Ironis bukan? seorang ras Arya yang "perkasa" menyerah di tangan orang hitam! Hehehe... Foto ini memperlihatkan seorang perwira Waffen-SS yang menyerah dengan tangan terangkat di hadapan prajurit kolonial Prancis yang berasal dari Senegal, tepatnya dari Regiment de Marche du Tchad (Divisi Lapis Baja Prancis ke-2). Tempatnya adalah di dekat Ommeel tanggal 21 Agustus 1944. Ommeel berlokasi di dekat Chambois (Prancis) dan biasa juga dipanggil sebagai Avenelle
Prajurit Jerman yang ditawan dalam pemberontakan Warsawa sedang digiring melalui bangunan "PAST" tanggal 20 Agustus 1944
Seorang prajurit GI Amerika menangkap pasukan Jerman yang bersembunyi di sebuah bunker di Prancis, September 1944
Tawanan perang Luftwaffe sedang digiring
Anggota Fallschirmjäger di Afrika yang tertangkap musuh
Seorang prajurit muda Jerman menyerahkan diri dengan membawa bendera putih kepada Task Force Cota di luar St. Lo tanggal 18 Juli 1944
Prajurit-prajurit Jerman keluar dari tempat persembunyian mereka di Fort du Roule, Cherbourg, sambil mengangkat tangan tanda menyerah. Jalan masuk ke terowongan yang menjadi tempat pertahanan mereka bisa dilihat terselip di antara reruntuhan di sebelah kiri. 300 orang tentara Jerman ditangkap oleh pasukan Amerika di sebuah tempat penampungan yang terletak di bawah benteng tersebut tanggal 26 Juni 1944. Tempat penampungan tersebut berupa terowongan panjang yang berujung ke sebuah bukit. Wilayah ini jatuh ke tangan Amerika setelah diserang oleh tim peledak dari 2nd Battalion/314th Infantry Regiment/79th US Infantry Division
Para perwira Jerman menunggu dengan tegang perintah selanjutnya dari pihak FFI (Forces Françaises de l'Intérieur, Pasukan Internal Prancis) yang menangkap mereka. "Banyak yang mengatakan bahwa orang-orang Jerman begitu takutnya saat tahu mereka akan ditangkap oleh FFI," kata Cartier-Bresson, "tapi pada kenyataannya ini adalah hal yang terlalu dibesar-besarkan belaka, karena tidak tercatat adanya kekerasan yang dilakukan oleh FFI terhadap orang Jerman yang mereka tawan. Kekerasan itu datangnya malah dari warga sipil Prancis."
Seorang perwira Waffen-SS yang begitu jangkung menyerahkan diri ke tangan pasukan Amerika setelah menyeberangi jembatan sungai Elbe yang sudah hancur separuh di Torgau bulan April 1945
Seorang perwira Inggris yang menyamar sebagai warga sipil belanda mengangkat tangannya setelah tertangkap saat berusaha kabur di Arnhem (September 1944)
Sampul majalah "Berliner Illustrierte Zeitung" yang memperlihatkan prajurit Amerika sedang digiring. Perhatikan tanggalnya: 23 Desember 1944. Pada tanggal ini, seharusnya pihak Jerman lah yang kebagian "digiring" dalam Pertempuran Bulge! Captionnya sendiri berbunyi (kalau tidak salah): "Dari Star (Spangled) Banner ke white banner"
Tentara Amerika menyerah dalam fase pertama Pertempuran Ardennes (akhir tahun 1944)
Tawanan perang Inggris di Arnhem, September 1944
Corporal
Alfred Thess (memakai helm) yang berasal dari Elmhurst/Illinois sedang
berusaha membujuk bintara Jerman dan anakbuahnya untuk menyerah kepada
pasukan Amerika. Thess, yang merupakan seorang penterjemah, ikut
menemani anggota medis unitnya yang diizinkan masuk garis pertahanan
Jerman untuk menjemput seorang perwira Amerika yang terluka disana. Sang
Kopral memanfaatkan pertemuannya dengan unit kecil Jerman yang bertugas
untuk membujuk mereka ikut kembali bersama tim medis ke wilayah yang
diduduki oleh pasukan Amerika. Dari setelan prajurit Jerman yang tampak
dalam foto ini yang telah siap berkemas-kemas, tampaknya usaha Thess
membuahkan hasil! Foto ini sendiri diambil pada tanggal 19 Oktober 1944
di dekat Cricifix Hill, sebelah timur kota Aachen (Nordrhein-Westfalen)

Dua
orang Heer prajurit Jerman ini tertangkap oleh pasukan Amerika Serikat
dari 3rd Infantry Division di pinggiran jalan di wilayah Snaumont,
Liège, Belgia, tanggal 1 Januari 1945, tak lama setelah gagalnya
serangan Wehrmacht di wilayah Ardennes. Dari tampangnya, kelihatannya
mereka masih berusia belasan tahun alias ABG. Prajurit di sebelah kiri
mengenakan legging dan sepatu prajurit Amerika hasil rampasan
Sumber :
Buku "Time-Life Books World War II: Liberation" oleh Martin Blumenson
Foto koleksi pribadi Remy Spezzano
www.archives.gov
www.forum.axishistory.com
www.histomil.com
www.wehrmacht-awards.com
No comments:
Post a Comment