Saturday, April 18, 2015

Foto Tripod dan Bipod

TRIPOD



Tim senapan mesin Jerman di Prancis, musim panas tahun 1940. Prajurit di sebelah kiri menggendong tripod 'dreibein' MG 34 - yang difungsikan sebagai senjata anti pesawat udara - lengkap dengan kotak peluru, sementara di tangan kanannya tergenggam pistol P08 Luger. Perhatikan perlengkapan tempur mereka yang terdiri dari ransel kanvas, bungkus masker gas, dan peralatan menggali yang tersembul dari balik ikat pinggangnya, juga lambang elang SS, tanda pangkat pundak hitam serta ärmelstreifen (pita lengan) yang berisikan nama unit. Dari ärmelstreifen yang dikenakan oleh prajurit di sebelah kanan, kita bisa mengetahui bahwa mereka berasal dari SS-Standarte "Germania" / SS-Verfügungstruppe-Division. Mereka semua mengenakan seragam dan celana lapangan versi awal berbahan wol, tanpa tambahan jaket serta penutup helm kamuflase. Foto ini diambil dari buku "Waffen-SS Im Westen: Ein Bericht In Bildern" karya SS-Kriegsberichter Friedrich Zschäckel yang diterbitkan pada tahun 1941. Caption aslinya berbunyi: "Befehl ausgeführt - Sammeln!" (Perintah dilaksanakan - Berkumpul!)


Dataran tinggi yang menghadap sungai Volga di Stalingrad dihiasi oleh banyak kelokan dan jurang berbahaya. Para Landser mengadopsi istilah Rusia "Balka" untuk menggambarkannya. Untungnya, tanah yang cukup lunak memudahkan prajurit-prajurit Jerman dalam hal pembuatan Unterschlupfe (lubang perlindungan) di pinggirannya, sesuatu yang biasa disebut Wohnbunker (bunker hunian) oleh mereka. Foto ini memperlihatkan sebagian awak senapan mesin berat Jerman sedang melihat aksi pertempuran yang terjadi di kejauhan sementara di dekat mereka terlipat sebuah Lafatte 34 (Dudukan Tripod 34). Foto kemungkinan besar diambil bulan Oktober 1942



Sumber :
Buku "Stalingrad Inferno: The Infantryman's War" karya Gordon Rottman dan Ronald Volstad
Buku "Waffen-SS Im Westen: Ein Bericht In Bildern" karya Friedrich Zschäckel

No comments:

Post a Comment