Saturday, July 3, 2021

Foto Zerstörertruppen (Unit Kapal Penghancur Kriegsmarine)


 
 
Konteradmiral Erich Bey (23 Maret 1898 - 26 Desember 1943) bergabung dengan Kaiserliche Marine pada tanggal 13 Juni 1916 sewaktu berlangsungnya Perang Dunia I. Dari pertama dia sudah bertugas di unit kapal penghancur alias Zerstörer / Destroyer. Setelah perang usai, Bey melanjutkan karirnya di Reichsmarine dan kemudian Kriegsmarine. Saat Perang Dunia II pecah, dia sudah berpangkat Fregattenkapitän alias Letkol Laut. Dalam pertempuran laut di sekitar Narvik (Norwegia) menghadapi Angkatan Laut Inggris, Bey menunjukkan kualitasnya saat dia memimpin beberapa kapal penghancur dalam aksi berani menerobos kepungan musuh. Bey kemudian dianugerahi Ritterkreuz des Eisernen Kreuzes pada tanggal 9 Mei 1940 sebagai Kapitän zur See dan Chef 4. Zerstörer-Flottille. Dia kemudian diserahi tugas untuk memimpin "layar pelindung" kapal-kapal penghancur Jerman yang bertugas untuk menemani barisan kapal perangnya dalam apa yang dinamakan sebagai "Channel Dash" (Penerobosan Selat), bulan Februari 1942. Bey dipromosikan menjadi Konteradmiral pada Hari Natal tanggal 25 Desember 1943. Pada keesokan harinya, dia gugur saat kapal Scharnhorst yang ditumpanginya ditenggelamkan oleh hujan tembakan meriam dan torpedo Inggris. Dari 1.968 orang awaknya, hanya 36 orang yang berhasil diselamatkan, tanpa satupun perwira di dalamnya! Medali dan penghargaan lain yang diterima oleh Konteradmiral Erich Bey: 1914 Eisernes Kreuz II.Klasse; Hamburgisches Hanseatenkreuz; Königlich Preußische Rettungsmedaille am Bande; Ehrenkreuz für Frontkämpfer; Wehrmacht-Dienstauszeichnung IV. bis II. Klasse; Medaille zur Erinnerung an den 1. Oktober 1938; Medaille zur Erinnerung an die Heimkehr des Memellandes; 1939 spange zum 1914 Eisernes Kreuz II.Klasse (16 Oktober 1939); 1939 Eisernes Kreuz I.Klasse (20 November 1939); Zerstörer-Kriegsabzeichen (Oktober 1940); serta Narvikschild (1940). Namanya juga disebutkan dalam Wehrmachtbericht edisi 27 Desember 1943

Sumber :
www.topratedseller.com

No comments: