Adegan-adegan dalam film Rusia super-dahsyat berjudul "The Brest Fortress"
Poster film "The Brest Fortress"
Poster film "The Brest Fortress"
Oleh : Alif Rafik Khan
Perlawanan Tentara Merah Rusia dalam mempertahankan Benteng Brest dari tangan Nazi di bulan Juni-Juli 1941 adalah salah satu episode yang paling digaung-gaungkan dalam "Perang Patriotik Akbar" (begitulah pihak Soviet menyebut Perang Dunia II). Legenda tentang apa yang dilakukan oleh para prajurit yang terkepung di benteng tersebut - Benteng Bug, nama lainnya - mulai mengemuka di masa kepemimpinan Nikita Kruschev. Mitos tentang pejuang-pejuang tanpa kenal takut, yang bertempur habis-habisan melawan tentara Hitler jauh di garis belakang musuh selama sebulan lamanya, pertama dikenal masyarakat luas melalui penerbitan sebuah buku karangan jurnalis Moskow Sergei Smirnov (bukan nama akek, melainkan ayah dan juga kakek dari pembuat film Andrei Smirnov dan Dunia Smirnova) yang dikeluarkan pertengahan tahun 1960-an.
Pada tahun 1970-an, atas inisiatif dari Sekretaris Pertama Partai Komunis Belorusia Peter Masherov, Benteng Brest menjadi obyek turisme sekaligus ideologi dari Belorusia; juga menjadi tempat dari propaganda internasionalisme Soviet. Sebabnya sederhana: garnisun di benteng tersebut (pada saat diserang Jerman) dihuni oleh prajurit dari berbagai kebangsaan di Soviet Raya. Bagi pihak berwenang di Belorusia modern sendiri, sejarah Benteng Brest dan pasukan yang mempertahankannya seakan menjadi "pengikat abadi" dengan sekutu Rusia. Tak heran bila peristiwa yang begitu dikenal di dalam negeri Rusia dan negara-negara satelitnya ini (tapi kurang diketahui di luar negeri) menjadi plot terpilih untuk proyek film pertama Television and Radio Organization (TRO) dari Negara-Negara Bersatu.
Film tersebut didahului oleh sebuah dokumenter berjudul sama yang dibuat oleh TRO setahun sebelumnya (2009). Berdasarkan keterangan dari penulis skenarionya Konstantin Vorob'ev, kesuksesan dari film dokumenternyalah yang mendorong manajemen TRO untuk cepat-cepat membuat versi bioskopnya. Film "The Brest Fortress" ini sendiri didanai patungan oleh Negara-Negara Sekutu Rusia dan Belarusia dengan rasio 60 dan 40%, dengan biaya total tujuh juta dolar.
Berdasarkan keterangan dari kepala TRO yang juga mantan pelawak Igor Ugolnikov, film The Brest Fortress "harus memberi inspirasi kepada generasi muda Rusia dan Belorusia akan kenyataan dari peperangan, juga kontribusi mereka terhadap kemenangan atas Nazisme yang datang dari pihak Soviet..."
Film ini sendiri menceritakan tentang kenangan seorang prajurit bocah Rusia yang bertugas di unit musik, Alexander Akimov, akan kisah heroik pertahanan pasukan Rusia yang terkepung di Benteng Brest dalam hari-hari pertama Operasi Barbarossa (serbuan Jerman ke Rusia) bulan Juni 1941. Mereka tetap keukeuh tidak menyerah walaupun kekurangan orang, amunisi dan makanan. Tentu saja pada akhirnya benteng ini pun jatuh ke tangan Jerman, tapi tidak setelah pihak invader sendiri berdarah-darah dalam usaha berkali-kali merebutnya!
Setingnya luar biasa, penggambaran panzer-panzernya begitu detail, kolosal, ceritanya tidak membosankan, full perang dari awal sampai akhir... Tunggu apalagi? Cepat miliki filmnya DISINI!
Keterangan:
Sutradara: Alexander Kott
Penulis skenario: Aleksey Dudarev dan Vladimir Eremin
Pemain: Pavel Derevyanko, Andrei Merzlikin, Alexanser Korshunov dll
Rilis: November 2010
Audio: Rusia
Teks: Inggris
kalo ada yang berkenan silahkan mampir di
ReplyDeleteKOLEKSI FILM DAN DOKUMENTER PERANG TERLANGKA DAN TERLENGKAP
>>> www.DVDPERANG.com <<<<