Penganugerahan Ritterkreuz untuk Oberleutnant Egmont Prinz zur Lippe-Weißenfeld yang diadakan tanggal 16 April 1942 setelah kemenangan malamnya yang ke-21. Yang menyerahkannya adalah Generalleutnant Josef Kammhuber (kiri) yang menjabat sebagai General der Nachtjagd (Jenderal Pemburu Malam)
Oberleutnant Egmont Prinz zur Lippe-Weißenfeld dengan medali Ritterkreuz yang tergantung di lehernya. Di dadanya tersemat pula Deutsches Kreuz in Gold, yang dia raih tanggal 22 Januari 1942
Tujuh orang pilot pemburu Luftwaffe berprestasi berfoto bersama tak lama setelah upacara penganugerahan medali Eichenlaub dan Schwerter yang diserahkan langsung oleh Adolf Hitler di Führerhauptquartier Wolffschanze tanggal 2 Agustus 1943. Dari kiri ke kanan: Hauptmann Werner Schroer (Gruppenkommandeur II.Gruppe / Jagdgeschwader 27 "Afrika". Eichenlaub #268), Hauptmann Heinrich Ehrler (Gruppenkommandeur III.Gruppe / Jagdgeschwader 5 "Eismeer". Eichenlaub #265), Hauptmann Egmont Prinz zu Lippe Weissenfeld (Gruppenkommandeur III.Gruppe / Nachtjagdgeschwader 1. Eichenlaub #263), Major Helmut Lent (Gruppenkommandeur IV.Gruppe / Nachtjagdgeschwader 1. Schwerter #32), Hauptmann Manfred Meurer (Staffelkapitän 3.Staffel / I.Gruppe / Nachtjagdgeschwader 1. Eichenlaub #264), Oberleutnant Joachim Kirschner (Staffelkapitän 5.Staffel / II.Gruppe / Jagdgeschwader 3 "Udet". Eichenlaub #267), dan Oberleutnant Theodor Weissenberger (Staffelkapitän 7.Staffel / III.Gruppe / Jagdgeschwader 5 "Eismeer". Eichenlaub #266). Sebenarnya ada satu lagi jagoan Luftwaffe yang mendapat medali (Kalpataru), tapi tidak nongol di foto ini. Namanya adalah Alif Rafik Khan!
Oberleutnant Egmont Prinz zur Lippe-Weißenfeld dengan medali Ritterkreuz yang tergantung di lehernya. Di dadanya tersemat pula Deutsches Kreuz in Gold, yang dia raih tanggal 22 Januari 1942
Tujuh orang pilot pemburu Luftwaffe berprestasi berfoto bersama tak lama setelah upacara penganugerahan medali Eichenlaub dan Schwerter yang diserahkan langsung oleh Adolf Hitler di Führerhauptquartier Wolffschanze tanggal 2 Agustus 1943. Dari kiri ke kanan: Hauptmann Werner Schroer (Gruppenkommandeur II.Gruppe / Jagdgeschwader 27 "Afrika". Eichenlaub #268), Hauptmann Heinrich Ehrler (Gruppenkommandeur III.Gruppe / Jagdgeschwader 5 "Eismeer". Eichenlaub #265), Hauptmann Egmont Prinz zu Lippe Weissenfeld (Gruppenkommandeur III.Gruppe / Nachtjagdgeschwader 1. Eichenlaub #263), Major Helmut Lent (Gruppenkommandeur IV.Gruppe / Nachtjagdgeschwader 1. Schwerter #32), Hauptmann Manfred Meurer (Staffelkapitän 3.Staffel / I.Gruppe / Nachtjagdgeschwader 1. Eichenlaub #264), Oberleutnant Joachim Kirschner (Staffelkapitän 5.Staffel / II.Gruppe / Jagdgeschwader 3 "Udet". Eichenlaub #267), dan Oberleutnant Theodor Weissenberger (Staffelkapitän 7.Staffel / III.Gruppe / Jagdgeschwader 5 "Eismeer". Eichenlaub #266). Sebenarnya ada satu lagi jagoan Luftwaffe yang mendapat medali (Kalpataru), tapi tidak nongol di foto ini. Namanya adalah Alif Rafik Khan!
Dua orang jagoan Luftwaffe : Oberleutnant Gerhard Krems (kiri) dari Kampfgeschwader 27 "Boelcke" bersama dengan Oberleutnant Egmont Prinz zur Lippe-Weißenfeld
Dari kiri ke kanan: Oberleutnant Egmont Prinz zur Lippe-Weißenfeld, Oberst Herbert Armin Angelroth dan Oberleutnant Gerhard Krems
Egmont Prinz zur Lippe-Weißenfeld di tahun 1942 sewaktu masih berpangkat Oberleutnant
Foto berwarna Egmont Prinz zur Lippe-Weißenfeld tak lama setelah menerima Eichenlaub
Egmont Prinz zur Lippe-Weißenfeld sebagai Hauptmann dengan medali Eichenlaub
Major Egmont Prinz zur Lippe-Weißenfeld di tahun 1943
Tempat peristirahatan terakhir dari Egmont Prinz zur Lippe-Weißenfeld di kompleks pekuburan tentara Jerman (Deutscher Soldatenfriedhof) di Ysselsteyn, Belanda
Bila di-zoom jauh, maka akan kita dapati bahwa kuburannya berdampingan dengan jagoan malam Luftwaffe lain yang juga sama-sama keturunan bangsawan, Heinrich Prinz zu Sayn-Wittgenstein
Dari kiri ke kanan: Oberleutnant Egmont Prinz zur Lippe-Weißenfeld, Oberst Herbert Armin Angelroth dan Oberleutnant Gerhard Krems
Egmont Prinz zur Lippe-Weißenfeld di tahun 1942 sewaktu masih berpangkat Oberleutnant
Foto berwarna Egmont Prinz zur Lippe-Weißenfeld tak lama setelah menerima Eichenlaub
Egmont Prinz zur Lippe-Weißenfeld sebagai Hauptmann dengan medali Eichenlaub
Major Egmont Prinz zur Lippe-Weißenfeld di tahun 1943
Tempat peristirahatan terakhir dari Egmont Prinz zur Lippe-Weißenfeld di kompleks pekuburan tentara Jerman (Deutscher Soldatenfriedhof) di Ysselsteyn, Belanda
Bila di-zoom jauh, maka akan kita dapati bahwa kuburannya berdampingan dengan jagoan malam Luftwaffe lain yang juga sama-sama keturunan bangsawan, Heinrich Prinz zu Sayn-Wittgenstein
Oleh : Alif Rafik Khan
Egmont Prinz zur Lippe-Weißenfeld dilahirkan tanggal 14 Juli 1918 di Salzburg, Austria, dan merupakan anggota keluarga aristokrat House of Lippe yang cukup terpandang. Ayahnya adalah Prinz Alfred zur Lippe-Weißenfeld, sedangkan ibunya bernama Anna Weißenfeld, née Countess Goëß (née maksudnya adalah nama asli/gadis sebelum menikah). Egmont sendiri adalah satu-satunya anak lelaki dari empat bersaudara. Saudari-saudarinya bernama Carola, Sophie dan Dora (The Explorer), yang semuanya berusia lebih muda dari Egmont. Keluarga Lippe-Weißenfeld tinggal di sebuah puri tua di utara Austria yang dikenal dengan nama Alt Wartenburg.
Dalam usia mudanya, Prinz zur Lippe-Weißenfeld adalah seseorang yang sangat antusias dengan segala hal yang berhubungan dengan pegunungan dan kehidupan liar. Sejak usianya yang ke-14 tahun, dia sudah ikut dalam acara perburuan. Pada saat yang sama, dia juga menunjukkan ketertarikan yang besar pada musik dan olahraga, plus menemukan kecintaan akan olahraga terbang menggunakan glider yang biasa dilakukannya di Gaisberg dekat Salzburg (olahraga seperti ini umum dilakukan oleh orang-orang kaya masa itu). Disini, dia mengikuti sekolah terbang glider yang diadakan oleh Aëro Club Austria. Dia kemudian mengikuti juga kursus terbang dasar bersama dengan resimen udara kedua di Graz dan Wiener Neustadt. Semua hal yang berhubungan dengan penerbangan ini dilakukannya bahkan sebelum dia masuk tugas militer!
Sepanjang hidupnya, Prinz zur Lippe-Weißenfeld tidak pernah menikah atau mempunyai anak (apalagi janggawareng!). Pada bulan Januari 1941 dia diketahui berhubungan dekat dengan Hannelore Ide, yang biasa dipanggil dengan Idelein, yang merupakan seorang sekretaris di Luftgau. Mereka terlihat sering jalan berdua dan menghabiskan waktu bersama-sama di kala sedang cuti atau libur dari tugas di medan perang. Kegiatan favorit pasangan ini adalah mendengarkan musik atau berlayar di wilayah IJsselmeer, dan ini terus berlanjut sampai berpulangnya sang Prinz tahun 1944.
Kembali ke karir militernya. Prinz zur Lippe-Weißenfeld bergabung dengan Bundesheer Austria tahun 1936 di usianya yang ke-18 tahun, dan menjadi seorang prajurit infanteri. Ketika Austria bergabung dengan Jerman tahun 1938 (Anschluss), Lippe-Weißenfeld ditransfer ke Luftwaffe sekaligus dipromosikan menjadi Leutnant (tahun 1939). Dia mendapatkan Luftwaffe Pilot's Badge tanggal 5 Oktober 1938 dan mengikuti pelatihan lanjutan di Fürstenfeldbruck, Schleißheim dan Vienna-Aspern. Karir Luftwaffenya dimulai dari II. Gruppe (Grup Dua) yang merupakan bagian dari Zerstörergeschwader 76 (ZG 76), sebelum kemudian dipindahkan ke unit tempur malam bersama dengan Nachtjagdgeschwader 1 (NJG 1) tanggal 4 Agustus 1940. Disinilah sang Prinz mengasah kemampuan tempur malamnya di markas NJG 1 yang terletak di Gütersloh.
Pada musim panas tahun 1940, unit tempur malam pertama Luftwaffe dikirim dari tempat latihannya ke Leeuwarden di Belanda, dan Prinz zur Lippe-Weißenfeld termasuk salah seorang pilot yang ikut dikirimkan bersama dengan detasemen kecil tersebut. Pada tanggal 20 Oktober 1940, dia telah mengambil alih komando tempur malam independen di Schipol dan kemudian menyusul di Bergen. Dalam perjumpaan pertamanya dengan bomber Royal Air Force (RAF) Inggris di malam tanggal 16/17 November 1940, dia mengklaim kemenangan atas sebuah bomber Vickers Wellington dari No.115 Squadron RAF yang ditembak jatuh jam 02.05 dinihari. Kemenangan keduanya dibukukan pada malam tanggal 15 Januari 1941 di angkasa Belanda utara dekat pantai Zwanenwater, dimana dia menembak jatuh sebuah Armstrong Whitworth Whitley N1521 dari No. 58 Squadron RAF yang berpangkalan di Linton-on-Ouse. Lippe-Weißenfeld kemudian terluka dalam pertempuran tanggal 13 Maret 1941, ketika sedang menerbangkan Messerschmitt Bf 110 D-2 (nomor pabrik W.Nr. 3376) dari 4./NJG1 bersama dengan operator radionya yang bernama Josef Renette. Pesawatnya terkena tembakan balik musuh sehingga harus melakukan pendaratan darurat di Bergen.
Tapi tak lama kemudian tokoh kita ini sudah malang melintang lagi begadang tiap malam menunggu musuh datang. Tak lama setelah tengah malam tanggal 10 April 1941, Prinz zur Lippe-Weißenfeld mengklaim sebuah Wellington dari No. 12 Squadron RAF di atas IJsselmeer, yang juga merupakan kemenangan ke-100 dari NJG 1. Pencapaian ini dirayakan dengan meriah di Amstel Hotel di Amsterdam dengan dihadiri oleh tokoh-tokoh tempur malam Jerman seperti Wolfgang Falck, Werner Streib, Helmut Lent dan jenderal Josef Kammhuber. Pada tanggal 30 Juni 1941, ketika Lippe-Weißenfeld sedang melakukan latihan misi penyergapan dengan menggunakan Bf 110 C-4 (W.Nr. 3273) di atas Noord Holland, dia bertabrakan dengan Bf 110 C-7 (W.Nr. 2075) yang dipiloti oleh Leutnant Rudolf Schoenert dari 4./NJG sehingga harus mendarat darurat di dekat Bergen aan Zee. Tanggal 19 Juni 1941 nama Lippe-Weißenfeld masuk dalam Wehrmachtbericht, sebuah laporan bergengsi dari situasi perang harian di berbagai front yang disiarkan langsung oleh Oberkommando der Wehrmacht. Pada bulan Juli 1941 skor kemenangannya masih manteng di angka 10. Dia kemudian dipromosikan menjadi Oberleutnant sekaligus Staffelkapitän dari Staffel ke-5 yang merupakan bagian dari Nachtjagdgeschwader 2 (NJG 2) tanggal 15 November 1941. Pada akhir tahun 1941 dia telah menambah kemenangannya menjadi total 15 buah.
Lippe-Weißenfeld dianugerahi Salib Jerman Emas (Deutcshes Kreuz in Gold atau German Cross in Gold) tanggal 25 Januari 1942, Salib Ksatria (Ritterkreuz des Eisernen Kreuzes atau Knight's Cross of the Iron Cross) tanggal 16 April 1942 setelah berhasil menembak jatuh empat buah bomber RAF di malam tanggal 26/27 Maret 1942, yang otomatis mengerek total kemenangannya menjadi 21 buah. Pencapaian ini juga membuatnya masuk Wehrmachtbericht untuk ketiga kalinya, kali ini edisi 27 Maret 1942. Pada bulan Juli 1942 tersebut Lippe-Weißenfeld merupakan pilot tempur malam Luftwaffe dengan skor terbanyak (37 kemenangan).Pangkatnya naik lagi menjadi Hauptmann, dan sekaligus Gruppenkommandeur dari I. Gruppe yang merupakan bagian dari Nachtjagdgeschwader 3 tanggal 1 Oktober 1942, tak lama setelah dia meraih 3 lagi kemenangan. Lippe-Weißenfeld kemudian dipercaya untuk memegang komando III Gruppe dari NJG 1 tanggal 31 Mei 1943. Satu bulan kemudian dia mengklaim kemenangannya nomor 45, yang karenanya dia diganjar dengan Salib Ksatria dengan Daun Ek (Ritterkreuz des Eisernen Kreuzes mit Eichenlaub atau Knight's Cross of the Iron Cross with Oak Leaves) tanggal 2 Agustus 1943.
Setelah sempat terluka kembali sehingga harus dirawat di rumah sakit selama satu bulan, Prinz zur Lippe-Weißenfeld dipromosikan menjadi Major dan ditunjuk sebagai Geschwaderkommodore dari Nachtjagdgeschwader 5 (NJG 5) tanggal 20 Februari 1944. Nasibnya berakhir tragis ketika dia dan kru-nya, Oberfeldwebel Josef Renette dan Unteroffizier Kurt Röber, terbunuh dalam kecelakaan pesawat ketika sedang melakukan penerbangan rutin dari Parchim ke Athies-sous-Laon tanggal 22 Maret 1944. Saat berada di angkasa Belgia, dilaporkan bahwa mereka menemui cuaca buruk dengan awan tebal dan badai salju. Diperkirakan bahwa Lippe-Weißenfeld terpaksa harus membawa pesawatnya terbang rendah, dan kemudian menabrak daratan setelah es memenuhi bagian sayap. Penyebab pasti kecelakaan ini sendiri tak pernah diketahui. Yang jelas, Messerschmitt Bf 110 G-4 C9+CD (W.Nr. 720 010) menabrak pegunungan Ardennes di dekat St. Hubert, dan reruntuhan pesawatnya yang terbakar berhasil diketemukan keesokan harinya. Upacara pemakaman diadakan di gereja kota Linz tanggal 15 Maret 1944.
Kedua orang jagoan malam Luftwaffe yang sama-sama berdarah biru yaitu Prinz Egmont zur Lippe-Weißenfeld dan Prinz Heinrich zu Sayn-Wittgenstein dikuburkan saling bersebelahan di kompleks pemakaman tentara Jerman di Ysselsteyn, Belanda.
Medali dan penghargaan:
* Front Flying Clasp of the Luftwaffe in Gold
* Iron Cross (1939) 2nd dan 1st Class
* Wound Badge in Black
* German Cross in Gold tanggal 25 Januari 1942 sebagai Oberleutnant di 5./NJG 2
* Knight's Cross of the Iron Cross with Oak Leaves:
Knight's Cross tanggal 16 April 1942 sebagai Oberleutnant dan Staffelkapitän dari 5./NJG 2
Oak Leaves #263 tanggal 2 Agustus 1943 sebagai Hauptmann dan Gruppenkommandeur dari III./NJG 1
* Disebutkan empat kali di Wehrmachtbericht
Berita Wehrmachtbericht tentang Egmont Prinz zur Lippe-Weißenfeld:
Kamis 19 Juni 1941 :
"Bei der Abwehr feindlicher Luftangriffe auf das Reichsgebiet zeichneten sich folgende Besatzungen von Nachtjagdflugzeugen in hohem Maße aus: Erstens Oberfeldwebel Gildner, Unteroffizier Poppelmeyer und Unteroffizier Schlein, zweitens Oberleutnant Prinz zu Lippe, Unteroffizier Renette und drittens Oberleutnant Semrau, Unteroffizier Peter und Unteroffizier Behrens."
(Para kru yang disebut ini adalah mereka yang telah mencetak prestasi mengesankan dalam pertahanan Reich dari musuh: Pertama Oberfeldwebel Gildner, Unteroffizier Poppelmeyer dan Unteroffizier Schlein; kedua Oberleutnant Prinz zu Lippe, Unteroffizier Renette dan ketiga Oberleutnant Semrau, Unteroffizier Peter dan Unteroffizier Behrens).
Kamis 28 Januari 1942 :
"Bei der Abwehr eines Angriffs britischer Bomber auf das Reichsgebiet in der Nacht vom 27. Januar erzielte eine Nachjagdstaffel unter Führung von Hauptmann Lent und Oberleutnant Prinz zu Lippe-Weißenfeld ihren 100. Abschuß."
(Sebuah skuadron tempur malam di bawah kepemimpinan Hauptmann Lent dan Oberleutnant Prinz zu Lippe-Weißenfeld telah mencetak kemenangan ke-100 dalam pertahanan Reich pada malam tanggal 27 Januari).
Jum'at 27 Maret 1942 :
"Oberfeldwebel Gildner errang seinen 26. bis 28. und Oberleutnant zu Lippe-Weißenfeld seinen 18. bis 21. Nachtjagdsieg."
(Oberfeldwebel Gildner mencatat kemenangan ke-26 sampai ke-28 dan Oberleutnant zu Lippe-Weißenfeld kemenangan malam ke-18 sampai dengan ke-21).
Minggu 21 Juni 1942 :
"Oberleutnant zur Lippe Lippe-Weißenfeld errang in der letzten Nacht drei Luftsiege, Hauptmann Lent erzielte seinen 35. Nachtjagdabschuß."
(Oberleutnant zur Lippe Lippe-Weißenfeld mencetak tiga kemenangan udara tadi malam, sementara Hauptmann Lent mencatat kemenangan malam yang ke-35).
Sumber :
www.altearmee.de
www.emeredato.dewww.en.wikipedia.org
www.forum.axishistory.com
www.ritterkreuztraeger-1939-45.de
www.royaltyguide.nl
No comments:
Post a Comment