Oleh: Alif Rafik Khan
Das Reichserntedankfest (Pesta Panen Reich / Reich Harvest Thanksgiving Festival) adalah perayaan monumental zaman Nazi yang dipersembahkan untuk para petani dan peternak. Festival ini diselenggarakan dari tahun 1933 s/d 1937 di Bückeberg, sebuah bukit yang terletak di dekat kota Hamelin, Niedersachsen, Jerman, dan hampir selalu diadakan di bulan Oktober (kecuali di tahun 1934 yang diselenggarakan pada tanggal 30 September). Tujuan utama dari festival ini adalah sebagai bentuk pengakuan atas jerih payah para petani - yang dijuluki sebagai "Reichsnährstand" (Agen Makanan Reich) - dalam menyediakan berbagai kebutuhan pangan bagi seluruh rakyat Jerman. Perayaan ini juga digunakan oleh pihak Nazi sebagai alat propaganda untuk menunjukkan hubungan dekat Hitler dengan rakyatnya. Reichserntedankfest kemudian menjelma menjadi salah satu dari hari-hari penting era Nazi, sejajar dengan Reichsparteitag di Nürnberg, Peringatan Beer-Hall Putsch, perayaan ulangtahun Hitler, serta yang lainnya.
Pada tahun 1937, festival ini dihadiri tidak kurang dari 1,2 juta orang, yang berpuncak saat Hitler berjalan melalui Führerweg (Jalan Führer) menuju monumen panen - yang berbentuk atlar - untuk menerima "mahkota panen" dari pimpinan petani atas nama bangsa Jerman. Reichserntedankfest tahun 1937 mencatat rekor sebagai acara/ritual Nazi dengan jumlah peserta terbanyak, yang mengalahkan acara-acara yang lebih populer lainnya seperti reli partai Nazi di Nürnberg!
Selain bertemakan pertanian, festival ini digunakan pula oleh pihak Nazi sebagai ajang demonstrasi kekuatan militer Wehrmacht. Dari tahun 1935, Angkatan Bersenjata Nazi Jerman selalu turut serta menjadi partisipan melalui latihan perang-perangan yang melibatkan pesawat, panzer, serta 10.000 orang prajurit! Pada tahun 1933, dalam pidatonya di acara pertama Reichserntedankfest, Hitler mengumumkan tentang mulai berlakunya peraturan baru - Reichserbhofgesetz atau Hukum Warisan Pertanian Negara - yang mengatur mengenai perlindungan pemerintah terhadap kepemilikan beberapa tanah pertanian milik keluarga yang telah dimiliki turun temurun.
Selain bertemakan pertanian, festival ini digunakan pula oleh pihak Nazi sebagai ajang demonstrasi kekuatan militer Wehrmacht. Dari tahun 1935, Angkatan Bersenjata Nazi Jerman selalu turut serta menjadi partisipan melalui latihan perang-perangan yang melibatkan pesawat, panzer, serta 10.000 orang prajurit! Pada tahun 1933, dalam pidatonya di acara pertama Reichserntedankfest, Hitler mengumumkan tentang mulai berlakunya peraturan baru - Reichserbhofgesetz atau Hukum Warisan Pertanian Negara - yang mengatur mengenai perlindungan pemerintah terhadap kepemilikan beberapa tanah pertanian milik keluarga yang telah dimiliki turun temurun.
------------------------------------------------------------------------------
Adolf
Hitler menginspeksi pasukan kehormatan di istana kerajaan dalam
perayaan Erntedanktag di Goslar, 30 September 1934. Dia datang jam 10
pagi, dan langsung disambut oleh Reichsbauernführer Darré, SA-Stabschef
Viktor Lutze, Menteri Propaganda Joseph Goebbels dan Reichsarbeitsführer
Konstantin Hierl. Seperti biasa, Hitler langsung memimpin konvoy
kendaraan bermotor yang disambut dengan gegap gempita oleh penduduk
lokal. BTW, paling kiri adalah Hauptmann Erwin Rommel yang nantinya
terkenal dengan julukan "Serigala Padang Pasir"!
Puncak perayaan Reichserntedankfest (Pesta Panen Reich) tahun 1937 yang diselenggarakan di Bückeberg, Hamelin (Niedersachsen), pada tanggal 3 Oktober 1937. Peristiwa ini tercatat dalam sejarah sebagai acara kumpul-kumpul Nazi dengan peserta terbanyak, yang dihadiri oleh 1,2 juta manusia! Foto hasil karya Hugo Jaeger ini memperlihatkan saat Adolf Hitler (Führer und Reichskanzler) dan para petinggi Nazi Jerman lainnya sedang melintasi Führerweg (Jalan Pemimpin) dengan lautan manusia di kanan dan kirinya. Dia akan menaiki Monumen Panen - yang berbentuk altar - untuk menerima "mahkota panen" dari pimpinan petani atas nama bangsa Jerman
Perayaan
Erntedankefest yang diselenggarakan di halaman universitas Oslo
(Norwegia) tahun 1941. Reichskommissar Josef Terboven sedang memberikan
pidatonya
Acara perayaan Hari Thanksgiving (Erntedanktag) yang diselenggarakan di Sportpalast Berlin tanggal 3 Oktober 1943. Para anggota Sonderverband z.b.V. Friedenthal pimpinan Otto Skorzeny yang ikut berperan serta dalam operasi pembebasan Benito Mussolini tanggal 12 September 1943 sebelumnya ikut menjadi tamu kehormatan dalam acara ini. Dari kiri ke kanan: SS-Unterscharführer Bernhard Cieslewitz, SS-Hauptscharführer Manns, SS-Untersturmführer Robert Warger, SS-Unterscharführer Hans Holzer, SS-Untersturmführer Otto Schwerdt, dan SS-Obersturmführer Ulrich Menzel. Foto oleh Kriegsberichter Ernst Schwahn dari Scherl Bilderdienst
Acara perayaan Hari Thanksgiving (Erntedanktag) yang diselenggarakan di Sportpalast Berlin tanggal 3 Oktober 1943. Para anggota Sonderverband z.b.V. Friedenthal pimpinan Otto Skorzeny yang ikut berperan serta dalam operasi pembebasan Benito Mussolini tanggal 12 September 1943 sebelumnya ikut menjadi tamu kehormatan dalam acara ini. Dari kiri ke kanan: SS-Unterscharführer Bernhard Cieslewitz, SS-Hauptscharführer Manns, SS-Untersturmführer Robert Warger, SS-Unterscharführer Hans Holzer, SS-Untersturmführer Otto Schwerdt, dan SS-Obersturmführer Ulrich Menzel. Foto oleh Kriegsberichter Ernst Schwahn dari Scherl Bilderdienst
Sumber :
www.arkivverket.no
www.commons.wikimedia.org
www.en.wikipedia.org
www.hitler-archive.com
1 comment:
ayo daftarkan diri anda di a*g*e*n*3*6*5 :D
WA : +85587781483
Post a Comment