Para
jenderal dan perwira Wehrmacht dari 8. Armee terlihat sedang berdiskusi
sambil memperhatikan peta, dalam sebuah foto yang diambil pada tanggal 1
Oktober 1939 di Warsawa, Polandia, oleh Kriegsberichter Alfons Rieger
dari Propaganda-Kompanie 501 (PK 501). Dari kiri ke kanan: Oberst
Ernst-Georg von Eisenhart-Rothe (Adjutant Oberbefehlshaber 8. Armee),
Oberstleutnant Rudolf Hofmann (Ia Erster Generalstabsoffizier XIII.
Armeekorps), General der Kavallerie Maximilian Reichsfreiherr von Weichs
(Kommandierender General XIII. Armeekorps), General der Infanterie
Johannes Blaskowitz (Oberbefehlshaber 8. Armee), dan Generalmajor
Hans-Gustav Felber (Chef des Generalstabes 8. Armee)
General
der Kavallerie Maximilian Reichsfreiherr von Weichs (Kommandierender
General XIII. Armeekorps) memberi hormat militer saat parade pasukan
kavaleri Wehrmacht melintas di hadapannya. Foto ini diambil oleh
Kriegsberichter Casper pada tanggal 1 Oktober 1939 di area sekitar
jalanan Wolska, Warsawa, Polandia. Di latar belakang di sebelah kanan
adalah bagian dari bangunan Institusi Asuransi Sosial Polandia,
sementara di sebelah kirinya adalah rumah pribadi milik bangsawan
Zdzisław Grocholski yang beralamat di Jl. Wolska 54. Terakhir, bangunan
dengan menara di kiri tengah adalah Gereja St. Wojciech
--------------------------------------------------------------------------------
PARADE UTAMA (5 OKTOBER 1939)
Pada tanggal 5 Oktober 1939 Adolf
Hitler (Führer und Oberster Befehlshaber der Wehrmacht) terbang
dari Berlin ke Warsawa (Polandia) dengan menggunakan pesawat Focke-Wulf
Fw 200
A-0 (S-8 ) AC+VH "Grenzmark" untuk menyaksikan parade kemenangan pasukan
Jerman dari 8. Armee (yang merebut kota Warsawa dari tangan pasukan
Polandia). Dia mendarat di bandara Okecie di Aleja Krakowska, dan
disambut oleh para petinggi Wehrmacht. Foto jepretan Heinrich Hoffmann
ini memperlihatkan Hitler sedang berjabat tangan dengan Generaloberst
Johannes Blaskowitz (Oberbefehlshaber 8. Armee). Di sebelah kiri
Blaskowitz adalah
Generaloberst Gerd von Rundstedt (Oberbefehlshaber
Heeresgruppe Süd), sementara di sebelah kanannya adalah Generaloberst
Walther von Reichenau (Oberbefehlshaber 10. Armee). Dalam penyerbuan
Jerman ke Polandia, 8. Armee dan 10. Armee (juga 14. Armee) berada di
bawah komando Heeresgruppe Süd
"Der Führer bei seinen Truppen in Warschau" (Führer sedang bersama
dengan pasukannya di Warsawa) adalah caption yang tertera sebagai
pengantar gambar kartupos ini. Foto ini sendiri diambil di bandara
Okecie di Aleja Krakowska saat
Adolf
Hitler (Führer und Oberster Befehlshaber der Wehrmacht)
mengadakan kunjungan ke Kota Warsawa pada tanggal 5 Oktober 1939 untuk
mengikuti Siegesparade (Parade Kemenangan) pasukan Jerman yang telah
berhasil menduduki Polandia hanya dalam waktu kurang dari satu bulan.
Sebagai penahan udara dingin musim gugur yang mulai melanda, Hitler
melindungi tubuhnya dengan ledermantel (jaket kulit)
Persiapan
sebelum acara parade kemenangan Jerman di Warsawa tanggal 5 Oktober
1939. Puing-puing reruntuhan bangunan bekas pemboman sebelumnya masih
jelas terlihat. Foto oleh Hugo Jaeger
Siegesparade
(Parade
kemenangan) pasukan Jerman dari 8. Armee di Warsawa yang diadakan pada
tanggal 5 Oktober 1939. Adolf Hitler sendiri secara khusus terbang
kembali ke Warsawa menggunakan pesawat Focke-Wulf Fw 200
A-0 (S-8 ) AC+VH "Grenzmark" untuk menyaksikan parade tersebut. Dia
mendarat di bandara Okecie di Aleja Krakowska, dan dengan
konvoy bersenjata pergi ke bagian tengah kota dimana acara utama
digelar. Setelahnya dia melakukan kunjungan singkat ke beberapa bagian
kota Warsawa. Selain Hitler, podium kehormatan diisi oleh para panglima
Wehrmacht, sementara di kiri bawah adalah jenderal-jenderal lain yang
lebih rendah pangkatnya. Selain itu, kanan bawah diisi oleh para ajudan.
Untuk identifikasi yang berdiri di podium, dari kiri ke kanan:
Generaloberst Walther von Brauchitsch (Oberbefehlshaber des Heeres),
Adolf
Hitler (Führer und Oberster Befehlshaber der Wehrmacht), Generaloberst Gerd von Rundstedt (Oberbefehlshaber
Heeresgruppe Süd), General der Infanterie Werner Kienitz
(Kommandierender General XVII. Armeekorps), General der
Kavallerie Maximilian Reichsfreiherr von Weichs (Kommandierender General
XIII. Armeekorps), Generaloberst Walther von Reichenau
(Oberbefehlshaber 10. Armee),
Generaloberst Johannes Blaskowitz (Oberbefehlshaber 8. Armee), General
der Flieger Alexander Löhr (Chef Luftflotte 4), General der Flieger
Albert Kesselring (Chef Luftflotte 1), dan SA-Obergruppenführer Wilhelm
Brückner (Chefadjutant des Führers und Reichskanzler). Foto oleh Hugo
Jaeger, salah seorang fotografer pribadi Hitler
Siegesparade (Parade
kemenangan) pasukan Jerman dari 8. Armee di Warsawa yang diadakan pada tanggal 5 Oktober 1939. Dari
kiri ke kanan:
Adolf
Hitler (Führer und Oberster Befehlshaber der Wehrmacht),
Generalmajor Friedrich-Carl Cranz (Kommandeur 18. Infanterie-Division),
General der Artillerie Emil Leeb
(Kommandierender General XI. Armeekorps), Generaloberst Wilhelm Keitel
(Chef der Oberkommando der Wehrmacht), General der
Kavallerie Maximilian Reichsfreiherr von Weichs (berkacamata dan
tertutup oleh
Blaskowitz, Kommandierender General XIII. Armeekorps), Generaloberst
Johannes Blaskowitz (Oberbefehlshaber 8. Armee),
Generaloberst Walther von Reichenau (di belakang Blaskowitz, hanya
kelihatan topinya doang! Oberbefehlshaber 10. Armee), dan General der
Flieger Albert Kesselring (Chef Luftflotte 1).
BTW, persis di bawah Hitler adalah Erwin Rommel yang saat itu masih
menjadi Generalmajor dan menjabat sebagai komandan
Führer-Begleit-Bataillon (Batalyon Pelindung Pribadi Führer). Foto oleh
Hugo Jaeger, salah seorang fotografer pribadi Hitler
Siegesparade (Parade
kemenangan) pasukan Jerman dari 8. Armee di Warsawa yang diadakan pada tanggal 5 Oktober 1939. Dari
kiri ke kanan:
Adolf
Hitler (Führer und Oberster Befehlshaber der Wehrmacht),
Generalmajor Friedrich-Carl Cranz (Kommandeur 18. Infanterie-Division),
General der Artillerie Emil Leeb
(Kommandierender General XI. Armeekorps), dan
Generaloberst Walther von Reichenau (Oberbefehlshaber 10. Armee). Dalam
penyerbuan ke Polandia, 18. Infanterie-Division (Cranz) berada di bawah
komando XI. Armeekorps (Leeb), yang merupakan bagian dari 10. Armee
(Reichenau)
Siegesparade
(Parade
kemenangan) pasukan Jerman dari 8. Armee di Warsawa yang diadakan pada
tanggal 5 Oktober 1939. Dari
kiri ke kanan: Generaloberst Johannes Blaskowitz (Oberbefehlshaber 8.
Armee), General der Flieger Albert Kesselring (Chef Luftflotte 1),
Generalleutnant Conrad von Cochenhausen (memakai stahlhelm, Kommandeur
10. Infanterie-Division), General der Flieger Alexander Löhr (Chef
Luftflotte 4), Generalmajor Karl-Heinrich Bodenschatz
(Verbindungsoffizier zwischen dem
Oberbefehlshaber der Luftwaffe und dem Führerhauptquartier), dan
SA-Obergruppenführer
Wilhelm Brückner (Chefadjutant des "Führers und Reichskanzlers“). Dalam
foto ini
Brückner mengenakan schirmmütze (topi visor) SA masa perang yang langka
yang hanya diperuntukkan bagi para staff pribadi Adolf Hitler. Topi
jenis tersebut bisa dkenali dari bagian tengahnya yang berwarna coklat
gelap dengan lambang Reichsadler SA di tengah atas yang mirip-mirip
Reichsadler Heer/Kriegsmarine. Foto oleh Hugo Jaeger, salah seorang
fotografer pribadi Hitler
Foto
ini diambil oleh Hugo Jaeger dan memperlihatkan Siegesparade (Parade
kemenangan) pasukan Jerman dari 8. Armee di Warsawa yang diadakan pada
tanggal 5 Oktober 1939. Barisan Panzerkampfwagen II melewati Adolf
Hitler serta para petinggi Wehrmacht lainnya yang berdiri di atas
podium. Karena satu-satunya formasi lapis baja milik 8. Armee dalam
pengepungan di Warsawa adalah I.Abteilung / Panzer-Regiment 23, maka
kemungkinan besar tank-tank tersebut berasal dari sana. Berdiri di
podium kehormatan, dari kiri ke kanan: General der Kavallerie Erich
Hoepner (Kommandierender General XVI. Armeekorps [motorisiert]),
Generaloberst Walther von Brauchitsch (Oberbefehlshaber des Heeres),
Adolf
Hitler (Führer und Oberster Befehlshaber der Wehrmacht), Generaloberst Gerd von Rundstedt (Oberbefehlshaber
Heeresgruppe Süd), Generaloberst Wilhelm Keitel (Chef der Oberkommando
der Wehrmacht), General der
Kavallerie Maximilian Reichsfreiherr von Weichs (Kommandierender General
XIII. Armeekorps), Korvettenkapitän Karl-Jesko von Puttkamer (Adjutant
der Kriegsmarine beim Führer und Oberster Befehlshaber der Wehrmacht),
Generaloberst Walther von Reichenau (Oberbefehlshaber 10. Armee),
Generaloberst Johannes Blaskowitz (Oberbefehlshaber 8. Armee), General
der Flieger Alexander Löhr (Chef Luftflotte 4), dan General der Flieger
Albert Kesselring (Chef Luftflotte 1)
Foto
ini diambil oleh Hugo Jaeger dan memperlihatkan Siegesparade
(Parade
kemenangan) pasukan Jerman dari 8. Armee di Warsawa yang diadakan pada
tanggal 5 Oktober 1939. Barisan truk militer melewati Adolf
Hitler dan para petinggi Wehrmacht lainnya, diikuti oleh Einheits-PKW
(mobil penumpang standar).
Tampaknya kendaraan-kendaraan ini telah mendapat tambahan cat kamuflase
dua warna abu-abu coklat, juga kinclong mengkilat seperti baru keluar
dari pabrik (perintah untuk menggunakan kamuflase abu-abu seluruhnya
baru diberlakukan setelah berakhirnya penguasaan Prancis tahun 1940).
Disini pula kita bisa melihat bahwa jenderal-jenderal yang berada di
sekeliling Hitler berubah-ubah sesuai dengan giliran unit mereka yang
melakukan parade. Dari kiri ke kanan: Generaloberst Walther von
Brauchitsch (Oberbefehlshaber des Heeres),
Adolf
Hitler (Führer und Oberster Befehlshaber der Wehrmacht), Generaloberst Gerd von Rundstedt (Oberbefehlshaber
Heeresgruppe Süd), General der Infanterie Werner Kienitz
(Kommandierender General XVII. Armeekorps), dan General der
Kavallerie Maximilian Reichsfreiherr von Weichs (Kommandierender General
XIII. Armeekorps)
Foto ini diambil oleh Hugo Jaeger dan memperlihatkan Siegesparade
(Parade
kemenangan) pasukan Jerman dari 8. Armee di Warsawa yang diadakan pada
tanggal 5 Oktober 1939. Barisan Einheits-PKW (mobil penumpang standar) melewati Adolf
Hitler dan para petinggi Wehrmacht lainnya yang berdiri diatas podium. Kendaraan di sebelah kiri adalah
Stoewer Typ M 12 RW, sementara yang di tengah dan kanan adalah
Horch 830 R Kübelwagen.
Yang berdiri di podium, dari kiri ke kanan: General der Kavallerie
Erich Hoepner (Kommandierender General XVI. Armeekorps [motorisiert]),
Generaloberst Walther von Brauchitsch (Oberbefehlshaber des Heeres),
Adolf
Hitler (Führer und Oberster Befehlshaber der Wehrmacht), Generaloberst Gerd von Rundstedt (Oberbefehlshaber
Heeresgruppe Süd), General der Infanterie Werner Kienitz
(Kommandierender General XVII. Armeekorps), General der
Kavallerie Maximilian Reichsfreiherr von Weichs (Kommandierender General
XIII. Armeekorps), Generaloberst Walther von Reichenau
(Oberbefehlshaber 10. Armee),
Generaloberst Johannes Blaskowitz (Oberbefehlshaber 8. Armee), General
der Flieger Alexander Löhr (Chef Luftflotte 4), General der Flieger
Albert Kesselring (Chef Luftflotte 1), dan SA-Obergruppenführer Wilhelm
Brückner (Chefadjutant des Führers und Reichskanzler). Para ajudan ikut
menonton di bawah podium dan dalam foto ini terlihat di barisan paling
kanan
PaK
(Panzerabwehrkanone) 35/36 kaliber 37mm milik sebuah unit anti-tank
Wehrmacht yang melintas dalam parade kemenangan pasukan Jerman dari 8.
Armee di Warsawa yang
diadakan tanggal 5 Oktober 1939 dengan disaksikan oleh Adolf Hitler
(Führer und Oberster Befehlshaber der Wehrmacht) dan para petinggi
Wehrmacht lainnya. PaK 35/36 sendiri merupakan senjata anti-tank standar
Jerman di awal perang, sebelum digantikan oleh kaliber yang lebih besar
seiring dengan bertambahnya ketebalan kendaraan-kendaraan lapis baja
Sekutu dan Soviet. Perhatikan bahwa senjata-senjata anti-tank ini dicat
abu-abu lapangan sehingga warnanya "menyatu" dengan warna bannya! Foto
diambil oleh Hugo Jaeger, salah seorang
fotografer pribadi Adolf Hitler
Siegesparade
(Parade kemenangan) pasukan Jerman dari 8. Armee di Warsawa, yang
diadakan pada tanggal 5 Oktober 1939. Berdiri di tribun kehormatan, dari
kiri ke kanan: General der Panzertruppe Heinz Guderian (Kommandierender
General XVI. Armeekorps [motorisiert]), General der Infanterie Werner
Kienitz (Kommandierender General XVII. Armeekorps), Generaloberst
Erhard Milch (Generalinspekteur der Luftwaffe), Generaloberst Walther
von Brauchitsch (Oberbefehlshaber des Heeres), Adolf Hitler (Führer und
Oberster Befehlshaber der Wehrmacht), Generaloberst Wilhelm Keitel (Chef
Oberkommando der Wehrmacht), General der Infanterie Johannes Blaskowitz (Oberbefehlshaber 8. Armee), General der Flieger Albert Kesselring (Chef Luftflotte 1), dan Generaloberst Walther von Reichenau (Oberbefehlshaber 10. Armee)
Siegesparade (Parade
kemenangan) pasukan Jerman dari 8. Armee di Warsawa yang diadakan pada
tanggal 5 Oktober 1939. Parade tersebut dibuka oleh barisan Korps Musik
Wehrmacht yang berderap sampai ke depan podium dan kemudian mengambil
tempat persis di seberangnya, sebuah lapang kecil yang berada di halaman
gedung Kedutaan Besar Amerika Serikat. Sepanjang berlangsungnya acara,
korps musik tersebut tidak henti-hentinya memainkan lagu-lagu mars
penggugah semangat dengan judul-judul yang tak asing lagi seperti
"Wadhon bae", "Mati Penasaran" dan "Gadis atau Kambing". Foto ini
merupakan salah satu dari seri kartu foto stereo yang ditampilkan dalam
"Die Soldaten des Führers im Felde - der Feldzug in Polen"
(Para Prajurit Führer di Lapangan - Kampanye Militer di Polandia),
sebuah buku foto 3D atau raumbild yang diterbitkan pada tahun 1940 oleh
Raumbild-Verlag Otto Schönstein atas pesanan dari Oberst im Generalstab
Hasso von Wedel (Abteilungschef im Oberkommando der Wehrmacht) dan
Reichsamtsleiter Henrich Hansen (Reichspressestelle der NSDAP)
Adolf
Hitler (Führer und Oberster Befehlshaber der Wehrmacht) menyaksikan Siegesparade
(Parade
kemenangan) pasukan Jerman dari 8. Armee di Warsawa yang diadakan pada
tanggal 5 Oktober 1939. Parade kemenangan ini menjadi simbol dari keperkasaan militer Jerman
atas penguasaannya terhadap Polandia yang berhasil dilaksanakan kurang
dari satu bulan. Mereka telah mampu memenangkan peperangan dengan
mengimplementasikan secara sempurna serangkaian terobosan yang cepat dan
mengejutkan. Terobosan ini selalu diikuti dengan pengepungan pasukan
musuh yang, berkebalikan dengan taktik pihak Jerman, didasarkan atas
sistem pertahanan yang tidak fleksibel dan ketinggalan zaman
Para petinggi Wehrmacht yang berdiri di podium kehormatan pada saat
Siegesparade (Parade
kemenangan) pasukan Jerman dari 8. Armee di Warsawa yang diadakan pada
tanggal 5 Oktober 1939. Dari kiri ke kanan: Generaloberst Walther von
Brauchitsch (Oberbefehlshaber des Heeres),
Adolf
Hitler (Führer und Oberster Befehlshaber der Wehrmacht), Generaloberst Erhard Milch (Generalinspekteur der Luftwaffe), Generaloberst Gerd von Rundstedt (Oberbefehlshaber
Heeresgruppe Süd), Generaloberst Wilhelm Keitel (Chef der Oberkommando
der Wehrmacht), dan Generalleutnant Dr.phil. Friedrich-Ernst von
Cochenhausen (Stadtkommandant Warschau)
Generaloberst Walther von Brauchitsch (Oberbefehlshaber des Heeres) dan
Adolf
Hitler (Führer und Oberster Befehlshaber der Wehrmacht)
dalam acara Siegesparade (Parade
kemenangan) pasukan Jerman dari 8. Armee yang digelar di Warsawa pada
tanggal 5 Oktober 1939. Brauchitsch mengenakan medali Ritterkreuz des
Eisernen Kreuzes di lehernya, yang dia dapatkan beberapa hari sebelumnya
(30 September 1939) sebagai penghargaan atas kontribusinya bagi
kesuksesan pasukan Heer (Angkatan Darat Jerman) dalam kampanye militer
Jerman di Polandia (1 September 1939 s/d 6 Oktober 1939; satu bulan
lebih enam hari). Dalam foto ini, Brauchitsch dan Hitler sama-sama
mengenakan ledermantel (jaket kulit) sebagai pelindung dari dinginnya
musim gugur yang mulai melanda. Foto oleh Berichter Mensing dari Scherl
Bilderdienst
Siegesparade (Parade
kemenangan) pasukan Jerman dari 8. Armee di Warsawa yang diadakan pada
tanggal 5 Oktober 1939, dilihat dari atas. Parade tersebut digelar di
sepanjang jalan
Aleje Ujazdowskie,
sementara podiumnya berada diantara villa dan bangunan kedutaan (50
meter sebelah selatan
Pałac Rembielińskiego,
bangunan putih yang berbatasan dengan taman tempat podium), di depan
Park Ujazdowski
(kanan) dan di seberang gedung Kedutaan Besar Amerika Serikat (kiri).
Halaman kedutaan terlihat dipakai oleh Korps Musik Wehrmacht untuk
mengiringi parade kemenangan dengan musik-musik mars penggugah semangat.
Foto ini pertama kali dipublikasikan dalam buku "Mit Hitler in Polen"
(Bersama Hitler di Polandia) karya fotografer pribadi sang Führer,
Heinrich Hoffmann, dengan caption asli berbunyi: "Die Wehrmacht des
Führers - der Stolz der Nation!" (Angkatan Bersenjata Führer - Sang
kebanggaan negara!)
Siegesparade (Parade
kemenangan) pasukan Jerman dari 8. Armee di Warsawa yang diadakan pada
tanggal 5 Oktober 1939. Berdiri di belakang Adolf Hitler (memberi salam
hormat Nazi), dari kiri ke kanan: Generaloberst Wilhelm Keitel (Chef der
Oberkommando der Wehrmacht),
General der
Kavallerie Maximilian Reichsfreiherr von Weichs (memakai stahlhelm, Kommandierender General
XIII. Armeekorps), Generaloberst Gerd von Rundstedt (Oberbefehlshaber Heeresgruppe Süd), Generaloberst Erhard Milch (Generalinspekteur der Luftwaffe), Generaloberst
Walther von Brauchitsch (Oberbefehlshaber des Heeres), dan General der
Kavallerie Erich Hoepner (Kommandierender General XVI. Armeekorps
[motorisiert]). Foto ini pertama kali dipublikasikan dalam buku "Mit
Hitler in Polen" (Bersama Hitler di Polandia) karya fotografer pribadi
sang Führer, Heinrich Hoffmann, dengan caption asli berbunyi: "Der
'Feldzug der achtzehn Tage' ist in die Geschichte eingegangen"
('Kampanye 18 Hari' kini telah menjadi sejarah)
Prajurit-prajurit
Heer berbaris melewati podium kehormatan tempat Adolf
Hitler dan perwira-perwira tinggi Wehrmacht lainnya berada dalam
Siegesparade (Parade
kemenangan) pasukan Jerman dari 8. Armee yang diselenggarakan di
Warsawa (Polandia) pada tanggal 5 Oktober 1939. Berdiri di podium
kehormatan, dari kiri ke kanan:
Adolf
Hitler (Führer und Oberster Befehlshaber der Wehrmacht), Generaloberst
Walther von Brauchitsch (tertutup oleh Hitler, Oberbefehlshaber des
Heeres), General der
Kavallerie Maximilian Reichsfreiherr von Weichs (Kommandierender General
XIII. Armeekorps), Generaloberst Wilhelm Keitel (Chef der
Oberkommando der Wehrmacht), General der Infanterie Johannes
Blaskowitz (Oberbefehlshaber 8. Armee), Generaloberst Walther von
Reichenau (Oberbefehlshaber 10. Armee), General
der Flieger Alexander Löhr (Chef Luftflotte 4), dan General der Flieger
Albert Kesselring (Chef Luftflotte 1). Sebagai tambahan: perwira SS yang
memakai ledermantel dan berdiri paling dekat ke kamera (tengah) adalah
SS-Oberführer Alfred-Ingemar Berndt, Leiter Abteilung VIII im
Reichsministerium für Volksaufklärung und Propaganda yang nantinya
bergabung dengan Heer demi bisa ikut berperang - walaupun harus
merelakan pangkatnya turun drastis menjadi bintara - dan menjadi orang
kepercayaan Rommel di Afrika Utara! Perhatikan pula bahwa ada seorang
Letnan Medis (Assistenzarzt) dengan janggut dan kamus eh kumis
"terhampar" di mukanya - sebuah pemandangan yang tidak biasa dalam tubuh
Wehrmacht! Kita juga bisa melihat seorang Kriegsberichter sedang
bertugas merekam acara parade dengan kamera filmnya
Adolf
Hitler (Führer und Oberster Befehlshaber der Wehrmacht) dan General
der
Kavallerie Maximilian Reichsfreiherr von Weichs (Kommandierender General
XIII. Armeekorps) menyaksikan Siegesparade (Parade
kemenangan) pasukan Jerman dari 8. Armee di Warsawa yang diadakan pada
tanggal 5 Oktober 1939. Kendaraan perang yang nampak dalam foto ini
adalah kereta If.5 (Typ 36) dengan MG34 ganda, yang biasanya ditarik
kuda dan mempunyai fungsi utama sebagai
Flak (senjata anti pesawat udara). Foto ini pertama kali dipublikasikan
dalam buku "Mit Hitler in Polen"
(Bersama Hitler di Polandia) karya fotografer pribadi sang Führer,
Heinrich Hoffmann, dengan caption asli berbunyi: "Der große Kampf um
deutsche Freiheit ist beendet!" (Pertempuran besar untuk kebebasan
Jerman kini telah usai!)
Siegesparade (Parade
kemenangan) pasukan Jerman dari 8. Armee di Warsawa yang diadakan pada
tanggal 5 Oktober 1939. Barisan truk yang tampak dalam foto ini adalah
Henschel Typ 33 D 1 Pionierkraftwagen I, sementara bangunan berkubah di latar belakang adalah
kościół św. Aleksandra (Gereja St. Alexander). Berdiri di podium kehormatan, dari kiri ke kanan:
Adolf
Hitler (Führer und Oberster Befehlshaber der Wehrmacht), Generaloberst Walther von Brauchitsch (tertutup oleh Hitler, Oberbefehlshaber des Heeres), General der
Kavallerie Maximilian Reichsfreiherr von Weichs (Kommandierender General
XIII. Armeekorps),
Generaloberst Gerd von Rundstedt (Oberbefehlshaber Heeresgruppe
Süd), Generaloberst Wilhelm Keitel (tertutup oleh Blaskowitz, Chef der
Oberkommando der Wehrmacht), dan General der Infanterie Johannes
Blaskowitz (Oberbefehlshaber 8. Armee). Karena ini adalah podium
kehormatan untuk pemimpin Jerman, maka penjaganya pun bukan lagi
prajurit melainkan perwira pilihan!
Siegesparade (Parade
kemenangan) pasukan Jerman dari 8. Armee di Warsawa yang diadakan pada
tanggal 5 Oktober 1939. Berdiri di podium kehormatan, dari kiri ke kanan:
Adolf
Hitler (Führer und Oberster Befehlshaber der Wehrmacht), Generaloberst Walther von Brauchitsch (Oberbefehlshaber des Heeres), General der
Kavallerie Maximilian Reichsfreiherr von Weichs (Kommandierender General
XIII. Armeekorps),
Generaloberst Erhard Milch (Generalinspekteur der Luftwaffe), Generaloberst Gerd von Rundstedt (Oberbefehlshaber Heeresgruppe
Süd), dan Generaloberst Wilhelm Keitel (Chef der
Oberkommando der Wehrmacht). Perwira yang memakai monokel serta
stahlhelm dan berdiri di bawah Hitler adalah Generalmajor Wilhelm
Stemmermann (Chef des Generalstabes XIII. Armeekorps)
Siegesparade (Parade
kemenangan) pasukan Jerman dari 8. Armee di Warsawa yang diadakan pada
tanggal 5 Oktober 1939. Berdiri di podium kehormatan, dari kiri ke kanan:
Adolf
Hitler (Führer und Oberster Befehlshaber der Wehrmacht), Generaloberst Walther von Brauchitsch (tertutup oleh Hitler, Oberbefehlshaber des Heeres), General der
Kavallerie Maximilian Reichsfreiherr von Weichs (Kommandierender General
XIII. Armeekorps),
Generaloberst Erhard Milch (tertutup oleh Keitel, Generalinspekteur der Luftwaffe), Generaloberst Wilhelm Keitel (Chef der
Oberkommando der Wehrmacht), dan General der Infanterie Johannes Blaskowitz (Oberbefehlshaber 8. Armee)
Siegesparade (Parade
kemenangan) pasukan Jerman dari 8. Armee di Warsawa yang diadakan pada
tanggal 5 Oktober 1939. Kendaraan perang yang ditarik kuda dalam foto
ini adalah kereta penghantar meriam sFH 18 kaliber 150mm atau K 18
kaliber 105mm, sementara bangunan berkubah di latar belakang adalah
kościół św. Aleksandra (Gereja St. Alexander). Berdiri di podium
kehormatan, dari kiri ke kanan:
Adolf
Hitler (Führer und Oberster Befehlshaber der Wehrmacht), Generaloberst Walther von Brauchitsch (tertutup oleh Hitler, Oberbefehlshaber des Heeres), General der
Kavallerie Maximilian Reichsfreiherr von Weichs (Kommandierender General
XIII. Armeekorps), Generaloberst Wilhelm Keitel (Chef der
Oberkommando der Wehrmacht), General der Infanterie Johannes
Blaskowitz (Oberbefehlshaber 8. Armee), General
der Flieger Alexander Löhr (Chef Luftflotte 4), dan General der Flieger
Albert Kesselring (Chef Luftflotte 1)
Prajurit-prajurit Heer berbaris melewati podium kehormatan tempat Adolf
Hitler dan perwira-perwira tinggi Wehrmacht lainnya berada dalam
Siegesparade (Parade
kemenangan) pasukan Jerman dari 8. Armee yang diselenggarakan di
Warsawa (Polandia) pada tanggal 5 Oktober 1939. Berdiri di podium, dari
kiri ke kanan: Generalleutnant Conrad von Cochenhausen (memakai
Stahlhelm "Kavallerie" M18, Kommandeur 10. Infanterie-Division), General
der Kavallerie Erich Hoepner (Kommandierender General XVI. Armeekorps
[motorisiert]), Korvettenkapitän Karl-Jesko von Puttkamer (Adjutant der
Kriegsmarine beim Führer und Oberster Befehlshaber der Wehrmacht),
Generaloberst Erhard Milch (Generalinspekteur der Luftwaffe), Hauptmann
Nicolaus von Below (Adjutant der Luftwaffe beim Führer und Oberster
Befehlshaber der Wehrmacht), Generaloberst Walther von Brauchitsch
(Oberbefehlshaber des Heeres), Generaloberst Wilhelm Keitel (Chef der
Oberkommando der Wehrmacht), Generaloberst Walther von Reichenau
(Oberbefehlshaber 10. Armee),
Adolf
Hitler (Führer und Oberster Befehlshaber der Wehrmacht), General der
Kavallerie Maximilian Reichsfreiherr von Weichs (Kommandierender General
XIII. Armeekorps), General
der Flieger Alexander Löhr (Chef Luftflotte 4), General der Flieger
Albert Kesselring (Chef Luftflotte 1), dan SA-Obergruppenführer Wilhelm Brückner (Chefadjutant des Führers und Reichskanzler)
Prajurit-prajurit Heer berbaris melewati podium kehormatan tempat Adolf
Hitler dan perwira-perwira tinggi Wehrmacht lainnya berada dalam
Siegesparade (Parade
kemenangan) pasukan Jerman dari 8. Armee yang diselenggarakan di
Warsawa (Polandia) pada tanggal 5 Oktober 1939. Foto ini merupakan salah
satu dari seri kartu foto stereo yang ditampilkan dalam
"Die Soldaten des Führers im Felde - der Feldzug in Polen"
(Para Prajurit Führer di Lapangan - Kampanye Militer di Polandia),
sebuah buku foto 3D atau raumbild yang diterbitkan pada tahun 1940 oleh
Raumbild-Verlag Otto Schönstein atas pesanan dari Oberst im Generalstab
Hasso von Wedel (Abteilungschef im Oberkommando der Wehrmacht) dan
Reichsamtsleiter Henrich Hansen (Reichspressestelle der NSDAP). Dalam
foto ini kita bisa melihat dengan jelas gaya berbaris khas Wehrmacht
yang disebut sebagai "Stechschritt" atau "Goose Step" (mengayunkan
langkah tanpa menekuk lutut). Gaya ini pertama kali diperkenalkan oleh
Marsekal Prusia Leopold I, Fürst von Anhalt-Dessau (3 Juli 1676 - 7
April 1747), seorang komandan lapangan jempolan di masa Friedrich der
Große yang terutama dikenal karena memodernisasi pasukan infanteri
Prusia sehingga menjadi yang terbaik di masanya
Prajurit-prajurit
Heer berbaris melewati podium kehormatan tempat Adolf
Hitler dan perwira-perwira tinggi Wehrmacht lainnya berada dalam
Siegesparade (Parade
kemenangan) pasukan Jerman dari 8. Armee yang diselenggarakan di
Warsawa (Polandia) pada tanggal 5 Oktober 1939. Berdiri di podium
kehormatan, dari kiri ke kanan:
Adolf
Hitler (Führer und Oberster Befehlshaber der Wehrmacht), Generaloberst
Walther von Brauchitsch (tertutup oleh Hitler, Oberbefehlshaber des
Heeres), General der
Kavallerie Maximilian Reichsfreiherr von Weichs (Kommandierender General
XIII. Armeekorps), Generaloberst Wilhelm Keitel (Chef der
Oberkommando der Wehrmacht), General der Infanterie Johannes
Blaskowitz (Oberbefehlshaber 8. Armee), Generaloberst Walther von
Reichenau (Oberbefehlshaber 10. Armee), General
der Flieger Alexander Löhr (Chef Luftflotte 4), dan General der Flieger
Albert Kesselring (Chef Luftflotte 1). Sebagai tambahan: perwira SS yang
memakai ledermantel dan berdiri paling dekat ke kamera (tengah) adalah
SS-Oberführer Alfred-Ingemar Berndt, Leiter Abteilung VIII im
Reichsministerium für Volksaufklärung und Propaganda yang nantinya
bergabung dengan Heer demi bisa ikut berperang - walaupun harus
merelakan pangkatnya turun drastis menjadi bintara - dan menjadi orang
kepercayaan Rommel di Afrika Utara! Perhatikan pula bahwa ada seorang
Letnan Medis (Assistenzarzt) dengan janggut dan kamus eh kumis
"terhampar" di mukanya - sebuah pemandangan yang tidak biasa dalam tubuh
Wehrmacht! Kita juga bisa melihat seorang Kriegsberichter sedang
bertugas merekam acara parade dengan kamera filmnya
Adolf
Hitler (Führer und Oberster Befehlshaber der Wehrmacht) dan General
der
Kavallerie Maximilian Reichsfreiherr von Weichs (Kommandierender General
XIII. Armeekorps) menyaksikan Siegesparade (Parade
kemenangan) pasukan Jerman dari 8. Armee di Warsawa yang diadakan pada
tanggal 5 Oktober 1939. Kendaraan perang yang nampak dalam foto ini
adalah kereta If.5 (Typ 36) dengan MG34 ganda, yang biasanya ditarik
kuda dan mempunyai fungsi utama sebagai
Flak (senjata anti pesawat udara). Foto ini pertama kali dipublikasikan
dalam buku "Mit Hitler in Polen"
(Bersama Hitler di Polandia) karya fotografer pribadi sang Führer,
Heinrich Hoffmann, dengan caption asli berbunyi: "Der große Kampf um
deutsche Freiheit ist beendet!" (Pertempuran besar untuk kebebasan
Jerman kini telah usai!)
Siegesparade (Parade
kemenangan) pasukan Jerman dari 8. Armee di Warsawa yang diadakan pada
tanggal 5 Oktober 1939. Barisan truk yang tampak dalam foto ini adalah
Henschel Typ 33 D 1 Pionierkraftwagen I, sementara bangunan berkubah di latar belakang adalah
kościół św. Aleksandra (Gereja St. Alexander). Berdiri di podium kehormatan, dari kiri ke kanan:
Adolf
Hitler (Führer und Oberster Befehlshaber der Wehrmacht), Generaloberst Walther von Brauchitsch (tertutup oleh Hitler, Oberbefehlshaber des Heeres), General der
Kavallerie Maximilian Reichsfreiherr von Weichs (Kommandierender General
XIII. Armeekorps),
Generaloberst Gerd von Rundstedt (Oberbefehlshaber Heeresgruppe
Süd), Generaloberst Wilhelm Keitel (tertutup oleh Blaskowitz, Chef der
Oberkommando der Wehrmacht), dan General der Infanterie Johannes
Blaskowitz (Oberbefehlshaber 8. Armee). Karena ini adalah podium
kehormatan untuk pemimpin Jerman, maka penjaganya pun bukan lagi
prajurit melainkan perwira pilihan!
Siegesparade (Parade
kemenangan) pasukan Jerman dari 8. Armee di Warsawa yang diadakan pada
tanggal 5 Oktober 1939. Berdiri di podium kehormatan, dari kiri ke kanan:
Adolf
Hitler (Führer und Oberster Befehlshaber der Wehrmacht), Generaloberst Walther von Brauchitsch (Oberbefehlshaber des Heeres), General der
Kavallerie Maximilian Reichsfreiherr von Weichs (Kommandierender General
XIII. Armeekorps),
Generaloberst Erhard Milch (Generalinspekteur der Luftwaffe), Generaloberst Gerd von Rundstedt (Oberbefehlshaber Heeresgruppe
Süd), dan Generaloberst Wilhelm Keitel (Chef der
Oberkommando der Wehrmacht). Perwira yang memakai monokel serta
stahlhelm dan berdiri di bawah Hitler adalah Generalmajor Wilhelm
Stemmermann (Chef des Generalstabes XIII. Armeekorps)
Siegesparade (Parade
kemenangan) pasukan Jerman dari 8. Armee di Warsawa yang
diadakan pada tanggal 5 Oktober 1939. Barisan truk yang tampak dalam
foto ini adalah
Henschel Typ 33 D 1 Pionierkraftwagen I,
sementara rimbunan pohon di belakang podium kehormatan merupakan bagian
dari Park Ujazdowski. Di seberang podium, Korps Musik Wehrmacht
menyanyikan lagu-lagu mars penggugah semangat. Henschel Typ 33 D 1
adalah kendaraan Pioniere (Zeni) yang merupakan hasil modifikasi dari
tipe sebelumnya. Perbaikan dilakukan di bagian transmisi, batang gardan
dan bemper. Sebagai tambahan, jarak antara ban pertama dan ban kedua
juga ditambah
Siegesparade (Parade
kemenangan) pasukan Jerman dari 8. Armee di Warsawa yang diadakan pada
tanggal 5 Oktober 1939. Kendaraan perang yang ditarik kuda dalam foto
ini adalah kereta penghantar meriam sFH 18 kaliber 150mm atau K 18
kaliber 105mm, sementara bangunan berkubah di latar belakang adalah
kościół św. Aleksandra (Gereja St. Alexander). Berdiri di podium
kehormatan, dari kiri ke kanan:
Adolf
Hitler (Führer und Oberster Befehlshaber der Wehrmacht), Generaloberst Walther von Brauchitsch (tertutup oleh Hitler, Oberbefehlshaber des Heeres), General der
Kavallerie Maximilian Reichsfreiherr von Weichs (Kommandierender General
XIII. Armeekorps), Generaloberst Wilhelm Keitel (Chef der
Oberkommando der Wehrmacht), General der Infanterie Johannes
Blaskowitz (Oberbefehlshaber 8. Armee), General
der Flieger Alexander Löhr (Chef Luftflotte 4), dan General der Flieger
Albert Kesselring (Chef Luftflotte 1)
Siegesparade (Parade
kemenangan) pasukan Jerman dari 8. Armee di Warsawa yang diadakan pada tanggal 5 Oktober 1939. Dari
kiri ke kanan:
Adolf
Hitler (Führer und Oberster Befehlshaber der Wehrmacht),
Generalmajor Friedrich-Carl Cranz (Kommandeur 18. Infanterie-Division),
General der Artillerie Emil Leeb
(Kommandierender General XI. Armeekorps), Generaloberst Wilhelm Keitel
(tertutup oleh Leeb, Chef der Oberkommando der Wehrmacht), General der
Kavallerie Maximilian Reichsfreiherr von Weichs (Kommandierender General
XIII. Armeekorps), Generaloberst
Johannes Blaskowitz (Oberbefehlshaber 8. Armee),
dan Generaloberst Walther von Reichenau (di belakang Blaskowitz, hanya
kelihatan topinya doang! Oberbefehlshaber 10. Armee). Foto ini merupakan
salah satu dari seri kartu foto stereo yang ditampilkan dalam
"Die Soldaten des Führers im Felde - der Feldzug in Polen"
(Para Prajurit Führer di Lapangan - Kampanye Militer di Polandia),
sebuah buku foto 3D atau raumbild yang diterbitkan pada tahun 1940 oleh
Raumbild-Verlag Otto Schönstein atas pesanan dari Oberst im Generalstab
Hasso von Wedel (Abteilungschef im Oberkommando der Wehrmacht) dan
Reichsamtsleiter Henrich Hansen (Reichspressestelle der NSDAP)
Siegesparade (Parade
kemenangan) pasukan Jerman dari 8. Armee di Warsawa yang diadakan pada
tanggal 5 Oktober 1939. Meriam-meriam leFH 18 (leichte Feldhaubitze)
kaliber 105mm bergerak melewati podium kehormatan yang diisi oleh, dari
kiri ke kanan: General der Kavallerie Erich Hoepner (Kommandierender
General XVI.
Armeekorps [motorisiert]), Generaloberst Walther von Brauchitsch
(Oberbefehlshaber des Heeres),
Generaloberst Erhard Milch (tertutup tangan Hitler yang terangkat, Generalinspekteur der Luftwaffe), Adolf
Hitler (Führer und Oberster Befehlshaber der Wehrmacht), Generaloberst Gerd von Rundstedt (di belakang Hitler, Oberbefehlshaber
Heeresgruppe Süd), Generalleutnant Conrad von Cochenhausen (memakai
Stahlhelm "Kavallerie" M18, Kommandeur 10. Infanterie-Division),
Generaloberst Wilhelm Keitel (Chef der Oberkommando
der Wehrmacht), General der
Kavallerie Maximilian Reichsfreiherr von Weichs (Kommandierender General
XIII. Armeekorps), Korvettenkapitän Karl-Jesko von Puttkamer (Adjutant
der Kriegsmarine beim Führer und Oberster Befehlshaber der Wehrmacht),
Generaloberst Walther von Reichenau (Oberbefehlshaber 10. Armee),
Generaloberst Johannes Blaskowitz (Oberbefehlshaber 8. Armee), Hauptmann
Gerhard Engel (Adjutant des Heeres beim Führer und Oberster
Befehlshaber der Wehrmacht), General
der Flieger Alexander Löhr (Chef Luftflotte 4), dan General der Flieger
Albert Kesselring (Chef Luftflotte 1)
Siegesparade (Parade
kemenangan) pasukan Jerman dari 8. Armee di Warsawa yang diadakan pada
tanggal 5 Oktober 1939. Meriam-meriam leFH 18 (leichte Feldhaubitze)
kaliber 105mm bergerak melewati podium kehormatan yang diisi oleh, dari
kiri ke kanan: General der Kavallerie Erich Hoepner (Kommandierender
General XVI.
Armeekorps [motorisiert]), Generaloberst Walther von Brauchitsch
(Oberbefehlshaber des Heeres),
Generaloberst Erhard Milch (tertutup tangan Hitler yang terangkat, Generalinspekteur der Luftwaffe), Adolf
Hitler (Führer und Oberster Befehlshaber der Wehrmacht), Generaloberst Gerd von Rundstedt (di belakang Hitler, Oberbefehlshaber
Heeresgruppe Süd), Generalleutnant Conrad von Cochenhausen (memakai
Stahlhelm "Kavallerie" M18, Kommandeur 10. Infanterie-Division),
Generaloberst Wilhelm Keitel (Chef der Oberkommando
der Wehrmacht), General der
Kavallerie Maximilian Reichsfreiherr von Weichs (Kommandierender General
XIII. Armeekorps), Korvettenkapitän Karl-Jesko von Puttkamer (Adjutant
der Kriegsmarine beim Führer und Oberster Befehlshaber der Wehrmacht),
Generaloberst Walther von Reichenau (Oberbefehlshaber 10. Armee),
Hauptmann Nicolaus von Below (tertutup oleh Reichenau, Adjutant der
Luftwaffe beim Führer und Oberster Befehlshaber der Wehrmacht),
Generaloberst Johannes Blaskowitz (Oberbefehlshaber 8. Armee), Hauptmann
Gerhard Engel (Adjutant des Heeres beim Führer und Oberster
Befehlshaber der Wehrmacht), General
der Flieger Alexander Löhr (Chef Luftflotte 4), dan General der Flieger
Albert Kesselring (Chef Luftflotte 1). Selain itu, terdapat identifikasi
tambahan: 1.Generalleutnant Walter Petzel (Kommandierender General I.
Armeekorps) dan 2.Generalleutnant Johann Pflugbeil (Kommandeur 221.
Infanterie-Division)
Adolf
Hitler (Führer und Oberster Befehlshaber der Wehrmacht) dan General
der
Kavallerie Maximilian Reichsfreiherr von Weichs (Kommandierender General
XIII. Armeekorps) menyaksikan Siegesparade (Parade
kemenangan) pasukan Jerman dari 8. Armee di Warsawa yang
diadakan pada tanggal 5 Oktober 1939. Kendaraan perang yang nampak dalam
foto ini adalah meriam leFH 18 (leichte Feldhaubitze) kaliber 105mm
yang merupakan howitzer ringan standar divisi Jerman dalam Perang Dunia
II. Sebagai pembuatnya adalah Rheinmetall, sementara mulai operasional
dari tahun 1935. Biasanya meriam ini ditarik oleh kuda, tapi juga bisa
ditarik oleh truk atau halftrack
Siegesparade (Parade
kemenangan) pasukan Jerman dari 8. Armee di Warsawa yang diadakan pada
tanggal 5 Oktober 1939. Mesin/kendaraan perang yang ditampilkan disini
adalah
Krupp L2H 143 Kfz. 69 Protze (für 3,7cm Pak 36). Para petinggi Wehrmacht yang berdiri di podium, dari kiri ke kanan:
Adolf
Hitler (Führer und Oberster Befehlshaber der Wehrmacht), Generaloberst
Walther von Brauchitsch (tertutup oleh Hitler, Oberbefehlshaber des
Heeres), General
der
Kavallerie Maximilian Reichsfreiherr von Weichs (Kommandierender General
XIII. Armeekorps), Generaloberst Wilhelm Keitel (tertutup oleh
Reichenau, Chef der Oberkommando der Wehrmacht), Generaloberst Walther
von Reichenau (Oberbefehlshaber 10. Armee),
Generaloberst Johannes Blaskowitz (Oberbefehlshaber 8. Armee), General
der Flieger Alexander Löhr (Chef Luftflotte 4), General der Flieger
Albert Kesselring (Chef Luftflotte 1), Generalleutnant Conrad von
Cochenhausen (memakai Stahlhelm "Kavallerie" M18, Kommandeur 10.
Infanterie-Division), dan SA-Obergruppenführer Wilhelm Brückner
(Chefadjutant des Führers und Reichskanzler)
Foto-foto lain yang memperlihatkan Siegesparade (Parade
kemenangan) pasukan Jerman yang diadakan di Warsawa pada tanggal 5
Oktober 1939. Berhubung pasukan pertahanan Polandia yang berada di kota
tersebut menyerahkan diri pada Generaloberst Johannes Blaskowitz dari 8.
Armee, maka pasukannya lah yang mendapatkan kehormatan untuk mengisi
parade. Pada penyerbuan ke Polandia tahun 1939, 8. Armee terdiri dari X.
Armeekorps (General der Artillerie Wilhelm Ulex), XIII. Armeekorps
(General der
Kavallerie Maximilian Reichsfreiherr von Weichs), XVI. Armeekorps
(General der Kavallerie Erich Hoepner), Grenz-Abschnitt-Kommando 13
(Generalleutnant Max von Schenckendorff), Grenz-Abschnitt-Kommando 14
(Charakter als General der Kavallerie Curt Ludwig Freiherr von
Gienanth), dan 30. Infanterie-Division (Generalleutnant Kurt von
Briesen)
Parade kemenangan pasukan Jerman di Warsawa tanggal 5 Oktober 1939.
Foto di atas memperlihatkan saat barisan Panzerkampfwagen II melintasi
Ujazdow Avenue (Aleje Ujazdowskie dalam bahasa Polandia). Para komandan
panzer nongkrong di kubah dengan seragam hitam kebesaran mereka
lengkap dengan schutzmütze (baret panzer), sementara yang membawa
bendera di tengah adalah Fahnenträger (pembawa panji) resimen
Adolf
Hitler (Führer und Oberster Befehlshaber der Wehrmacht) bersiap-siap
untuk meninggalkan lokasi Siegesparade (Parade kemenangan) pasukan
Jerman di Aleje Ujazdowskie, Warsawa, menuju ke Pałac
Belwederski (Istana Belvedere/Schloss Belvedere). Dia akan mengadakan
kunjungan singkat ke bangunan bersejarah tersebut sebelum melanjutkan
perjalanan berkeliling kota Warsawa (Polandia) bersama dengan para
pengiringnya menggunakan mobil Mercedes-Benz W31 tipe G4 beroda enam.
Duduk bersamanya sang supir, SS-Sturmbannführer Erich Kempka, sementara
di kursi tengah nongkrong General der Infanterie Johannes
Blaskowitz (Oberbefehlshaber 8. Armee) dan
General der Flieger Albert Kesselring (Chef
Luftflotte 1). Kursi paling belakang diisi oleh
SS-Untersturmführer Heinz Linge (Persönlicher Ordonnanzoffizier des
Führers) dan Oberst Rudolf Schmundt (Chefadjutant der Wehrmacht beim
Führer und Oberster Befehlshaber der Wehrmacht). Disini Linge adalah
orang terakhir yang naik mobil alias didid alias oto alias kareta mesin
5 Oktober 1939 di Warsawa (Polandia): Para perwira tinggi Wehrmacht dan
pejabat partai Nazi dalam kunjungan ke Pałac Belwederski (Istana
Belvedere/Schloss Belvedere) setelah usainya acara Siegesparade (Parade
Kemenangan) yang digelar di sepanjang jalan Aleje Ujazdowskie. Patung
dada di sebelah kanan menampilkan wajah Marsekal Józef Piłsudski,
pemimpin Polandia terkemuka yang memerintah dari tahun 1926 s/d 1935.
Pałac Belwederski adalah bangunan bersejarah yang dibangun dari tahun
1660 dan kemudian mengalami banyak renovasi selama keberadaannya. Pada
masa pendudukan Jerman, gedung tersebut direnovasi kembali sebelum
ditempati oleh Gubernur Generalgouvernement Warsawa, Ludwig Fischer.
Para pengunjung, dari kiri ke kanan:
Generaloberst Erhard Milch (Generalinspekteur der Luftwaffe), Adolf
Hitler (Führer und Oberster Befehlshaber der Wehrmacht), SS-Gruppenführer
Julius Schaub (Adjutant der SS beim Führer und Oberster Befehlshaber
der Wehrmacht), Generaloberst Walther von Brauchitsch (Oberbefehlshaber
des Heeres), SS-Gruppenführer Dr.jur. Hans Heinrich Lammers
(Staatssekretär und Chef der Reichskanzlei), dan General
der Flieger Alexander Löhr (Chef Luftflotte 4)
5 Oktober 1939 di Warsawa (Polandia): Para perwira tinggi Wehrmacht dan
pejabat partai Nazi dalam kunjungan ke Pałac Belwederski (Istana
Belvedere/Schloss Belvedere) setelah usainya acara Siegesparade (Parade
Kemenangan) yang digelar di sepanjang jalan Aleje Ujazdowskie. Patung
dada di latar belakang menampilkan wajah Marsekal Józef Piłsudski,
pemimpin Polandia terkemuka yang memerintah dari tahun 1926 s/d 1935.
Para pengunjung, dari kiri ke kanan: General der Infanterie Johannes
Blaskowitz (Oberbefehlshaber 8. Armee),
Generaloberst Gerd von Rundstedt (Oberbefehlshaber Heeresgruppe Süd), Reichsführer-SS Heinrich Himmler (Reichsführer SS und Chef der Deutschen Polizei), Reichsleiter
Martin Bormann (Persönlicher Sekretär bzw. Stabsleiter des
Stellvertreters des Führers Rudolf Hess),
Adolf
Hitler (Führer und Oberster Befehlshaber der Wehrmacht), Generaloberst
Walther von Brauchitsch (Oberbefehlshaber des Heeres), SS-Gruppenführer
Julius Schaub (Adjutant der SS beim Führer und Oberster Befehlshaber
der Wehrmacht), SS-Gruppenführer Dr.jur. Hans Heinrich Lammers
(Staatssekretär und Chef der Reichskanzlei), dan Prof.Dr.-med. Theodor
"Theo" Morell (Hitlers Leibarzt)
Adolf Hitler dkk meninggalkan Pałac Belwederski (Istana
Belvedere/Schloss Belvedere) untuk melanjutkan perjalanan berkeliling
kota Warsawa, 5 Oktober 1939. Komposisi penumpang Mercedes-Benz W31 tipe
G4 beroda enam yang dikendarai oleh Hitler adalah sebagai berikut:
(dari kiri ke kanan dilihat dari perspektif muka): kursi depan:
Adolf
Hitler (Führer und Oberster Befehlshaber der Wehrmacht) dan SS-Sturmbannführer Erich Kempka (Persönlicher Fahrer des Führers); kursi tengah:
General der Flieger Albert Kesselring (Chef
Luftflotte 1) dan General der Infanterie Johannes
Blaskowitz (Oberbefehlshaber 8. Armee); kursi belakang:
SS-Untersturmführer Heinz Linge (Persönlicher Ordonnanzoffizier des
Führers) dan Oberst Rudolf Schmundt (Chefadjutant der Wehrmacht beim
Führer und Oberster Befehlshaber der Wehrmacht). Di belakangnya
mengikuti pengawal SS bersenjata yang membawa beraneka ragam senjata
layaknya sedang mengawal boss Mafia!
Dengan menaiki Mercedes-Benz W31 tipe G4 beroda enam,
Adolf
Hitler (Führer und Oberster Befehlshaber der Wehrmacht) berkeliling kota
Warsawa yang kini diduduki oleh pasukan Jerman, 5 Oktober 1939. Duduk
di kursi belakang adalah General der Flieger Albert Kesselring (Chef
Luftflotte 1), sementara di belakangnya lagi yang duduk di kap adalah SS-Untersturmführer
Heinz Linge (Persönlicher Ordonnanzoffizier des Führers). Sebagai
supirnya sendiri adalah SS-Sturmbannführer Erich Kempka (Persönlicher
Fahrer des Führers).
Bangunan di latar belakang adalah Pałac Saski w Warszawie (Saxon Palace)
yang beralamat di Plac Marszałka Józefa Piłsudskiego 1-3. Bangunan ini
dihancurkan oleh pihak pendudukan Jerman sesudah berakhirnya
Pemberontakan Warsawa tahun 1944, dan hanya menyisakan bagian tengah
jalan beratapnya dimana tersimpan "Kuburan Prajurit tak Dikenal". Foto
oleh Heinrich Hoffmann
Adolf
Hitler (Führer und Oberster Befehlshaber der Wehrmacht) berkeliling kota
Warsawa - yang kini diduduki oleh pasukan Jerman - dengan Mercedes-Benz W31 tipe G4 beroda enam, 5 Oktober 1939. Duduk
di kursi belakang adalah SS-Untersturmführer
Heinz Linge (Persönlicher Ordonnanzoffizier des Führers) dan General der Flieger Albert Kesselring (Chef
Luftflotte 1), sementara sebagai
supir adalah SS-Sturmbannführer Erich Kempka (Persönlicher Fahrer des
Führers).
Bangunan di latar belakang bernama Pałac Brühla (Istana Brühl), sebuah
bangunan yang didirikan pada tahun 1639-42 dan berlokasi di Lapangan
Pilsudski. Pałac Brühla tercatat sebagai salah satu istana terbesar di
Polandia, sekaligus contoh terbaik arsitektur gaya Rococo yang mencapai
masa kejayaannya pada abad ke-17 dan ke-18
Adolf
Hitler (Führer und Oberster Befehlshaber der Wehrmacht) berkeliling kota
Warsawa - yang kini diduduki oleh pasukan Jerman - dengan Mercedes-Benz
W31 tipe G4 beroda enam, 5 Oktober 1939. Foto ini memperlihatkan saat
kendaraan yang dinaikinya melewati Józefa Piłsudskiego (Lapangan
Pilsudski), salah satu ciri khas kota Warsawa yang juga menjadi lapangan
terbesar di Polandia. Namanya diambil dari nama Marsekal
Józef Piłsudski,
orang yang berperan paling penting dalam restorasi negara Polandia
seusai berakhirnya Perang Dunia I. Ketika Jerman menduduki negara
tersebut pada tahun 1939, namanya dirubah menjadi Adolf Hitler Platz.
Pada tahun 1946 namanya dirubah kembali menjadi Zwycięstwa (Lapangan
Kemerdekaan) sebagai penghormatan bagi kemenangan Polandia dan Sekutunya
dalam Perang Dunia II. Ujung-ujungnya namanya kembali lagi ke awal,
Józefa Piłsudskiego, setelah Polandia menyingkirkan rezim Komunis yang bercokol di negaranya pada tahun 1989
Adolf Hitler berkendara ke sekeliling kota Warsawa dengan menaiki
Mercedes-Benz W31 tipe G4 beroda enam, tak lama setelah usainya acara
Siegesparade (Parade Kemenangan) pasukan Jerman pada tanggal 5 Oktober
1939. Dalam foto ini dia melintasi sebuah toko dengan nama
"Klepczynski". Di dalam G4 sang Führer terdapat pula lima orang lainnya,
dengan komposisi sebagai berikut (dari kiri ke kanan dilihat dari
perspektif muka): kursi depan:
Adolf
Hitler (Führer und Oberster Befehlshaber der Wehrmacht) dan SS-Sturmbannführer Erich Kempka (Persönlicher Fahrer des Führers); kursi tengah:
General der Flieger Albert Kesselring (Chef
Luftflotte 1) dan General der Infanterie Johannes
Blaskowitz (Oberbefehlshaber 8. Armee); kursi belakang:
SS-Untersturmführer Heinz Linge (Persönlicher Ordonnanzoffizier des
Führers) dan Oberst Rudolf Schmundt (Chefadjutant der Wehrmacht beim
Führer und Oberster Befehlshaber der Wehrmacht)
Adolf Hitler berkendara ke sekeliling kota Warsawa dengan menaiki
Mercedes-Benz W31 tipe G4 beroda enam, tak lama setelah usainya acara
Siegesparade (Parade Kemenangan) pasukan Jerman pada tanggal 5 Oktober
1939. Setelah melalui bagian utara kota dan melewati gedung Kedutaan Besar Inggris
yang sudah ditinggalkan penghuninya, kendaraan yang membawa Hitler dkk
bergerak menuju jalan yang bernama Nowy Świat. Sebelumnya pasukan
perlawanan Polandia telah menanam sebuah bahan peledak di persimpangan
dengan jalan Aleje Jerozolimskie, tapi ketika Hitler melintasi
persimpangan tersebut ternyata tidak terjadi apa-apa. Tak ada yang tahu
pasti kenapa bom yang ditanam tidak meledak (meskipun kemungkinan besar
penyebabnya adalah human error). Yang jelas, hal ini merupakan salah
satu dari 42 kali usaha pembunuhan terhadap Hitler di sepanjang
hidupnya... yang seluruhnya berakhir dengan kegagalan!