Upacara militer Wehrmacht yang diadakan di sebuah barak pelatihan tahun 1939. di kiri-kanan sang komandan upacara terparkir dua buah Panzer 38(t). Kendaraan lapis baja buatan Cekoslowakia ini menjadi salah satu tank andalan Panzerwaffe dalam tahun-tahun pertama Perang Dunia II. Beratnya adalah 9,4 ton sementara persenjataan utamanya adalah sebuah kanon KwK 38 (t) L/47.8 3,7cm serta dua buah senapan mesin MG37 (t) 7,92mm untuk membela diri dari infanteri. Sekitar 1.400 buah tank jenis ini terjun dalam kancah peperangan, terutama di tahun-tahun pertama
Panzerbefehlswagen 38(t) adalah versi komando radio khusus dari Panzer 38(t) yang dilengkapi dengan sebuah Heckantenna (antena belakang) untuk transreceiver Fu 8. Panzer dengan tipe seperti ini biasanya digunakan di tingkat komando yang lebih tinggi, tapi juga di unit-unit khusus Nachrichten (sandi) seperti yang ada dalam foto ini, yang memperlihatkan sebuah PzBefWg 38(t) dari 2.Kompanie / Panzer-Nachrichten-Abteilung 83, yang merupakan batalyon sandi milik 7. Panzer-Division. Huruf "K" besar di bagian depan bawah adalah insignia dari Panzergruppe Kleist - XXII. Armeekorps (motorisiert) - pada waktu berlangsungnya Pertempuran Prancis di musim panas tahun 1940. Sebuah panji komando ikut digambar di plat metal yang terletak di kubah dekat sarang senapan mesin
Panzer 38(t) Ausf.B adalah tank yang aslinya buatan Cekoslowakia yang mendapat beberapa modifikasi untuk memudahkannya "melebur" dalam Wehrmacht, termasuk tambahan radio dan perlengkapan produksi Jerman. Foto ini memperlihatkan deretan Panzer 38(t) milik I.Abteilung / Panzer-Regiment 25 / 7.Panzer-Division di sebuah wilayah di Prancis, bulan Juni 1940. Pada saat Jerman memulai serangan besar-besaran terhadap Negara-Negara Bawah dan Prancis di bulan Mei 1940, lebih dari 200 buah Panzer 38(t) telah dikirimkan ke unit-unit Panzer Wehrmacht, dan tank-tank produksi Cekoslowakia menyumbang sekitar 13% dari seluruh kekuatan tank Jerman. Meskipun hanya sedikit saja dibandingkan dengan jumlahnya secara keseluruhan, tapi Panzer 38(t) menyumbang setengah dari kekuatan tank-tank Jerman yang dipersenjatai oleh meriam kaliber 37mm. Di awal tahun 1940 sendiri dua buah divisi kavaleri mekanis Wehrmacht telah diupgrade menjadi divisi-divisi panzer, dengan Panzer 38(t) didapuk sebagai tank utama mereka: 2. leichte Division menjadi 7. Panzer-Division, sementara 3. leichte Division menjadi 8. Panzer-Division
Sebuah foto terkenal masa Perang Dunia II hasil jepretan Kriegsberichter Erich Borchert, yang memperlihatkan seorang awak Panzer 38(t) dari 7. Panzer-Division pimpinan Generalmajor Erwin Rommel, yang diambil pada tanggal 4 Juli 1940 di Prancis. Baret panzer berlapis - yang mempunyai nama resmi Schutzmütze - secara resmi ditinggalkan penggunaannya pada tanggal 15 Januari 1941 untuk kemudian digantikan oleh feldmütze (topi lapangan), meskipun sedikit pengecualian telah diberikan kepada para awak PzKpfw 38(t) karena interior tanknya yang sempit. Pada prakteknya, sebagian besar awak PzKpfw 38(t) telah beralih untuk memakai topi lapangan pada saat dimulainya Unternehmen Barbarossa (penyerbuan Jerman atas Uni Soviet) pada musim panas tahun 1941
Obergefreiter Otto Carius duduk di atas turet Panzer 38(t) model awal buatan Cekoslowakia tunggangannya sementara sang komandan tank, Unteroffizier August Dehler, berdiri sambil bersender di sebelah kiri. Dehler (27 Mei 1916 - 17 Januari 1943) nantinya tewas dalam kecelakaan ketika tanknya, yang diposisikan di wilayah yang licin, menggilas dia. Foto ini sendiri diambil pada awal Unternehmen Barbarossa saat Carius dan Dehler bertugas bersama di 1.Kompanie / I.Abteilung / Panzer-Regiment 21 / 21.Panzer-Division. Carius berperan aebagai loader/ladeschütze bagi Dehler
Feldwebel Otto Carius (Zugführer di 10.Kompanie / III.Abteilung / Panzer-Regiment 21 / 20.Panzer-Division) duduk di atas tanknya, sebuah Panzerkampfwagen 38(t), saat berlangsungnya kunjungan dari Hauptmann Jung (Adjutant Panzer-Artillerie-Regiment 92 / 20.Panzer-Division) ke Panzer-Regiment 21. Carius dan Jung merupakan teman semasa sekolah. Hanya berselang empat minggu setelah foto ini diambil (musim semi 1942), Jung terbunuh dalam pertempuran. Tak ada keterangan mengenai nama pertama sang Hauptmann, sementara dari data Volksbund, satu-satunya perwira Jerman dengan pangkat tersebut yang gugur di musim semi 1942 adalah Hauptmann Ernst Jung (8 Maret 1914 - 28 Mei 1942) yang kehilangan nyawanya di palagan Rzhev. Keterangan tempatnya cocok dengan lokasi keberadaan 20. Panzer-Division pada saat itu, dan Ernst Jung juga tercatat lahir di Hamm, Nordrhein-Westfalen, yang tidak berbeda jauh dengan Carius yang lahir di Zweibrücken, Rheinland-Pfalz (meskipun mereka berselang usia delapan tahun). Sebagai keterangan tambahan, Panzer 38(t) yang digunakan oleh Carius dalam foto ini berasal dari tipe (Ausführung) E-F yang terlihat dari pola rivet di plat bodi depan meskipun, uniknya, tidak dilengkapi dengan antena frame
Panzerbefehlswagen 38(t) adalah versi komando radio khusus dari Panzer 38(t) yang dilengkapi dengan sebuah Heckantenna (antena belakang) untuk transreceiver Fu 8. Panzer dengan tipe seperti ini biasanya digunakan di tingkat komando yang lebih tinggi, tapi juga di unit-unit khusus Nachrichten (sandi) seperti yang ada dalam foto ini, yang memperlihatkan sebuah PzBefWg 38(t) dari 2.Kompanie / Panzer-Nachrichten-Abteilung 83, yang merupakan batalyon sandi milik 7. Panzer-Division. Huruf "K" besar di bagian depan bawah adalah insignia dari Panzergruppe Kleist - XXII. Armeekorps (motorisiert) - pada waktu berlangsungnya Pertempuran Prancis di musim panas tahun 1940. Sebuah panji komando ikut digambar di plat metal yang terletak di kubah dekat sarang senapan mesin
Panzer 38(t) Ausf.B adalah tank yang aslinya buatan Cekoslowakia yang mendapat beberapa modifikasi untuk memudahkannya "melebur" dalam Wehrmacht, termasuk tambahan radio dan perlengkapan produksi Jerman. Foto ini memperlihatkan deretan Panzer 38(t) milik I.Abteilung / Panzer-Regiment 25 / 7.Panzer-Division di sebuah wilayah di Prancis, bulan Juni 1940. Pada saat Jerman memulai serangan besar-besaran terhadap Negara-Negara Bawah dan Prancis di bulan Mei 1940, lebih dari 200 buah Panzer 38(t) telah dikirimkan ke unit-unit Panzer Wehrmacht, dan tank-tank produksi Cekoslowakia menyumbang sekitar 13% dari seluruh kekuatan tank Jerman. Meskipun hanya sedikit saja dibandingkan dengan jumlahnya secara keseluruhan, tapi Panzer 38(t) menyumbang setengah dari kekuatan tank-tank Jerman yang dipersenjatai oleh meriam kaliber 37mm. Di awal tahun 1940 sendiri dua buah divisi kavaleri mekanis Wehrmacht telah diupgrade menjadi divisi-divisi panzer, dengan Panzer 38(t) didapuk sebagai tank utama mereka: 2. leichte Division menjadi 7. Panzer-Division, sementara 3. leichte Division menjadi 8. Panzer-Division
Sebuah foto terkenal masa Perang Dunia II hasil jepretan Kriegsberichter Erich Borchert, yang memperlihatkan seorang awak Panzer 38(t) dari 7. Panzer-Division pimpinan Generalmajor Erwin Rommel, yang diambil pada tanggal 4 Juli 1940 di Prancis. Baret panzer berlapis - yang mempunyai nama resmi Schutzmütze - secara resmi ditinggalkan penggunaannya pada tanggal 15 Januari 1941 untuk kemudian digantikan oleh feldmütze (topi lapangan), meskipun sedikit pengecualian telah diberikan kepada para awak PzKpfw 38(t) karena interior tanknya yang sempit. Pada prakteknya, sebagian besar awak PzKpfw 38(t) telah beralih untuk memakai topi lapangan pada saat dimulainya Unternehmen Barbarossa (penyerbuan Jerman atas Uni Soviet) pada musim panas tahun 1941
Obergefreiter Otto Carius duduk di atas turet Panzer 38(t) model awal buatan Cekoslowakia tunggangannya sementara sang komandan tank, Unteroffizier August Dehler, berdiri sambil bersender di sebelah kiri. Dehler (27 Mei 1916 - 17 Januari 1943) nantinya tewas dalam kecelakaan ketika tanknya, yang diposisikan di wilayah yang licin, menggilas dia. Foto ini sendiri diambil pada awal Unternehmen Barbarossa saat Carius dan Dehler bertugas bersama di 1.Kompanie / I.Abteilung / Panzer-Regiment 21 / 21.Panzer-Division. Carius berperan aebagai loader/ladeschütze bagi Dehler
Feldwebel Otto Carius (Zugführer di 10.Kompanie / III.Abteilung / Panzer-Regiment 21 / 20.Panzer-Division) duduk di atas tanknya, sebuah Panzerkampfwagen 38(t), saat berlangsungnya kunjungan dari Hauptmann Jung (Adjutant Panzer-Artillerie-Regiment 92 / 20.Panzer-Division) ke Panzer-Regiment 21. Carius dan Jung merupakan teman semasa sekolah. Hanya berselang empat minggu setelah foto ini diambil (musim semi 1942), Jung terbunuh dalam pertempuran. Tak ada keterangan mengenai nama pertama sang Hauptmann, sementara dari data Volksbund, satu-satunya perwira Jerman dengan pangkat tersebut yang gugur di musim semi 1942 adalah Hauptmann Ernst Jung (8 Maret 1914 - 28 Mei 1942) yang kehilangan nyawanya di palagan Rzhev. Keterangan tempatnya cocok dengan lokasi keberadaan 20. Panzer-Division pada saat itu, dan Ernst Jung juga tercatat lahir di Hamm, Nordrhein-Westfalen, yang tidak berbeda jauh dengan Carius yang lahir di Zweibrücken, Rheinland-Pfalz (meskipun mereka berselang usia delapan tahun). Sebagai keterangan tambahan, Panzer 38(t) yang digunakan oleh Carius dalam foto ini berasal dari tipe (Ausführung) E-F yang terlihat dari pola rivet di plat bodi depan meskipun, uniknya, tidak dilengkapi dengan antena frame
Sumber :
Buku "Images Of War: Panzer Divisions At War 1939-1945" karya Ian Baxter
Buku "Panzer 38(t) vs BT-7: Barbarossa 1941" karya Steven J. Zaloga
Buku "The 6th Panzer Division: 1937-45" karya Oberst a.D. Helmut Ritgen
Buku "Tigers in the Mud" karya Otto Carius
No comments:
Post a Comment