Sunday, November 2, 2014

General der Panzertruppe Hermann Balck (1893-1982), Jenius Perang Panzer Peraih Brillanten



 Album foto Hermann Balck bisa dilihat DISINI

 Oleh : Alif Rafik Khan

Nama lengkap: Hermann Balck
Lahir: 7 Desember 1893 di Danzig-Langfuhr (Jerman)
Meninggal: 29 November 1982 di Erbenbach-Rockenau (Jerman)
Nomor keanggotaan NSDAP: Tidak ada
Nomor keanggotaan SS: Tidak ada
Gelar akademis: Tidak ada
Anggota keluarga: William/Wilhelm Balck dan Mathilde Jensen (orangtua)
Ciri fisik: Tidak diketahui

Beförderungen (Promosi):
27.03.1913 Oberjäger
18.12.1913 Fähnrich
10.08.1914 Leutnant
01.05.1924 Oberleutnant
01.02.1929 Rittmeister
01.06.1935 Major
01.02.1938 Oberstleutnant
01.08.1940 Oberst
01.08.1942 Generalmajor
21.01.1943 Generalleutnant
12.11.1943 General der Panzertruppe

Karriere (Karir):
10.04.1913 - 12.02.1914 Fahnenjunker di 10. Jäger-Bataillon
12.02.1914 - 01.08.1914 Dikirim ke Militärschule Hannover
01.08.1914 - 12.08.1914 Zugführer di 10. Jäger-Bataillon
12.08.1914 - 30.10.1914 Ajudan sementara di 10. Jäger-Bataillon
30.10.1914 - 06.02.1915 Terluka, dirawat di rumah sakit
06.02.1915 - 28.06.1915 Dipindahkan ke 22. Reserve-Jäger-Bataillon
28.06.1915 - 18.09.1915 Terluka, bersama dengan Ersatz-Bataillon / 10. Jäger-Bataillon
18.09.1915 - 05.12.1915 Kompaniechef di 22. Reserve-Jäger-Bataillon
05.12.1915 - 01.03.1916 Kommandeur Jägerkommando "Balck" / 5.Kavallerie-Division
01.03.1916 - 09.11.1916 Kommandeur MG-Kompanie / 22. Reserve-Jäger-Bataillon
09.11.1916 - 11.02.1918 Kommandeur MG-Kompanie / 10. Jäger-Bataillon
11.02.1918 - 23.01.1919 Kommandeur 4.Kompanie / 10. Jäger-Bataillon
23.01.1919 - 01.08.1919 Kompanieführer di Freiwilligen-Jäger-Bataillon Kirchheim
01.08.1919 - 25.10.1919 Dipindahkan ke 20. Reichswehr-Infanterie-Regiment
25.10.1919 - 01.10.1920 Adjutant 10. Reichswehr-Jäger-Bataillon
01.10.1920 - 01.10.1921 Adjutant III.(Jäger) Bataillon / 17.Infanterie-Regiment 17
01.10.1921 - 01.11.1922 Kompanieoffizier di 17. Infanterie-Regiment
01.11.1922 - 01.06.1925 Kompanieoffizier di Lehr-Bataillon / 17.Infanterie-Regiment
01.01.1923 - 01.10.1923 Dikirim untuk menjalani pelatihan kepemimpinan tambahan sekaligus dipindahkan ke 18. Reiter-Regiment
01.10.1923 - 31.08.1924 Dikirim ke Artillerieschule
30.09.1924 - 23.10.1924 Mengikuti MG-Lehrgang di Truppenübungsplatz Senne
01.06.1925 - 01.10.1928 MG-Offizier dan MG-Zugführer di 18. Reiter-Regiment
20.10.1925 - 28.11.1925 Mengikuti Kampfschule-Lehrgang di Döberitz
01.10.1928 - 01.10.1933 Schwadronchef di 18. Reiter-Regiment
01.10.1933 - 15.10.1935 Bersama dengan Kommandant Frankfurt an der Oder
01.04.1934 - 01.10.1934 Adjutant IIa mit Stab 3. Division
01.10.1934 - 15.10.1935 Stab Kommandant Frankfurt an der Oder
15.10.1935 - 12.10.1937 Kommandeur Radfahr-Bataillon 1
12.10.1937 - 10.11.1938 Kommandeur Radfahr-Abteilung 1
16.11.1938 - 23.10.1939 Inspektion der Schnellen Truppen (In 6) beim Oberkommando des Heeres
23.10.1939 - 15.12.1940 Kommandeur Schützen-Regiment 1
15.12.1940 - 15.05.1941 Kommandeur Panzer-Regiment 3
15.05.1941 - 25.06.1941 Kommandeur 2. Panzer-Brigade
25.06.1941 - 07.07.1941 Chef der Heeresrüstung und Befehlshaber des Ersatzheeres
07.07.1941 - 01.11.1941 Führerreserve di Oberkommando des Heeres. Penugasan khusus: kekuasaan penuh dalam penyelesaian masalah-masalah yang berkaitan dengan kendaraan bermotor di AD
01.11.1941 - 16.05.1942 General der Schnellen Truppen in der Oberbefehlshaber des Heeres
16.05.1942 - 01.08.1942 Führer 11. Panzer-Division
01.08.1942 - 05.03.1943 Kommandeur 11. Panzer-Division
05.03.1943 - 12.11.1943 Führerreserve
19.05.1943 - 10.06.1943 Führer Panzergrenadier-Division Großdeutschland
10.06.1943 - 02.09.1943 Führerreserve
02.09.1943 - 08.10.1943 Mit der Führung beauftragt XIV. Panzerkorps
14.11.1943 - 15.11.1943 Kommandierender General XXXX. Panzerkorps
15.11.1943 - 01.02.1944 Mit der Führung beauftragt XLVIII. Panzerkorps
01.02.1944 - 05.08.1944 Kommandierender General XLVIII. Panzerkorps
05.08.1944 - 01.09.1944 Mit der Führung beauftragt 4. Panzerarmee
01.09.1944 - 21.09.1944 Oberbefehlshaber 4. Panzerarmee
21.09.1944 - 23.12.1944 Oberbefehlshaber Heeresgruppe G
23.12.1944 - 08.05.1945 Oberbefehlshaber 6. Armee
23.12.1944 - 18.03.1945 Oberbefehlshaber Armeegruppe Balck
08.05.1945 - 00.00.1947 Menjadi tawanan Amerika Serikat
00.00.1947 Dilepaskan dari penjara

Orden und Ehrenzeichen (Medali dan Penghargaan):
15.10.1914 Eisernes Kreuz II.Klasse
15.11.1914 Königlich bayerische Militär-Verdienstorden IV.Klasse mit Schwertern
26.11.1914 Eisernes Kreuz I.Klasse
28.02.1916 Kaiserlich und Königlich Österreich Militär-Verdienstkreuz III.Klasse mit der Kriegsdekoration
03.12.1917 Ritterkreuz des königlichen Hausordens von Hohenzollern mit Schwertern
10.05.1918 Verwundetenabzeichen 1918 in Gold
00.00.193_ Ehrenkreuz für Frontkämpfer 1914/1918
00.00.193_ Wehrmacht-Dienstauszeichnung IV. bis I. Klasse
12.05.1940 Spange zum 1914 Eisernes Kreuz II.Klasse
13.05.1940 Spange zum 1914 Eisernes Kreuz I.Klasse
17.05.1940 Disebutkan namanya dalam Wehrmachtbericht : "In den Kämpfen südostwärts Sedan errang der Kommandeur eines motorisierten Schützenregiments Oberstleutnant Balck durch rücksichtslosen persönlichen Einsatz besondere Erfolge mit seiner Truppe" (dalam pertempuran di tenggara Sedan, komandan sebuah resimen infanteri bermotor, Letkol Balck, memperoleh cukup kesuksesan bersama dengan pasukannya melalui komitmen pribadi yang tak kenal kompromi)
03.06.1940 Ritterkreuz des Eisernen Kreuzes #53 (sebagai Oberstleutnant dan Kommandeur Schützen-Regiment 1 / 1.Panzer-Division / XIX.Armeekorps / Panzergruppe Guderian / Heeresgruppe A)
14.10.1940 Panzerkampfabzeichen in Silber
02.12.1941 Voenen Orden Za Hrabrost III.Stepen 1.Klas (Bulgaria)
20.12.1942 Disebutkan namanya dalam Wehrmachtbericht: "In den Kämpfen im großen Don-Bogen zeichnete sich die 11. Panzerdivision unter Führung des Generalmajors Balck besonders aus" (dalam pertempuran di pinggir sungai Don, 11. Panzer-Division di bawah pimpinan Mayjen Balck terutama sekali menunjukkan prestasinya yang menonjol)
20.12.1942 Eichenlaub zum Ritterkreuz des Eisernen Kreuzes #155 (sebagai Generalmajor dan Kommandeur 11.Panzer-Division / XLVIII.Panzerkorps / 4.Panzerarmee / Heeresgruppe Don)
04.03.1943 Schwerter zum Ritterkreuz des Eisernen Kreuzes mit Eichenlaub #25 (sebagai Generalleutnant dan Kommandeur 11.Panzer-Division / XLVIII.Panzerkorps / 4.Panzerarmee / Heeresgruppe Don)
31.08.1944 Brillanten zum Ritterkreuz des Eisernen Kreuzes mit Eichenlaub und Schwertern #19 (sebagai General der Panzertruppe dan mit der Führung beauftragt 4.Panzerarmee / Heeresgruppe Nordukraine)
09.09.1944 Disebutkan namanya dalam Wehrmachtbericht: "Im Weichselbrückenkopf, westlich Baranow, haben die unter dem Oberbefehl des Generals der Panzertruppen Balck, und dem Befehl der Generale der Panzertruppen Breith und Gräser sowie des Generals der Infanterie Recknagel stehenden Truppen im vergangenen Monat den Durchbruch massierter sowjetischer Kräfte vereitelt und den feindlichen Brückenkopf durch erfolgreiche Gegenangriffe eingeengt" (di jembatan Vistula sebelah barat Baranov, pasukan di bawah komando Jenderal Panzer Balck, juga dikomandani oleh Jenderal Panzer Breith dan Gräser serta Jenderal Infanteri Recknagel, berhasil mencegah terobosan pasukan raksasa Soviet di bulan sebelumnya dan menciutkan jembatan pijakan musuh melalui serangan balasan yang sukses)

Aufzeichnungen (Catatan):
* Balck dilahirkan di Danzig-Langfuhr yang sekarang berganti nama menjadi Wrzeszcz (Polandia).
* Balck berasal dari keluarga dengan tradisi militer yang kuat. kakek buyutnya pernah bertugas di King's German Legion Inggris dibawah komando Lord Wellington dalam perang melawan Napoleon, sementara kakeknya adalah perwira di Argyll and Sutherland Highlanders AD Inggris. Ayahnya sendiri, William Balck (19 Oktober 1858 - 15 Juli 1924), adalah salah seorang penulis strategi militer ternama Kekaisaran Jerman dan dalam Perang Dunia Pertama dianugerahi medali keberanian tertinggi Prusia, Pour le Mérite, atas jasa-jasanya sebagai komandan divisi di medan pertempuran. Pangkat terakhirnya adalah Generalleutnant.
* Sang anak diberkahi dengan kecerdasan dan keberanian sama seperti ayahnya. Dalam Perang Dunia Pertama, Balck junior sempat beroperasi selama beberapa minggu di garis belakang Rusia tanpa bantuan dari luar, juga terluka sebanyak tujuh kali sehingga dianugerahi Verwundetenabzeichen 1918 in Gold! Dia direkomendasikan untuk mendapat Pour le Mérite bulan Oktober 1918, tapi perang keburu berakhir sebelum rekomendasinya selesai diproses.
* Seusai Perang Dunia Pertama, Balck terpilih menjadi salah satu dari 4.000 orang perwira Reichswehr.
* Dua kali dia menolak tawaran penempatan di Truppenamt atau Staff Jenderal - jalur normal untuk meniti karir cepat di AD Jerman - dan lebih memilih tetap sebagai perwira lapangan!
* Pada bulan Oktober 1939 Balck ditunjuk sebagai komandan Schützen-Regiment 1 / 1.Panzer-Division. Pada musim semi resimennya menjalani pelatihan khusus penyeberangan sungai dan formasi jembatan. Pada waktu itu para perwira Balck biasa berteriak pada prajuritnya "pelesiran dengan perahu kano ist verboten!" sebagai peringatan untuk lebih serius dalam berlatih. Pada bulan Mei 1940 Balck memimpin pasukannya dengan penuh kesuksesan dalam Pertempuran Prancis. Pada waktu itu 1. Panzer-Division merupakan bagian dari Panzergruppe pimpinan Heinz Guderian. Resimen Balck menjadi ujung tombak dalam penyeberangan sungai Meuse dan berhasil merebut sisi sungai yang diduduki oleh musuh. Jenderal Guderian tiba tak lama kemudian dan langsung menyeberangi sungai untuk meninjau situasi menggunakan perahu karet. Dengan santai Balck menunggu di sisi sungai dan, ketika Guderian hampir sampai, berteriak sambil bercanda, "pelesiran di Meuse dengan perahu kano ist verboten!"
* Pada bulan November 1941 Balck menempati jabatan baru sebagai General der schnellen Truppen beim Oberbefehlshaber des Heeres yang mengurusi masalah teknis "Pasukan Cepat" Angkatan darat. Dalam Operasi Taifun (ofensif ke Moskow), Balck mengunjungi pasukan Jerman di Front Timur yang mandek tak mampu bergerak maju. Dia kemudian kembali lagi ke Berlin untuk melaporkan situasi yang terjadi disana. Pada pertemuan dengan Hitler yang digelar pada tanggal 30 Desember 1941, Balck keukeuh mempertahankan hasil temuannya di hadapan Sang Führer yang lebih mempercayai keterangan staff jenderalnya. Dalam masalah laporan jumlah korban tank yang disampaikan oleh Balck, Hitler bersikeras menganggap bahwa jumlahnya pasti lebih rendah dari itu. Tanpa kenal takut Balck langsung menyanggahnya: "Anda salah. Sayalah yang berada disana, dan karenanya jumlah yang saya berikanlah yang lebih tepat." Beberapa minggu kemudian Balck memberi laporan pada Hitler bahwa jumlah produksi tank sebanyak 30 buah per bulan tidaklah cukup untuk mengganti semua kerugian yang diderita di front pertempuran. Hitler menjawab bahwa dia baru saja diberitahu tentang jumlah produksi yang mencapai 60 per bulan dan bukannya 30. Kembali Balck menukas dengan berani: "Kalau begitu, anda telah dibohongi." Di saat itulah Panglima Wehrmacht Wilhelm keitel langsung memotong perkataan Balck dengan marah: "Dan kalau begitu, maka akulah pembohongnya!"
* Ketika 6. Armee dikepung oleh pasukan Soviet di Stalingrad, front selatan Jerman terancam keruntuhan massal. Balck saat itu memimpin 11. Panzer-Division jauh di utara, 650km dari kota tersebut. Tak lama kemudian dia diperintahkan untuk bergerak ke selatan demi menstabilkan front yang kritis. Pada saat itu 5th Tank Army Soviet sedang berusaha menerobos maju menyeberangi sungai Dnieper, dan satu-satunya unit yang bisa diandalkan di dekatnya adalah divisi Balck. Perbedaan kekuatan di antara kedua belah pihak benar-benar njomplang: perbandingannya adalah 7:1 dalam hal jumlah tank, 11:1 jumlah infanteri, dan 20:1 jumlah artileri! Tapi Balck tidak gentar sedikitpun. Dengan memimpin paling depan, dia mampu menangkal setiap manuver yang dilancarkan musuhnya. Berkali-kali dia menangkis, mengelakkan, mengejutkan, dan memusnahkan detasemen-detasemen Soviet yang dikirimkan kepadanya. Kata-kata penyemangat favoritnya saat itu adalah "Perjalanan di malam hari menyelamatkan darah". Melalui serangkaian pertempuran, kemampuannya yang luar biasa dalam menggerakkan pasukan memampukan sebiji divisi panzernya menghancurkan sedikit demi sedikit pasukan Soviet yang jauh lebih kuat. Dalam hanya beberapa bulan peperangan di musim dingin 1942/1943, divisinya tercatat menghancurkan tidak kurang dari 1000 tank musuh! Tentu saja Hitler tidak tutup mata atas prestasi pinilih jenderalnya tersebut, dan dua kali Balck diundang ke Führerhauptquartier untuk menerima Eichenlaub (20 Desember 1942) serta Schwerter (4 Maret 1943).
* Setelah pertempuran di Sungai Chir musim dingin 1942/1943 yang melambungkan nama Balck, para atasannya begitu percaya akan kemampuan jenderal satu ini dalam mengatasi setiap masalah dan krisis separah apapun sehingga konon terdapat satu ungkapan tentang dirinya dari mereka setiap kali Balck tiba di medan pertempuran: "Itu hanyalah si veteran Balck. Biarkan dia melakukan apa yang ingin dia lakukan." Kebiasaan Balck yang seenake dewe dalam bertindak ini bukannya tanpa alasan: Balck mengklaim bahwa saat dia menjadi komandan batalyon, entah kenapa dia selalu dipimpin oleh komandan resimen yang "terbelakang", sehingga mau tidak mau dia selalu mengambil inisiatif sendiri kala berada di lapangan sejauh yang diperbolehkan oleh perintah umum yang diterimanya. Ternyata sifat ini terbawa di sepanjang karir militernya!
* Pada saat diberi tanggungjawab sebagai Oberbefehlshaber (Panglima) Heeresgruppe G bulan September 1944, pangkat Balck hanyalah "General der", sementara jabatan setinggi ini biasanya khusus disediakan untuk yang berpangkat Generaloberst atau Generalfeldmarschall! Tercatat hanya ada tiga orang lainnya yang mempunyai "kasus" unik seperti Balck: Oberbefehlshaber Oberost General der Kavallerie Curt Ludwig Freiherr von Gienanth (Mei - Juli 1940), Oberbefehlshaber Heeresgruppe Süd General der Infanterie Otto Wöhler (Desember 1944 - April 1945), dan Oberbefehlshaber Heeresgruppe G General der Infanterie Friedrich Schulz (April - Mei 1945)
* Seusai keluar dari kamp tawanan tahun 1947, Balck ditawari untuk membantu penelitian tentang perang yang dilakukan oleh US Army Historical Division, tapi dia menolaknya.
* Pada tahun 1948 dia ditangkap kembali atas tuduhan terlibat dalam eksekusi terhadap komandan artileri Oberstleutnant Johann Schottke saat Balck masih menjadi panglima Heeresgruppe G di Front Barat. Pada tanggal 28 November 1944 unit Schottke gagal dalam memberikan dukungan artileri terhadap wilayah targetnya di Saarbrücken. Ketika dicari, kedapatan bahwa Schottke dalam keadaan mabok saat bertugas. Balck langsung menggelar penyelidikan singkat, dan tak lama kemudian Schottke dieksekusi tembak mati atas tuduhan lalai dalam perang. Penjatuhan hukuman dan eksekusi tersebut dianggap tidak sah karena tidak melalui mahkamah militer seperti yang seharusnya berlaku. Balck diputus bersalah dan dijatuhi hukuman penjara selama tiga tahun. Dia hanya menjalani separuhnya saja dan kemudian dibebaskan lebih awal.
* Pada akhir tahun 1970-an dan awal 1980-an Balck berpartisipasi dalam sejumlah seminar dan diskusi panel bersama dengan para pemimpin senior NATO di US Army War College di Carlisle, Pennsylvania. Ikut serta bersamanya mantan perwira staff-nya dalam Perang Dunia II, Friedrich-Wilhelm von Mellenthin.
* Balck digolongkan sebagai salah satu komandan Panzertruppen terbaik yang dimiliki Jerman, terutama saat dia mengkomandani 11. Panzer-Division dan XLVIII. Panzerkorps di tahun 1942-1943. Beberapa pertempuran yang diikutinya digambarkan dengan penuh detail dalam buku "Panzer Battles" yang merupakan memoar dari Generalmajor Friedrich-Wilhelm von Mellenthin (yang bertemu dengan Balck saat 11. Panzer-Division berada di bawah komando XLVIII. Panzerkorps, pada waktu itu Mellenthin bertugas sebagai Kepala Staff XLVIII. Panzerkorps). Mellenthin masih memegang posisi yang sama saat Balck dipromosikan sebagai komandan XLVIII. Panzerkorps, dan bahkan ikut diajak saat Balck mengambil alih komando Heeresgruppe G.
* Balck memulai perang sebagai seorang Oberstleutnant (Letnan-Kolonel) pada tahun 1939 dan mengakhirinya sebagai General der Panzertruppe (Jenderal Pasukan Tank) pada tahun 1945. Dia adalah salah satu dari hanya 27 orang di seantero Wehrmacht yang dianugerahi medali Ritterkreuz des Eisernen Kreuzes mit Eichenlaub, Schwerter und Brillanten. Karirnya di masa perang terutama sekali menonjol karena kemampuannya yang luar biasa dalam hal peperangan manuver dan kecepatannya dalam memindahkan unitnya dari satu tempat ke tempat yang lain. Hal ini membantunya dalam meniti karir sebegitu cepatnya. Dalam hal ini kasusnya sama dengan yang dialami oleh Walter Model ataupun Hasso von Manteuffel. Ketika me-review cara Balck memegang komando 11. Panzer-Division dalam Krisis Sungai Chir di bulan Desember 1942, jenderal Amerika William DePuy memperkirakan bahwa Balck "mungkin adalah komandan divisi terbaik dari Angkatan Darat Jerman."



No comments:

Post a Comment