadi TLC-5(6) - yang akan menjadi salah satu dari tiga TLC yang teronggok di pantai Dieppe setelah penyerbuan yang gagal itu berakhir


MG-Stellung (Sarang senapan mesin) MG34 Jerman di Dieppe, Prancis, dalam sebuah foto yang diambil oleh Kriegsberichter Karl Müller dari PK (Propaganda-Kompanie) 698, pada bulan Agustus 1942. Pada waktu serangan pasukan gabungan Inggris dan Kanada terjadi pada tanggal 19 Agustus 1942, pihak bertahan Jerman di sekitar Dieppe telah berada dalam keadaan siaga penuh, setelah mendapat laporan dari mata-mata ganda Prancis yang memberitahu akan adanya "ketertarikan" Inggris terhadap wilayah tersebut. Intelijen Jerman juga mendeteksi adanya peningkatan lalulintas radio pihak musuh serta penumpukan kapal-kapal pendarat di pelabuhan selatan Inggris. Dieppe sendiri dipertahankan oleh 1.500 orang garnisun dari 302. (Bodenständige) Infanterie-Division pimpinan Generalleutnant Konrad Haase, yang dibantu oleh pasukan lapis baja dari Panzer-Kompanie 81
---------------------------------------------------------------------------

SETELAH PERTEMPURAN

Sebuah LCT (Landing Craft Tank) TLC No.121 terbakar hebat di pantai Dieppe (Prancis) setelah penyerbuan pasukan Sekutu - kebanyakan Kanada - yang gagal pada tanggal 19 Agustus 1942. Selain itu, terlihat pula bangkai tank serta jenazah pasukan penyerbu yang berserakan di sepanjang pantai yang berbatu. Tank Churchill di sebelah kiri berasal dari 9 Troop 14th Army Tank Battalion (The Calgary Regiment), yang diangkut ke daratan menggunakan TLC5



Mayat prajurit-prajurit Kanada berserakan di sepanjang pinggiran dinding anti-tank yang terletak di Pantai Puys, sebelah timur Dieppe, Prancis, tanggal 19 Agustus 1942. Mereka berasal dari Batalyon Pertama Royal Regiment of Canada dan tiga peleton dari Batalyon Kedua The Black Watch (Royal Highland Regiment) of Canada. Prajurit-prajurit dari kedua resimen tersebut dibantai tanpa ampun saat berusaha melintasi pantai berbatu yang diapit oleh sarang senapan mesin Jerman di kiri dan kanannya. Tak ada satupun dari mereka yang berhasil melewati dinding anti-tank... kecuali sebagai tawanan. Dalam pertempuran di hari itu, Batalyon Pertama Royal Regiment of Canada (554 orang) kehilangan 227 anggotanya yang terbunuh = 40,98%; 264 yang menjadi tawanan (termasuk 136 yang luka-luka) = 47,65%; serta hanya 63 yang mampu kembali ke Inggris = 11,37%. Sementara itu, Batalyon Kedua The Black Watch of Canada (111 orang) kehilangan 4 orang anggotanya yang terbunuh (3,61%); 63 menjadi tawanan (56,75%); serta 44 yang berhasil kembali ke Inggris = 39,64%. Lebih lengkapnya tentang pendaratan di Puys (yang diberi nama sandi "Blue Beach") bisa dilihat DISINI


 
Foto ini, yang diambil oleh Kriegsberichter Wiltberger Meyer dari Propaganda-Kompanie 698 dan kemudian dipublikasikan secara luas di masa Perang Dunia II, memperlihatkan mayat-mayat prajurit Kanada yang berserakan di sepanjang pinggiran dinding anti-tank yang terletak di Pantai Puys, sebelah timur Dieppe, Prancis, tanggal 19 Agustus 1942. Tingginya tembok laut dapat terlihat di foto ini, dengan sarang senapan mesin yang terletak persis di atas kepala prajurit penjaga Jerman. Posisinya sengaja diatur sedemikian rupa sehingga memungkinkan menjangkau seluruh bagian samping luar tembok. Di tempat yang diberi nama sandi "Blue Beach" ini, Batalyon Pertama Royal Regiment of Canada (554 orang) dan Batalyon Kedua The Black Watch of Canada (111 orang) menderita korban sebesar 90% (mati, terluka, tertawan) dalam pertempuran yang berlangsung hanya selama beberapa jam saja! Di kejauhan kita bisa melihat - di bawah rumah berdinding putih di atas lereng - tiga dari lima bunker yang dihuni oleh tim senapan mesin Jerman, yang menjadi pengambil nyawa terbesar atas pasukan Kanada yang coba-coba menyerbu sarang mereka


Kota Dieppe dilihat dari ketinggian. Di tempat inipun pihak Jerman sudah bersiap-sedia!


Tawanan Kanada setelah pertempuran usai. Tampaknya mereka sadar bahwa nasib mereka lebih beruntung dibandingkan dengan rekan-rekan mereka yang tewas!


Ketika sebuah bunker beton kokoh bahkan bobol begitu rupa! Di latar belakang adalah reruntuhan kasino Dieppe


Tank Churchill yang menjadi korban pertempuran sedang diinspeksi oleh pihak Jerman


Berkumpul seusai bertempur sambil mendiskusikan apa yang telah terjadi. Beberapa buku dan laman internet mengatakan bahwa foto ini diambil di Stalingrad, tapi reruntuhan bangunan di latar belakang jelas-jelas merupakan salah satu kasino di Dieppe!


Pihak Jerman merawat para korban yang terluka, yang kebanyakannya adalah prajurit Inggris dan Kanada yang notabene merupakan musuh mereka! Salah satu gambaran tindakan mulia dalam sebuah peperangan yang terkenal paling brutal dalam sejarah.. Perhatikan di salah satu foto, seorang wanita pembantu Prancis dari Palang Merah ikut menolong korban yang terluka


Sebuah tank Kanada yang dinamakan sebagai "Betty" dan merupakan salah satu dari sedikit tank Sekutu yang mencapai pantai Dieppe. Dia terperosok ke dalam celah atap sebuah bunker pertahanan dan langsung mogok

Prajurit Kanada tergeletak tak bernyawa di tepi pantai, sementara sebuah kapal pendarat yang hancur dan mengeluarkan asap terlihat di latar belakang. Sebuah benteng pertahanan Jerman di sebelah kanan yang terbuat dari beton mempunyai jangkauan seluruh wilayah pantai di sekitarnya. Disini kita juga bisa melihat garis pantai yang menanjak


Tampaknya para prajurit malang Sekutu ini HANCUR sebelum sempat keluar dari kapal pendaratnya, kemungkinan besar oleh hantaman artileri atau tembakan senapan mesin berat


Dua orang tentara Kanada yang kehilangan nyawanya di pantai Dieppe


Pantai Dieppe dengan bukit karang di latar belakang tak lama setelah serbuan pasukan gabungan Inggris-Kanada yang gagal, tanggal 19 Agustus 1942. Sebuah mobil pengintai Daimler Dingo Inggris teronggok tak berdaya di pantai berbatu Dieppe, dengan bannya yang amblas melesak ke dalam pasir lembek. Foto oleh Kriegsberichter Jörgensen dari KBK Lw 3 (Kriegsberichter-Kompanie Luftwaffe 3)


Mobil lapis baja Daimler Dingo dan dua buah tank Churchill teronggok di tepi pantai Shingle. Tank Churchill yang paling depan dilengkapi dengan alat penyembur api yang terpasang di lambungnya, sementara tank di belakangnya telah kehilangan rantai rodanya. Keduanya mempunyai alat tambahan untuk meninggikan knalpot saat berjalan di air dangkal


Seorang tentara Jerman bersenjatakan Stielhandgranate melintasi mayat-mayat tentara Kanada yang ditutupi oleh selimut tak lama setelah berakhirnya serangan Sekutu yang gatot (gagal total) di Dieppe tahun 1942


Dua orang prajurit Kanada yang terluka serta tank Churchill yang ditinggalkan awaknya setelah pendaratan. Sebuah kapal pendarat terlihat terbakar di latar belakang

Salah satu foto yang diambil setelah serangan Dieppe yang gagal tahun 1942. Pihak Jerman sedang mengangkut para prajurit yang terluka, sementara di latar depan tampak seorang prajurit Jerman yang terbunuh



Senjata-senjata yang berhasil dirampas Jerman dalam pertempuran Dieppe (1942) dan deretan mayat prajurit Sekutu yang telah dijejerkan


Pantai Dieppe setelah pertempuran usai

Kalau masih nggak mengerti dengan teks bahasa Inggris di atas, tenaaaang, ada Om Alif! Hehehe... Artinya adalah : tangtara Jerman nyita sabaraha biji bedil ti urang Inggris, hasil gegelutan di Dieppe. Tah nu di luhur eta salah sahiji tangtara anu nyepeng bedil bren Thompson


Tawanan Sekutu digiring oleh Feldgendarmerie (Polisi Militer) Jerman

 Foto tawanan Sekutu lainnya. Ini kemungkinan besar diambil di Rue de Sygogne yang mengarah dari sisi barat pantai Dieppe


Dalam penyerbuan Sekutu yang gagal atas pelabuhan Dieppe tanggal 19 Agustus 1942, mereka berhasil menawan seorang prajurit Jerman yaitu Unteroffizier Leo Marsiniak. Dia ditangkap oleh no.4 Commando Inggris di baterai artileri Jerman yang terletak di Varengeville. Di atas tampak dia sedang digiring oleh para komando tersebut setelah tiba dengan selamat di Newhaven

 Seorang Leutnant yang merupakan Zuführer dari Panzerbergungstrupp (Tim Penyelamat Panzer) bernama Epple nongkrong di atas sebuah tank Churchill di pantai Dieppe, Agustus 1942. Mereka merupakan bagian dari 3.Zug/49.Panzer-Pionier-Bataillon (bagian dari 10.Panzer-Division yang berpangkalan di Amiens) yang ditugaskan untuk "membersihkan" sisa-sisa pertempuran


Sumber :

Buku "World War II Photographs" terbitan Carlton Books
Majalah "After The Battle: Dieppe Through the Lens of the German War Photographer" Foto koleksi Bundesarchiv Jerman
Foto koleksi pribadi Akira Takiguchi
 
Foto koleksi pribadi Todd Gylsen
www.collectionscanada.gc.ca

www.davidmeakes.com
www.en.wikipedia.org
www.panoramio.com
 
www.wehrmacht-awards.com
www.ww2talk.com

No comments:

Post a Comment