Wednesday, March 25, 2015

Foto Baris Kemenangan (Abschußbalken/Victory Bar) Panzer Wehrmacht

TIGER II KÖNIGSTIGER

Upacara penganugerahan medali Eisernes Kreuz II.Klasse untuk para anggota schwere SS-Panzer-Abteilung 503, yang diselenggarakan pada awal tahun 1945. Dari kiri ke kanan: SS-Untersturmführer Adolf Grimminger (Ordonnanzoffizier schwere SS-Panzer-Abteilung 503), SS-Unterscharführer Emil Reichel (Richtschütze), SS-Oberscharfürer Brede (Halbzugführer), SS-Unterscharführer Böde (I-Staffel), SS-Unterscharführer Bier (Funker), SS-Sturmbannführer Friedrich "Fritz" Herzig (Kommandeur schwere SS-Panzer-Abteilung 503), dan SS-Untersturmführer Karl Brommann (Führer 1.Kompanie / schwere SS-Panzer-Abteilung 503). Di atas Panzerkampfwagen VI Tiger II "Königstiger" nongkrong SS-Unterscharführer Menke (Fahrer). Disini terlihat bahwa yang mendapat medali di hari itu adalah Brede, Böde dan Bier, dimana dua yang terakhir telah memegang urkunde (sertifikat) penganugerahannya. Yang paling "mengerikan" prestasinya dari para veteran tank ini adalah SS-Untersturmführer Brommann (yang diperban kepalanya), dimana hanya dalam waktu 10 minggu pertempuran di wilayah Danzig-Sopot (2 Februari s/d 26 Maret 1945), dia dan empat orang awak Königstiger-nya berhasil menghancurkan tidak kurang dari 72 tank Soviet (termasuk enam tank berat IS-2), 44 senjata anti-tank, serta 15 kendaraan lainnya. Luar biasanya, semuanya dilakukan saat Brommann hampir selalu dalam kondisi terluka (tapi tetap memaksakan bertempur), sehingga ketika akhirnya dia ditarik dari medan pertempuran, tercatat bahwa manusia satu ini telah kehilangan sebelah matanya, menderita luka bakar parah di bagian kepala dan lengan, serta carut-marut luka bekas serpihan bom di berbagai bagian tubuh lainnya! Atas prestasi azegilenya tersebut, Brommann dianugerahi medali Ritterkreuz des Eisernen Kreuzes pada tanggal 29 April 1945, yang diserahkan saat dia masih terbaring lemah di rumah sakit. BTW, pada saat foto ini diambil, jumlah Abschußringe für Panzer (ring kemenangan tank) di laras meriam Königstiger milik Brommann "baru" mencapai 30. Ini berarti bahwa baru 30 tank musuh yang berhasil dihancurkannya. Perhatikan pula bahwa Abteilungskommandeur Herzig mengenakan Fliegerstiefel (sepatu penerbang) di kakinya!

----------------------------------------------------------------------------------------

 STURMGESCHÜTZ

Oberleutnant Franz Ludwig (Chef 2.Batterie/Sturmgeschütz-Abteilung 1346) mendiskusikan masalah strategi bersama anakbuahnya di Bois de Bavan, timur Orne, dengan latar belakang Sturmgeschütz III berhiaskan 16 ring kemenangan. Dia baru saja meraih kemenangan ke-16 beberapa menit sebelumnya setelah meng-KO tank Inggris, sementara unitnya sendiri diperbantukan di divisi infanteri standar Jerman (346. Infanterie-Division) dalam pertempuran Normandia, dan foto ini diambil tak lama setelah penganugerahan Ritterkreuz-nya tanggal 24 Juni 1944. Ludwig sendiri tak lama gugur dalam pertempuran tanggal 14 Agustus tahun yang sama


 Eichenlaubträger Oberleutnant Bodo Spranz (Chef 1.Batterie / Sturmgeschütz-Abteilung 237 / 330.Infanterie-Division / IX.Armee-Korps / 4.Armee / Heeresgruppe Mitte) bersama awak dan senjata andalannya, sebuah Sturmgeschütz III Ausf.G model awal dengan 34 baris kemenangan di laras meriam, musim panas tahun 1943. Dalam foto ini Spranz mengenakan medali Deutsches Kreuz in Gold (6 Mei 1942) serta empat buah Panzervernichtungsabzeichen in Silber (27 Agustus 1942). Nantinya dia juga akan mendapat Ritterkreuz des Eisernen Kreuzes #2182 mit Eichenlaub #308. Dia dipromosikan menjadi Hauptmann, juga menerima Ritterkreuz dan Eichenlaub di tanggal yang sama, 3 Oktober 1943, dan menjadi satu-satunya orang yang mendapat keistimewaan seperti itu selain pilot Luftwaffe Wilhelm Crinius!


Sumber :

No comments:

Post a Comment