Sunday, September 22, 2013

Foto Tokoh Third Reich Peraih Baltenkreuz / Baltisches Kreuz (Baltic Cross)

 
Das Baltenkreuz (Baltic Cross / Salib Baltik) adalah medali militer zaman Republik Weimar Jerman (1919-1933). Medali ini dibuat pada tahun 1919 oleh Baltischer Nationalausschuss (Komite Nasional Baltik), sebuah perwakilan politik dari populasi Jerman-Baltik di wilayah Livonia Selatan dan Kurland (Latvia), dan diberikan pada para prajurit dan perwira Landeswehr Baltik serta grup sukarelawan lainnya yang ikut serta bertempur melawan pasukan Komunis Bolsewik Rusia - selama paling sedikit tiga bulan - dalam perang yang berlangsung tahun 1918-1919. Secara total, tidak kurang dari 21.839 Baltenkreuz yang telah dianugerahkan pada penerima yang dianggap layak. Medali ini diizinkan untuk dipakai pada era kekuasaan Nazi Jerman (1933-1945) dan juga setelahnya. Baltenkreuz sendiri berbentuk salib berwarna hitam yang ditempeli oleh lambang Grand Master Ksatria Teutonik dengan ujung berbentuk Fleur-de-lis

----------------------------------------------------------------------------

HEER

 
Generalleutnant Hans von Donat (6 Juli 1891 - 11 Juni 1992). Baris medali atas, dari kiri ke kanan: 1914 Eisernes Kreuz II.Klasse; Ehrenkreuz für Frontkämpfer; Ritterkreuz II.Klasse des Königlich Württembergische Friedrichs-Ordens mit Schwertern; Kaiserliche Türkischer Eiserner Halbmond (Ḥarp Madalyası); Kaiserliche Türkische Silberne Liakat-(Verdienst-) Medaille mit Schwertern; Hamburgisches Hanseatenkreuz; Kaiserlich und königlich Österreichisches Militär-Verdienstkreuz III.Klasse mit der Kriegsdekoration; serta Baltenkreuz. Baris medali bawah, dari kiri ke kanan: Kriegsverdienstkreuz II.Klasse mit Schwertern; Medaille “Winterschlacht im Osten 1941/42”; Wehrmacht Dienstauszeichnung I.Klasse; Wehrmacht Dienstauszeichnung III.Klasse; Österreichische Weltkriegserinnerungsmedaille mit Schwertern; Königliche Ungarische Weltkriegserinnerungsmedaille mit Schwertern; serta Königliche Bulgarische Weltkriegserinnerungsmedaille mit Schwertern. Sementara itu, di saku seragam sebelah kiri terpasang Baltenkreuz, sementara di saku seragam sebelah kanan adalah 1939 spange zum 1914 Eisernes Kreuz I.Klasse serta Ḥarp Madalyası (Eiserner Halbmond / Gallipoli Star)



Generalleutnant Christian Philipp (3 September 1893 – 16 Oktober 1963)


 
Hauptmann Emil Theisen (kelahiran 15 Januari 1897) adalah mantan Vizefeldwebel di Seebataillon Flandern / Marine-Infanterie-Regiment 3 / 3.Marine-Division dalam Perang Dunia Pertama (1914-1918). Dalam Perang Dunia II dia bertugas sebagai Technischer Kriegsverwaltungs-Inspektor. Medali-medali yang diraihnya di antaranya adalah: Baltisches Kreuz, Marine Verwundetenabzeichen, Ehrenkreuz für Frontkämpfer oder Frontkämpferehrenkreuz (18 Mei 1935), SA-Sportabzeichen, dan Kriegsverdienstkreuz II. Klasse mit Schwertern (20 April 1943)

----------------------------------------------------------------------------

LUFTWAFFE

 Generalmajor Kurt Andersen (2 Oktober 1898 - 9 Januari 2003) adalah mantan kapten polisi veteran Perang Dunia Pertama yang bergabung dengan Luftwaffe tanggal 1 Agustus 1935 dan kemudian menapaki karir sebagai perwira artileri anti pesawat udara (Flak-Artillerie). Di akhir tahun 1942 Andersen menjadi komandan Flak-Regiment 153 (motorisiert), dimana empat Abteilung (Detasemen) di bawah komandonya meng-cover wilayah 2. Armee yang sangat luas di Rusia sehingga membutuhkan koordinasi yang ketat dengan Heer (Angkatan Darat). Dalam satu kesempatan Andersen dipaksa untuk membantu pertahanan sebuah markas militer Wehrmacht di Don dengan mengalihfungsikan meriam-meriam udaranya sebagai senjata anti-tank! Dalam pertempuran sengit yang kemudian terjadi, serangan kombinasi tank dan infanteri Soviet berhasil digagalkan melalui komando pribadi sang perwira Luftwaffe, dan tercatat 43 tank menjadi mangsa meriam-meriamnya! Atas prestasinya tersebut Andersen dianugerahi Ritterkreuz des Eisernen Kreuzes tanggal 23 Desember 1942 sebagai Oberst dan Kommandeur Flak-Regiment 153 (motorisiert) / 10.Flak-Division / Luftwaffenkommando Don / Luftflotte 4. Setelah menjadi Inspekteur der Flakartillerie Ost, Andersen mengakhiri perang sebagai Kommandeur 23. Flak-Division. Dia ditangkap oleh pasukan Inggris dan menjalani masa tahanan sampai tahun 1948. Karirnya kemudian dilanjutkan bersama Bundesgrenschutz (1 Agustus 1951 - 31 Maret 1961) dan pensiun dengan pangkat Brigadegeneral. Kurt Andersen meninggal dunia tanggal 9 Januari 2003 dalam usia 104 tahun! Medali dan penghargaan lain yang diraihnya: 1914 Eisernes Kreuz II.Klasse; 1918 Verwundetenabzeichen in Schwarz; Baltenkreuz II.Klasse dan I.Klasse; Ehrenkreuz für Frontkämpfer 1914/1918; Wehrmacht-Dienstauszeichnung II. Klasse; 1939 spange zum 1914 Eisernes Kreuz II.Klasse (22 September 1939); 1939 Eisernes Kreuz I.Klasse (3 Mei 1940); Erdkampfabzeichen der Luftwaffe (24 Desember 1942); serta Grosses Verdienstkreuz des Verdienstordens der Bundesrepublik Deutschland (13 Maret 1961)


Oberst Max Hecht (27 Januari 1898 - 13 Juni 1980)


Generalleutnant Otto Mooyer (18 Desember 1877 - 15 November 1945)

----------------------------------------------------------------------------

SS UND POLIZEI

Foto ini adalah salah satu dari enam seri kartupos masa perang dengan tema "Polizei im Osten", dan merupakan hasil karya fotografer terkenal dari SS, Franz Bauer. Dia diambil di Polandia pada tahun 1939 dan memperlihatkan tiga orang anggota Einsatzgruppe. Perwira di tengah adalah SS-Sturmbannführer Franz Sommer (Kommandeur Einsatzkommando 1 / Einsatzgruppe VI). Bila fotonya diperbesar, kita bisa melihat bahwa Sommer mengenakan medali Baltisches Kreuz, SA-Sportsabzeichen, Gau-Ehrenzeichen des Gaues Baden, serta baris pita untuk 1914 Eisernes Kreuz II.Klasse, Ehrenkreuz für Frontkämpfer 1914/1918, dan Dienstauszeichnungen der NSDAP


Sumber :

No comments:

Post a Comment