Tuesday, June 14, 2011

Foto Kegiatan Seni Zaman Third Reich

 
Adolf Hitler (Führer und Reichskanzler) berpamitan dengan Generalfeldmarschall Hermann Göring (Oberbefehlshaber der Luftwaffe) setelah meresmikan "Japanischen Kunstausstellung" (Pameran Kesenian Jepang) di Pergamon Museum. Foto diambil oleh Heinrich Hoffmann tanggal 28 Februari 1939. Tokoh Nazi lain yang ikut nampang dalam foto ini di antaranya adalah (baris depan dari kiri ke kanan): SS-Obersturmführer Max Wünsche (Ordonnanz-Offizier di Begleitkommando des Führers), Reichsführer-SS Dipl.-Landwirt Heinrich Himmler (Reichsführer-SS und Chef der deutschen Polizei), Reichsminister Joachim von Ribbentrop (Reichsminister des Auwärtigen), SA-Obergruppenführer Wilhelm Brückner (Chefadjutant “Führer und Reichskanzler”), Reichsminister Dr. jur. Otto Meissner (Chef der Präsidialkanzlei bei Hitler), Staatssekretär Paul Körner (Staatssekretär des Generalbevollmächtigten für den Vierjahresplan), Generalmajor (Luftwaffe) Karl-Heinrich Bodenschatz (Chef des Ministeramtes des Reichministers der Luftfahrt und Oberbefehlshabers der Luftwaffe), dan Reichsminister Bernhard Rust (Reichsminister für Wissenschaft, Erziehung und Volksbildung)


 Acara kunjungan Generalfeldmarschall Gerd von Rundstedt (Oberbefehlshaber West) bersama dengan para perwira tinggi Wehrmacht lainnya ke musium Louvre di Paris (Prancis) yang berlangsung pada tanggal 7 Oktober 1940. Disini dia sedang mendengarkan penjelasan dari kurator musium Fernand Merlin tentang patung Venus de Melo karya Alexandros dari Antioch yang terpajang di hadapan mereka



 Akhirnya! Major Günther Freiherr von Maltzahn (memakai pelampung, Geschwaderkommodore Jagdgeschwader 53 “Pik-As”) memperhatikan saat anakbuahnya menambahkan logo "Pik-As" (As Wajik) pada bagian penutup mesin sebuah pesawat Messerschmitt Bf 109 milik JG 53 di bulan Desember 1940, tak lama setelah Panglima Luftwaffe Reichsmarschall Hermann Göring memberi izin kepada unit tersebut untuk memperbaharui penggunaan lambang mereka (Wing pemburu Luftwaffe ini memang dikenal dengan nama "Pik-As" karena lambangnya yang diambil dari kartu remi). Setelah mengambil alih komando JG 53 di bulan Oktober 1940, Von Maltzahn hanya mampu menembak jatuh dua pesawat musuh sampai dengan akhir tahun, dan kemudian menambah jumlah korbannya menjadi empat lagi sebelum unitnya direlokasikan ke Front Timur di bulan Juni 1941. Secara keseluruhan dia tercatat memperoleh 68 kemenangan udara yang diraih dari 497 misi tempur


Bukan, foto ini bukanlah diambil dari sebuah majalah propaganda melainkan berasal dari koleksi pribadi seorang pilot dari III./JG 54! Menariknya, foto yang memperlihatkan “payung Staffel” dari 9./JG 54 dengan lambang “kepala iblis” hasil lukisan tangan ini bukanlah diambil di masa-masa awal perang saat masih tersedia banyak waktu untuk kegiatan asyik-asyikan seperti di atas, melainkan diambil selama berlangsungnya periode Pertahanan Reich, tepatnya bulan September 1943 di lapangan udara 9./JG 54 yang berlokasi di Schwerin-Görries. Payung ini, yang merupakan hasil kreatifitas buatan sendiri oleh anggota Staffel, tampaknya terbuat dari kain parasut!

 Oberleutnant Johannes Brandenburg sedang melihat-lihat foto dalam negatif film. Brandenburg merupakan Staffelführer di 2.Staffel/Stukageschwader 2 "Immelmann". Dia terbunuh tanggal 28 Februari 1942 di selatan Dobrovo (Rusia) sebagai Staffelkapitän 4.Staffel/Kampfgeschwader 1 "Hindenburg", dan kemudian pangkatnya dinaikkan menjadi Hauptmann secara anumerta. Dia sendiri merupakan peraih Ritterkreuz yang didapatkannya tanggal 18 September 1940



Salah satu cara membuang waktu bagi para prajurit Jerman yang dirawat di rumah sakit karena luka-lukanya adalah dengan mengemas mainan mobil-mobilan produksi pabrik untuk dikirim sebagai hadiah Natal bagi para anak-anak


Dua orang anggota Gebirgsjäger mengecat mainan yang berbentuk Gebirgsjäger ( tentara gunung Jerman), lengkap dengan keledai dan bergsuche (sepatu gunung). Disini kita bisa melihat dengan jelas logo Edelweiss di bergmütze (topi gunung) mereka


Jagoan udara Luftwaffe Hauptmann Adolf Dickfeld (136 fliegerabschusse) berdiri diam saat dilukis oleh pelukis potret kenamaan Jerman Profesor Leo Poeten (1889-1949) dari Universitas Düsseldorf yang khusus didatangkan ke wilayah Krimea untuk menggambar sang pilot yang baru saja dianugerahi Ritterkreuz des Eisernen Kreuzes mit Eichenlaub (19 Mei 1942). Lukisannya sekarang dipajang di Museum Kunstpalast (Musium Seni) Düsseldorf


Dua orang Gefreiter, seorang Leutnant (yang memegang mainan meriam), seorang Oberschütze dan seorang Unteroffizier (semuanya dari 254.Infanterie-Division) sedang duduk-duduk santai di jembatan Barendrecht, Belanda, 13/14 Mei 1940








Foto koleksi Rick Admiraal ini tampaknya memperlihatkan upacara penyambutan Oberleutnant Viktor Bauer (Staffelkapitän 9.Staffel / III.Gruppe / Jagdgeschwader 3 "Udet") yang baru pulang dari upacara penganugerahan Eichenlaub zum Ritterkreuz des Eisernen Kreuzes oleh Adolf Hitler di Führerhauptquartier Wehrwolf di Vinnitsa (Ukraina), akhir bulan Juli 1942. Bauer turun dari Messerschmitt Bf 108 "Taifun" (yang jendelanya dirias oleh dekorasi cantik!) dan langsung disambut oleh karangan bunga serta oleh seorang anggota unit yang memakai pakaian ala ksatria abad pertengahan. Sang ksatria abal-abal membacakan selembar kertas bergaya vintage yang kemungkinan berisi daftar belanjaan ke warung sebelah. Ritterkreuzträger yang berdiri kedua dari kanan di foto bawah adalah Oberfeldwebel Eberhard von Boremski ( Flugzeugführer di 9.Staffel / Jagdgeschwader 3 "Udet"). Di foto kedua dari bawah kita


 Foto ini cukup unik juga karena memperlihatkan para bintara Luftwaffe ini membuat sebuah miniatur kapal layar kuno, sementara mereka notabene adalah personil udara! Dari ärmelstreifen di lengannya ketahuan bahwa mereka berasal dari Kampfgeschwader 4 (KG 4) "General Wever"


 SS-Brigadeführer und Generalmajor der Waffen-SS Fritz Witt (Kommandeur 12. SS-Panzer-Division "Hitlerjugend") mendapat hadiah sebuah miniatur Sd.Kfz.232 dari para anggota divisinya di hari ulang tahunnya yang ke-36 yang dirayakan di Tillierès-sur-Avre, Prancis, tanggal 27 Mei 1944. Ikut tersenyum perwira jangkung di belakangnya, SS-Sturmbannführer Heinrich "Hein" Springer (Ritterkreuzträger und Divisionsadjudant der 12. SS-Panzer-Division "Hitlerjugend"), sementara paling belakang di sebelah kiri kemungkinan besar adalah SS-Obersturmführer Heinz Ritzert (Chef 15.Kompanie/SS-Panzergrenadier-Regiment 25)



Hitlerjugend sedang membuat miniatur pesawat


Tukang cat Jagdgeschwader 27 sedang melukis lambang dari I./JG27


Pelukis perang Nazi Heinz Raebiger sedang bekerja



Seorang prajurit Jerman sedang mengukir sebuah Wolchowstock (tongkat jalan-jalan)



Seorang pematung Jerman - yang juga adalah anggota Wehrmacht - terlihat sedang sibuk membuat patung dada dari Generaloberst Georg Lindemann, sementara sang jenderal tampak duduk dalam posisi santai. Foto ini sendiri diambil pada tahun 1940 saat Lindemann menjabat sebagai Panglima 18. Armee di Front Timur


Sumber :
Buku "Footsteps of the Hunter" karya Adolf Dickfeld
Buku "German Fighter Ace Hans-Joachim Marseille, The Life Story Of The Star Of Africa" karya Franz Kurowski
Majalah "Der Adler" edisi 1 Juni 1939
Majalah "Luftwaffe im Focus" Spezial No.1 tahun 2003

Foto koleksi Bundesarchiv Jerman
Foto koleksi pribadi Akira Takiguchi
Foto koleksi pribadi BergführerKiser
Foto koleksi pribadi Larrister

www.drittenreichkunst.tumblr.com
www.facebook.com
www.onb.digital
www.wehrmacht-awards.com

No comments:

Post a Comment