Foto ini diambil dari koleksi film milik Reichskanzlei (Kekanseliran Reich) dan memperlihatkan Adolf Hitler dengan wajah suram berjalan melalui wilayah perumahan yang tinggal puing-puing berserakan di Oeschelbronn, Württemberg (Jerman), tanggal 14 September 1933. Empat hari sebelumnya, 10 September 1933, sebuah pabrik amunisi meledak dengan dahsyat sehingga menghancurkan 203 rumah (berita selengkapnya bisa dibaca DISINI), dan penyebabnya tak pernah diketahui. Setelah peristiwa ledakan gas di pabrik baja yang berujung pada mengalirnya simpati masyarakat terhadap kota Neunkirchen di tanggal 10 Februari 1933 sebelumnya, pemerintah Nazi memutuskan untuk "memanfaatkan" kehancuran Oeschelbronn demi memperbesar image umum Sang Führer di mata rakyatnya. Foto di atas dimanfaatkan oleh Menteri Propaganda Joseph Goebbels untuk menggambarkan hubungan dekat Hitler dengan rakyat Jerman kebanyakan. Bertahun-tahun kemudian, ketika Hitler sudah tidak mampu lagi untuk memaksakan dirinya melakukan kunjungan ke kota-kota Jerman yang dibombardir Sekutu, maka foto ini lah yang kemudian digunakan! Hitler, yang murka atas pemboman tidak berperasaan Sekutu terhadap rakyatnya, akan memerintahkan mobil Mercedes-nya berkeliling kota ke sekitar wilayah pemboman TANPA dia (yang menolak untuk menyaksikan kehancuran Jerman secara langsung!). Begitu efektifnya propaganda Goebbels, sehingga tidak hanya rakyatnya yang tertipu dan menyangka bahwa foto di atas dibuat di masa Perang Dunia II sedang berkecamuk, tapi juga Wikipedia yang dengan sembrono menyebutkan bahwa foto ini diambil di tahun 1944!
Adolf Hitler menaiki kapal penjelajah berat (Panzerschiff) "Deutschland" dalam pelayarannya di Laut Utara tanggal 12-15 April 1934. Ikut mengiringinya Reichskriegsminister und Oberbefehlshaber der Reichswehr Generaloberst Werner von Blomberg (kedua dari kanan), Chef der Marineleitung Admiral Erich Raeder (kedua dari kiri), dan Marineadjutant des Reichskriegsminister Korvettenkapitän Hans-Georg von Friedeburg (kiri). Dalam acara kunjungan ini Sang Führer dilaporkan melakukan tur ke seantero kapal sendirian tanpa didampingi oleh para jenderalnya, dan secara akrab bahkan menyapa para awak yang dijumpainya di dalam kapal!
Hitler dalam pelayaran bersama dengan Panzerschiff (kapal penjelajah berat) "Deutschland" ke Laut Utara yang berlangsung dari tanggal 12 s/d 15 April 1934. Dari kiri ke kanan: Admiral Erich Raeder (Chef der Marineleitung), Reichskanzler Adolf Hitler, dan Kapitän zur See Hermann von Fischel (Kommandant Panzerschiff "Deutschland"). Di belakang mereka bertengger Batterie Köster. Pada tanggal 13 April dia berlayar di perairan Norwegia dengan rute Hardangerfjord melintasi Marstein, Austevoll, Tysnes, Varaldsøy, Odda, Ulvik, dan balik lagi. Keesokan harinya (14 April) "Deutschland" berlayar dari Sognefjord ke Balestrand. Di kedua hari tersebut para penumpangnya tidak meninggalkan kapal mereka. Baru tanggal 15 April-nya Hitler dkk pulang kembali ke Jerman
Hitler dalam pelayaran bersama dengan Panzerschiff (kapal penjelajah berat) "Deutschland" ke Laut Utara yang berlangsung dari tanggal 12 s/d 15 April 1934. Disini dia tampak berbincang-bincang dengan panglima angkatan lautnya, Admiral Erich Raeder, di sebelah kanan foto, sementara di latar belakang tiga meriam buritan C/28 kaliber 283mm yang mempunyai panjang 14 meter dan berat 48 ton ngaceng dengan gagahnya. Foto ini tampaknya diambil dari kapal pengiring "Deutschland" dan agak sedikit buram karena pengaruh cuaca dan getaran ombak. Perhatikan burung camar yang nyelonong di atas kapal!
Adolf Hitler dalam pelayaran bersama dengan Panzerschiff (kapal penjelajah berat) "Deutschland" ke perairan Norwegia yang berlangsung tanggal 14 April 1934. Di latar belakang terlihat pegunungan di wilayah Balestrand. Hitler berada di atas kapal bersama dengan para pimpinan Reichswehr seperti Werner von Blomberg, Werner Freiherr von Fritsch dan Erich Raeder. Dikatakan bahwa dalam pelayaran tersebut dia menjanjikan pada mereka bahwa dirinya akan "mengurus" Ernst Röhm bila Panglima SA tersebut berani coba-coba mengambil alih angkatan darat dalam segala bentuknya. Hanya berselang beberapa bulan kemudian (30 Juni s/d 2 Juli 1934) terjadi pembersihan besar-besaran perwira tinggi SA yang dianggap bersekongkol menjatuhkan negara, termasuk di antaranya Röhm. Peristiwa ini terkenal dengan nama "Nacht der langen Messer" (Malam Pisau Panjang/Night of the Long Knives)
Adolf Hitler meninjau renovasi Braunes Haus (Rumah Coklat/Brown House, markas besar Partai Nazi yang terletak di Münich) tanggal 30 Agustus 1934. Dari kiri ke kanan: SS-Obersturmbannführer Johann "Hans" Rattenhuber (Kommandeur RSD, Reichssicherheitsdienst), perwira SS tidak dikenal, SS-Oberführer Julius Schaub (Persönlicher Adjutant Hitler), SA-Gruppenführer Wilhelm Brückner (Chefadjutant “Führer und Reichskanzler”), Adolf Hitler (Führer und Reichskanzler), SS-Hauptsturmführer Günter d'Alquen (Führer z.b.V. beim Stab Reichsführer-SS), dan Baldur von Schirach (Reichsjugendführer) yang memakai lederhose
Adolf Hitler dalam acara pertemuan dengan para petinggi Kriegsmarine (Angkatan Laut Jerman) di Wilhelmshaven, medio 1935-1937. Identifikasi foto atas: SA-Obergruppenführer Wilhelm Brückner (Chefadjutant “Führer und Reichskanzler”) berdiri membelakangi kamera; SS-Brigadeführer Julius Schaub (Persönlicher Adjutant Hitler) memakai jaket kulit di belakang Hitler; SS-Obergruppenführer Sepp Dietrich (Kommandeur Leibstandarte SS Adolf Hitler) memakai teropong di belakang Schaub; SS-Gruppenführer Dr.rer.pol. Otto Dietrich (Staatssekretär im Reichsministerium für Volksaufklärung und Propaganda) di belakang pundak Hitler; dan Kapitän zur See Otto von Schrader (Kommandeur der Befestigung Wilhelmshaven). Identifikasi foto bawah: SS-Hauptsturmführer Prof. Dr.-med. Karl Brandt (Hitlers Begleitarzt) memakai jaket kulit di belakang Hitler; Schaub di belakang Hitler; SS-Untersturmführer Karl Wilhelm Krause (persönliche Kamerdiener von Hitler) kelihatan kepalanya doang di tengah; Generalfeldmarschall Werner von Blomberg (Oberbefehlshaber der Wehrmacht) ketiga dari kanan; dan SS-Gruppenführer Werner Lorenz (Chef Volksdeutsche Mittelstelle) kedua dari kanan
Adolf Hitler (Führer und Reichskanzler) dalam acara kunjungan ke Strandhotel "zur schönen Aussicht" (Hotel Pantai "Menuju Pemandangan Indah"), pada tanggal 11 Juni 1936. Hotel yang beroperasi dari sejak tahun 1825 tersebut terletak di Horumersiel-Schillig, Laut Utara, sebuah wilayah yang menjadi salah satu andalan obyek turisme Jerman. Pemiliknya, Fritz Tiarks, adalah sahabat lama Hitler. Sang Führer sendiri sebelumnya pernah singgah di hotel ini pada saat berkampanye untuk pemilu Jerman di awal tahun 1930-an
Adolf Hitler memasuki wilayah Memel (Klaipėda) diiringi oleh para perwira Wehrmacht tanggal 24 Maret 1939. Wilayah ini menjadi akar sengketa antara Jerman dan Lithuania dimana pada tanggal 20 Maret 1939 (hanya lima hari setelah Jerman mencaplok Cekoslowakia) Hitler mengultimatum Menteri Luar Negeri Lithuania Juozas Urbšys untuk mengembalikan wilayah tersebut ke tangan Jerman (yang dihadiahkan ke Lithuania oleh Sekutu seusai Perang Dunia Pertama) atau angkatan perangnya akan menyerbu negara di kawasan Baltik tersebut. Akhirnya dua hari kemudian pemerintahan Lithuania menyerah pada tekanan Jerman. Pendudukan Memel adalah akuisisi teritorial terakhir Jerman sebelum Perang Dunia II Pecah. Dalam foto ini sedikit muka-muka mesum yang teridentifikasi: 1. Generaladmiral Erich Raeder (Oberbefehlshaber der Kriegsmarine), 2. Generaloberst Wilhelm Keitel (Chef des Oberkommando der Wehrmacht), 3. Reichsführer-SS Heinrich Himmler, 4. General der Artillerie Georg von Küchler (Kommandierender General I. Armeekorps), 5. Generalmajor Joachim von Kortzfleisch (Kommandeur 1. Infanterie-Division), dan 6. Oberst Walter Weiß (Kommandeur Infanterie-Regiment 1 / 1.Infanterie-Division)
Adolf Hitler memasuki wilayah Memel (Klaipėda) diiringi oleh para perwira Wehrmacht tanggal 24 Maret 1939. Identifikasinya: 1. Generaladmiral Erich Raeder (Oberbefehlshaber der Kriegsmarine), 2. Generaloberst Wilhelm Keitel (Chef des Oberkommando der Wehrmacht), 3. General der Artillerie Georg von Küchler (Kommandierender General I. Armeekorps), 4. Reichsführer-SS Heinrich Himmler, 5. Major Nicolaus von Below (Luftwaffen-Adjutant der "Adjutantur der Wehrmacht beim Führer und Reichskanzler"), 6. Generalmajor Joachim von Kortzfleisch (Kommandeur 1. Infanterie-Division), dan 7. Oberst Walter Weiß (Kommandeur Infanterie-Regiment 1 / 1.Infanterie-Division)
Foto ini diambil oleh Hugo Jaeger pada waktu berlangsungnya latihan militer musim semi yang diselenggarakan di St.Pölten, Niederösterreich (60km sebelah barat Wina), pada tanggal 17 April 1939. Wilayah ini merupakan markas dari 4. leichte Division (nantinya berganti nama menjadi 9. Panzer-Division), unit yang dibentuk dari orang-orang Austria. Baris depan, dari kiri ke kanan: Reichsleiter Martin Bormann (Chef des Stabes Stellvertreter der Führer), SS-Gruppenführer Dr.rer.pol. Otto Dietrich (Staatssekretär im Reichsministerium für Volksaufklärung und Propaganda), Adolf Hitler (Führer und Oberster Befehlshaber der Wehrmacht), Generaloberst Walther von Brauchitsch (Oberbefehlshaber des Heeres), dan Generalmajor Dr.jur. Alfred Ritter von Hubicki (Kommandeur 4. leichte Division)
Adolf Hitler (Führer und Reichskanzler) dalam inspeksi ke Gau Saarpfalz/Westwall pada tanggal 14-19 Mei 1939. Dari kiri ke kanan: Oberstleutnant Wolfgang Pickert (berkacamata di belakang, Chef des Stabes Luftgau-Kommando XIII), Generaloberst Erhard Milch (Generalinspekteur der Luftwaffe), Reichsführer-SS Dipl.-Landwirt Heinrich Himmler (Reichsführer-SS und Chef der Deutschen Polizei), Generaloberst Wilhelm Keitel (Chef des Oberkommando der Wehrmacht), SS-Gruppenführer Karl Wolff (di belakang, Chef des Hauptamtes Persönlicher Stab Reichsführer-SS), Hitler, Generalleutnant Karl Kitzinger (Kommandeur Luftverteidigungszone West), SS-Obersturmführer Max Wünsche (di belakang memakai gogel, Ordonnanz-Offizier in Begleitkommando des Führers), General der Infanterie Erwin von Witzleben (Oberbefehlshaber Heeresgruppen-Kommando 2), Generalmajor Max Dennerlein (berkumis, Inspekteur der Westbefestigung), dan Generalleutnant Alfred Jacob (Inspekteur der Pioniere und der Festungen)
Kunjungan Adolf Hitler ke markas 4. Armee dan II. Armeekorps di sekitar wilayah Bad Polzin (Połczyn-Zdrój), Polandia, tanggal 4 September 1939. Dari kiri ke kanan: General der Infanterie Adolf Strauß (Kommandierender General II. Armeekorps), Adolf Hitler (Führer und Oberster Befehlshaber der Wehrmacht), dan General der Artillerie Hans-Günther von Kluge (Oberbefehlshaber 4. Armee). Strauß sedang memberikan laporan situasi terkini di front pertempuran melawan Polandia. Korps yang berada di bawah pimpinannya merupakan bagian dari 4. Armee pimpinan Kluge. Foto-foto kunjungan Hitler lainnya ke Polandia bisa dilihat DISINI
SS-Hauptsturmführer Max Wünsche sebagai ajudan Adolf Hitler. Foto jepretan Heinrich Hoffmann ini diambil dalam kunjungan sang Führer ke Westwall, 23-25 Desember 1939. Tampaknya Hitler sedang diperlihatkan sebuah replika burung elang dari bahan metal oleh seorang prajurit Luftwaffe. Antara Hitler dan Wünsche berdiri seorang perwira Luftwaffe yang tak diketahui identitasnya
Adolf Hitler (Führer und Reichskanzler) mendapat sambutan meriah dari para prajurit Wehrmacht yang mengangkat tangan mereka memberi salam hormat "Hitlergruß" dalam acara kunjungan sang Führer ke Hauptquartier (Markas Besar) Heeresgruppe A di Bastogne, Belgia, pada tanggal 17 Mei 1940. Berdiri di atas mobil Mercedes-Benz G-4, dari kiri ke kanan: Hitler, SS-Untersturmführer Heinz Linge (Ordonnanzoffizier in der Führerbegleitkommando), Hauptmann Gerhard Engel (Adjutant des Heeres beim Führer und Oberster Befehlshaber der Wehrmacht), Generaloberst Gerd von Rundstedt (Oberbefehlshaber Heeresgruppe A), dan SS-Gruppenführer Julius Schaub (Chefadjutant Führer und Reichskanzler). Sebagai supir (tidak terlihat disini) adalah SS-Sturmbannführer Erich Kempka
Adolf Hitler (Führer und Reichskanzler) mendapat sambutan meriah dari para prajurit Wehrmacht yang mengangkat tangan mereka memberi salam hormat "Hitlergruß" dalam acara kunjungan sang Führer ke Hauptquartier (Markas Besar) Heeresgruppe A di Bastogne, Belgia, pada tanggal 17 Mei 1940. Berdiri di atas mobil Mercedes-Benz G-4, dari kiri ke kanan: SS-Untersturmführer Heinz Linge (Ordonnanzoffizier in der Führerbegleitkommando), Hitler, Hauptmann Gerhard Engel (Adjutant des Heeres beim Führer und Oberster Befehlshaber der Wehrmacht), dan SS-Gruppenführer Julius Schaub (Chefadjutant Führer und Reichskanzler). Sebagai supir adalah SS-Sturmbannführer Erich Kempka
Adolf Hitler (Führer und Oberster Befehlshaber der Wehrmacht) menjabat tangan General der Artillerie Georg von Küchler (Oberbefehlshaber 18. Armee) saat baru tiba di lapangan udara Brussels, Belgia, dalam kunjungannya ke Front Barat pada tanggal 1 Juni 1940. Menghadap kamera sambil tersenyum di tengah adalah Generaloberst Fedor von Bock (Oberbefehlshaber Heeresgruppe B), sementara yang sedang berjalan sambil menunduk di sampingnya adalah Generaloberst Walther von Brauchitsch (Oberbefehlshaber des Heeres). Satu lagi, yang memakai mantel kulit di sebelah kiri adalah Hauptmann Gerhard Engel (Adjutant des Heeres beim Führer und Oberster Befehlshaber der Wehrmacht). Foto oleh Heinrich Hoffmann
Pada tanggal 2 Juni 1940 Adolf Hitler (Führer und Oberster Befehlshaber der Wehrmacht) berangkat dari markasnya di Bruly-le-Pêche untuk mengadakan kunjungan ke makam para prajurit Jerman yang gugur dalam Perang Dunia Pertama, yang terletak di Langemarck, Flanders Barat (Belgia). Sebagai identifikasi orang-orangnya adalah, baris depan dari kiri ke kanan: Generalmajor Alfred Jodl (Chef Wehrmachtsführungsamt), Generaloberst Wilhelm Keitel (Chef Oberkommandos der Wehrmacht), Hitler, SS-Gruppenführer Julius Schaub (Persönlicher Adjutant Führer und Reichskanzler), General der Infanterie Viktor von Schwedler (Kommandierender General IV. Armeekorps), Oberst Rudolf Schmundt (Chefadjutant der Wehrmacht beim Führer und Oberster Befehlshaber der Wehrmacht), Generalleutnant Karl-Heinrich Bodenschatz (Verbindungsoffizier zwischen dem Oberbefehlshaber der Luftwaffe und dem Führerhauptquartier), Major Gerhard Engel (Adjutant des Heeres beim Führer und Oberster Befehlshaber der Wehrmacht), dan SS-Obergruppenführer Martin Bormann (Stabsleiter im Amt des Stellvertreters des Führers). Sekarang yang baris belakangnya: diantara Keitel dan Hitler adalah Walther Hewel (Verbindungsbeamter zwischen des Auswärtigen Amtes zum Führer und Reichskanzler); diantara Schaub dan Schwedler adalah SA-Obergruppenführer Wilhelm Brückner (Chefadjutant Führer und Reichskanzler); dan diantara Engel dan Bormann adalah SS-Obersturmbannführer Prof.dr.med. Karl Brandt (Begleitarzt Führer und Reichskanzler)
Adolf Hitler (Führer und Reichskanzler) memberi salam hormat kepada masyarakat Jerman yang menyambutnya di stasiun kereta api Ostmark (wilayah perbatasan Timur), dalam perjalanan menuju Brenner (Austria) untuk bertemu dengan pemimpin Italia Benito Mussolini, tanggal 4 Oktober 1940. Di sepanjang jalan dan di stasiun-stasiun yang disinggahinya, sang Führer mendapatkan sambutan yang meriah dari warga setempat. Perwira SS di bawah lengan Hitler yang memegang kamera adalah SS-Standartenführer Edmund Christoph (Deputi Gauleiter Franz Hofer di Innsbruck/Tirol). Dia mengenakan seragam Allgemeine-SS abu-abu dengan ärmelstraifen (pita lengan) bertuliskan "XXXVI", yang menunjukkan bahwa pemakainya bertugas di SS-Abschnitt XXXVI Salzburg/Innsbruck (foto yang memperlihatkan anggota Allgemeine-SS mengenakan seragam abu-abu tidaklah banyak beredar, dan ini adalah salah satunya!). Foto ini sendiri diambil oleh fotografer pribadi Hitler, Heinrich Hoffmann, dan pertama kali dipublikasikan pada tanggal 6 Oktober 1940
Jamuan makan untuk menyambut acara kunjungan Hitler ke markas Jagdgeschwader 26 (JG 26) "Schlageter" di Château de Bonnance di Abbeville, Prancis utara, satu hari sebelum Natal tahun 1940. Dari kiri ke kanan: Hauptmann Rolf Pingel (Gruppenkommandeur I./JG 26); Adolf Hitler (Führer und Reichskanzler), Oberstleutnant Adolf Galland (Geschwaderkommodore JG 26); dan Hauptmann Gerhard Schöpfel (Gruppenkommandeur III./JG 26)
Masih dalam acara kunjungan Adolf Hitler ke JG 26. Menghadap kamera, dari kiri ke kanan (dimulai dari panah merah paling kiri): Oberleutnant Gustav Sprick (Staffelkapitän 8./JG 26); Hauptmann Walter Adolph (Kommandeur II.Gruppe/JG 26 "Schlageter"); Hauptmann Rolf Pingel (Kommandeur I.Gruppe/JG 26 "Schlageter"); Führer Adolf Hitler, Oberstleutnant Adolf Galland (Kommodore JG 26); dan Hauptmann Gerhard Schöpfel (Kommandeur III.Gruppe/JG 26 "Schlageter"). Baris tengah yang menghadap ke kanan, paling tengah adalah Leutnant Karl Borris (5./JG 26)
Acara kunjungan Adolf Hitler (Führer und Reichskanzler) ke Stabsquartier Heeresgruppe Mitte di Borisov (Belarusia) pada tanggal 4 Agustus 1941. Mengikuti di belakangnya adalah General der Artillerie Alfred Jodl (Chef des Wehrmachtsführungsstabes im Oberkommando der Wehrmacht) yang baru keluar dari pintu, sementara yang memegang Interimstab (tongkat komando) di sebelah Hitler adalah Generalfeldmarschall Fedor von Bock (Oberbefehlshaber Heeresgruppe Mitte). Menunggu sang Führer sambil membukakan pintu mobil adalah salah seorang pelayannya, SS-Hauptsturmführer Heinz Linge. Dikatakan bahwa para perwira tinggi militer yang bertemu dengan Hitler di Stabsquartier Heeresgruppe Mitte membawa serta pistol mereka karena kekhawatiran akan datangnya serangan mendadak pasukan Rusia! Selain itu di atas jendela markas ditempatkan pula Scharfschütze (sniper) untuk menangkal setiap ancaman terhadap jiwa sang Führer
Acara kunjungan Adolf Hitler (Führer und Reichskanzler) ke Stabsquartier Heeresgruppe Mitte di Borisov (Belarusia) pada tanggal 4 Agustus 1941. Disini sang pemimpin Jerman duduk di sebelah supir pribadinya, SS-Sturmbannführer Erich Kempka, sementara di kursi belakang nongkrong Generalfeldmarschall Fedor von Bock (Oberbefehlshaber Heeresgruppe Mitte). Mobil yang tampak dalam foto ini kemungkinan besar adalah Mercedes-Benz W150 cabriolet
Acara kunjungan Adolf Hitler (Führer und Reichskanzler des Grossdeutschen Reiches) ke Stabsquartier Heeresgruppe Süd di Poltava pada tanggal 1 Juni 1942. Disini dia sedang bersalaman dengan Panglima Heeresgruppe Süd, Generalfeldmarschall Fedor von Bock, sementara di latar belakang tampak beberapa anggota Begleitkommando (Pengawal Pribadi Hitler) yang sibuk runtang-runtung kesana kemari. Foto ini sendiri berlokasi di Feldflugplatz (Lapangan Udara) Poltava, meskipun tidak diketahui apakah diambil dalam rangka penyambutan atau pelepasan Hitler
Foto karya Heinrich Hoffmann ini (yang pertama kali dipublikasikan tanggal 18 Maret 1943) memperlihatkan Adolf Hitler dalam kunjungannya ke markas besar Heeresgruppe Süd di Zaporozhye tanggal 10 Maret 1943, beberapa saat sebelum ofensif Manstein yang berhasil merebut kembali Kharkov dari tangan pasukan Rusia. Disini Sang Führer berjabat tangan dengan Erich von Manstein (Oberbefehlshaber Heeresgruppe Süd), sementara yang berdiri paling kanan adalah Wolfram Freiherr von Richthofen (Chef der Luftflotte 4), yang baru saja diangkat sebagai Generalfeldmarschall Luftwaffe tanggal 16 Februari sebelumnya. Di belakang Richthofen yang lagi nyengeh adalah SS-Oberführer Hans Baur, pilot pribadi Hitler. Di foto ini pula kita bisa melihat panji Krimschild di lengan kiri Manstein yang didapatnya awal 1943. Ini adalah Krimschild standar, karena nantinya dia dianugerahi Krimschild in Gold sebagai hadiah ultah dari para staffnya tanggal 24 November 1943. Krimschild in Gold sendiri sebelumnya telah diberikan oleh Manstein kepada Marsekal Ion Antonescu dari Rumania tanggal 3 Juli 1943 di Bukarest. Kunjungan-kunjungan militer semacam ini seringkali dimanfaatkan oleh para pembenci Hitler sebagai kesempatan melakukan pembunuhan terhadapnya, dan Hitler telah cukup cerdik dengan meng-counternya dengan jalan membatalkan sebagian di antaranya, seringkali di menit-menit akhir!
Adolf Hitler menaiki kapal penjelajah berat (Panzerschiff) "Deutschland" dalam pelayarannya di Laut Utara tanggal 12-15 April 1934. Ikut mengiringinya Reichskriegsminister und Oberbefehlshaber der Reichswehr Generaloberst Werner von Blomberg (kedua dari kanan), Chef der Marineleitung Admiral Erich Raeder (kedua dari kiri), dan Marineadjutant des Reichskriegsminister Korvettenkapitän Hans-Georg von Friedeburg (kiri). Dalam acara kunjungan ini Sang Führer dilaporkan melakukan tur ke seantero kapal sendirian tanpa didampingi oleh para jenderalnya, dan secara akrab bahkan menyapa para awak yang dijumpainya di dalam kapal!
Hitler dalam pelayaran bersama dengan Panzerschiff (kapal penjelajah berat) "Deutschland" ke Laut Utara yang berlangsung dari tanggal 12 s/d 15 April 1934. Dari kiri ke kanan: Admiral Erich Raeder (Chef der Marineleitung), Reichskanzler Adolf Hitler, dan Kapitän zur See Hermann von Fischel (Kommandant Panzerschiff "Deutschland"). Di belakang mereka bertengger Batterie Köster. Pada tanggal 13 April dia berlayar di perairan Norwegia dengan rute Hardangerfjord melintasi Marstein, Austevoll, Tysnes, Varaldsøy, Odda, Ulvik, dan balik lagi. Keesokan harinya (14 April) "Deutschland" berlayar dari Sognefjord ke Balestrand. Di kedua hari tersebut para penumpangnya tidak meninggalkan kapal mereka. Baru tanggal 15 April-nya Hitler dkk pulang kembali ke Jerman
Hitler dalam pelayaran bersama dengan Panzerschiff (kapal penjelajah berat) "Deutschland" ke Laut Utara yang berlangsung dari tanggal 12 s/d 15 April 1934. Disini dia tampak berbincang-bincang dengan panglima angkatan lautnya, Admiral Erich Raeder, di sebelah kanan foto, sementara di latar belakang tiga meriam buritan C/28 kaliber 283mm yang mempunyai panjang 14 meter dan berat 48 ton ngaceng dengan gagahnya. Foto ini tampaknya diambil dari kapal pengiring "Deutschland" dan agak sedikit buram karena pengaruh cuaca dan getaran ombak. Perhatikan burung camar yang nyelonong di atas kapal!
Adolf Hitler dalam pelayaran bersama dengan Panzerschiff (kapal penjelajah berat) "Deutschland" ke perairan Norwegia yang berlangsung tanggal 14 April 1934. Di latar belakang terlihat pegunungan di wilayah Balestrand. Hitler berada di atas kapal bersama dengan para pimpinan Reichswehr seperti Werner von Blomberg, Werner Freiherr von Fritsch dan Erich Raeder. Dikatakan bahwa dalam pelayaran tersebut dia menjanjikan pada mereka bahwa dirinya akan "mengurus" Ernst Röhm bila Panglima SA tersebut berani coba-coba mengambil alih angkatan darat dalam segala bentuknya. Hanya berselang beberapa bulan kemudian (30 Juni s/d 2 Juli 1934) terjadi pembersihan besar-besaran perwira tinggi SA yang dianggap bersekongkol menjatuhkan negara, termasuk di antaranya Röhm. Peristiwa ini terkenal dengan nama "Nacht der langen Messer" (Malam Pisau Panjang/Night of the Long Knives)
Adolf Hitler meninjau renovasi Braunes Haus (Rumah Coklat/Brown House, markas besar Partai Nazi yang terletak di Münich) tanggal 30 Agustus 1934. Dari kiri ke kanan: SS-Obersturmbannführer Johann "Hans" Rattenhuber (Kommandeur RSD, Reichssicherheitsdienst), perwira SS tidak dikenal, SS-Oberführer Julius Schaub (Persönlicher Adjutant Hitler), SA-Gruppenführer Wilhelm Brückner (Chefadjutant “Führer und Reichskanzler”), Adolf Hitler (Führer und Reichskanzler), SS-Hauptsturmführer Günter d'Alquen (Führer z.b.V. beim Stab Reichsführer-SS), dan Baldur von Schirach (Reichsjugendführer) yang memakai lederhose
Adolf Hitler dalam acara pertemuan dengan para petinggi Kriegsmarine (Angkatan Laut Jerman) di Wilhelmshaven, medio 1935-1937. Identifikasi foto atas: SA-Obergruppenführer Wilhelm Brückner (Chefadjutant “Führer und Reichskanzler”) berdiri membelakangi kamera; SS-Brigadeführer Julius Schaub (Persönlicher Adjutant Hitler) memakai jaket kulit di belakang Hitler; SS-Obergruppenführer Sepp Dietrich (Kommandeur Leibstandarte SS Adolf Hitler) memakai teropong di belakang Schaub; SS-Gruppenführer Dr.rer.pol. Otto Dietrich (Staatssekretär im Reichsministerium für Volksaufklärung und Propaganda) di belakang pundak Hitler; dan Kapitän zur See Otto von Schrader (Kommandeur der Befestigung Wilhelmshaven). Identifikasi foto bawah: SS-Hauptsturmführer Prof. Dr.-med. Karl Brandt (Hitlers Begleitarzt) memakai jaket kulit di belakang Hitler; Schaub di belakang Hitler; SS-Untersturmführer Karl Wilhelm Krause (persönliche Kamerdiener von Hitler) kelihatan kepalanya doang di tengah; Generalfeldmarschall Werner von Blomberg (Oberbefehlshaber der Wehrmacht) ketiga dari kanan; dan SS-Gruppenführer Werner Lorenz (Chef Volksdeutsche Mittelstelle) kedua dari kanan
Adolf Hitler (Führer und Reichskanzler) dalam acara kunjungan ke Strandhotel "zur schönen Aussicht" (Hotel Pantai "Menuju Pemandangan Indah"), pada tanggal 11 Juni 1936. Hotel yang beroperasi dari sejak tahun 1825 tersebut terletak di Horumersiel-Schillig, Laut Utara, sebuah wilayah yang menjadi salah satu andalan obyek turisme Jerman. Pemiliknya, Fritz Tiarks, adalah sahabat lama Hitler. Sang Führer sendiri sebelumnya pernah singgah di hotel ini pada saat berkampanye untuk pemilu Jerman di awal tahun 1930-an
Adolf Hitler memasuki wilayah Memel (Klaipėda) diiringi oleh para perwira Wehrmacht tanggal 24 Maret 1939. Wilayah ini menjadi akar sengketa antara Jerman dan Lithuania dimana pada tanggal 20 Maret 1939 (hanya lima hari setelah Jerman mencaplok Cekoslowakia) Hitler mengultimatum Menteri Luar Negeri Lithuania Juozas Urbšys untuk mengembalikan wilayah tersebut ke tangan Jerman (yang dihadiahkan ke Lithuania oleh Sekutu seusai Perang Dunia Pertama) atau angkatan perangnya akan menyerbu negara di kawasan Baltik tersebut. Akhirnya dua hari kemudian pemerintahan Lithuania menyerah pada tekanan Jerman. Pendudukan Memel adalah akuisisi teritorial terakhir Jerman sebelum Perang Dunia II Pecah. Dalam foto ini sedikit muka-muka mesum yang teridentifikasi: 1. Generaladmiral Erich Raeder (Oberbefehlshaber der Kriegsmarine), 2. Generaloberst Wilhelm Keitel (Chef des Oberkommando der Wehrmacht), 3. Reichsführer-SS Heinrich Himmler, 4. General der Artillerie Georg von Küchler (Kommandierender General I. Armeekorps), 5. Generalmajor Joachim von Kortzfleisch (Kommandeur 1. Infanterie-Division), dan 6. Oberst Walter Weiß (Kommandeur Infanterie-Regiment 1 / 1.Infanterie-Division)
Adolf Hitler memasuki wilayah Memel (Klaipėda) diiringi oleh para perwira Wehrmacht tanggal 24 Maret 1939. Identifikasinya: 1. Generaladmiral Erich Raeder (Oberbefehlshaber der Kriegsmarine), 2. Generaloberst Wilhelm Keitel (Chef des Oberkommando der Wehrmacht), 3. General der Artillerie Georg von Küchler (Kommandierender General I. Armeekorps), 4. Reichsführer-SS Heinrich Himmler, 5. Major Nicolaus von Below (Luftwaffen-Adjutant der "Adjutantur der Wehrmacht beim Führer und Reichskanzler"), 6. Generalmajor Joachim von Kortzfleisch (Kommandeur 1. Infanterie-Division), dan 7. Oberst Walter Weiß (Kommandeur Infanterie-Regiment 1 / 1.Infanterie-Division)
Foto ini diambil oleh Hugo Jaeger pada waktu berlangsungnya latihan militer musim semi yang diselenggarakan di St.Pölten, Niederösterreich (60km sebelah barat Wina), pada tanggal 17 April 1939. Wilayah ini merupakan markas dari 4. leichte Division (nantinya berganti nama menjadi 9. Panzer-Division), unit yang dibentuk dari orang-orang Austria. Baris depan, dari kiri ke kanan: Reichsleiter Martin Bormann (Chef des Stabes Stellvertreter der Führer), SS-Gruppenführer Dr.rer.pol. Otto Dietrich (Staatssekretär im Reichsministerium für Volksaufklärung und Propaganda), Adolf Hitler (Führer und Oberster Befehlshaber der Wehrmacht), Generaloberst Walther von Brauchitsch (Oberbefehlshaber des Heeres), dan Generalmajor Dr.jur. Alfred Ritter von Hubicki (Kommandeur 4. leichte Division)
Adolf Hitler (Führer und Reichskanzler) dalam inspeksi ke Gau Saarpfalz/Westwall pada tanggal 14-19 Mei 1939. Dari kiri ke kanan: Oberstleutnant Wolfgang Pickert (berkacamata di belakang, Chef des Stabes Luftgau-Kommando XIII), Generaloberst Erhard Milch (Generalinspekteur der Luftwaffe), Reichsführer-SS Dipl.-Landwirt Heinrich Himmler (Reichsführer-SS und Chef der Deutschen Polizei), Generaloberst Wilhelm Keitel (Chef des Oberkommando der Wehrmacht), SS-Gruppenführer Karl Wolff (di belakang, Chef des Hauptamtes Persönlicher Stab Reichsführer-SS), Hitler, Generalleutnant Karl Kitzinger (Kommandeur Luftverteidigungszone West), SS-Obersturmführer Max Wünsche (di belakang memakai gogel, Ordonnanz-Offizier in Begleitkommando des Führers), General der Infanterie Erwin von Witzleben (Oberbefehlshaber Heeresgruppen-Kommando 2), Generalmajor Max Dennerlein (berkumis, Inspekteur der Westbefestigung), dan Generalleutnant Alfred Jacob (Inspekteur der Pioniere und der Festungen)
Kunjungan Adolf Hitler ke markas 4. Armee dan II. Armeekorps di sekitar wilayah Bad Polzin (Połczyn-Zdrój), Polandia, tanggal 4 September 1939. Dari kiri ke kanan: General der Infanterie Adolf Strauß (Kommandierender General II. Armeekorps), Adolf Hitler (Führer und Oberster Befehlshaber der Wehrmacht), dan General der Artillerie Hans-Günther von Kluge (Oberbefehlshaber 4. Armee). Strauß sedang memberikan laporan situasi terkini di front pertempuran melawan Polandia. Korps yang berada di bawah pimpinannya merupakan bagian dari 4. Armee pimpinan Kluge. Foto-foto kunjungan Hitler lainnya ke Polandia bisa dilihat DISINI
SS-Hauptsturmführer Max Wünsche sebagai ajudan Adolf Hitler. Foto jepretan Heinrich Hoffmann ini diambil dalam kunjungan sang Führer ke Westwall, 23-25 Desember 1939. Tampaknya Hitler sedang diperlihatkan sebuah replika burung elang dari bahan metal oleh seorang prajurit Luftwaffe. Antara Hitler dan Wünsche berdiri seorang perwira Luftwaffe yang tak diketahui identitasnya
Adolf Hitler (Führer und Reichskanzler) mendapat sambutan meriah dari para prajurit Wehrmacht yang mengangkat tangan mereka memberi salam hormat "Hitlergruß" dalam acara kunjungan sang Führer ke Hauptquartier (Markas Besar) Heeresgruppe A di Bastogne, Belgia, pada tanggal 17 Mei 1940. Berdiri di atas mobil Mercedes-Benz G-4, dari kiri ke kanan: Hitler, SS-Untersturmführer Heinz Linge (Ordonnanzoffizier in der Führerbegleitkommando), Hauptmann Gerhard Engel (Adjutant des Heeres beim Führer und Oberster Befehlshaber der Wehrmacht), Generaloberst Gerd von Rundstedt (Oberbefehlshaber Heeresgruppe A), dan SS-Gruppenführer Julius Schaub (Chefadjutant Führer und Reichskanzler). Sebagai supir (tidak terlihat disini) adalah SS-Sturmbannführer Erich Kempka
Adolf Hitler (Führer und Reichskanzler) mendapat sambutan meriah dari para prajurit Wehrmacht yang mengangkat tangan mereka memberi salam hormat "Hitlergruß" dalam acara kunjungan sang Führer ke Hauptquartier (Markas Besar) Heeresgruppe A di Bastogne, Belgia, pada tanggal 17 Mei 1940. Berdiri di atas mobil Mercedes-Benz G-4, dari kiri ke kanan: SS-Untersturmführer Heinz Linge (Ordonnanzoffizier in der Führerbegleitkommando), Hitler, Hauptmann Gerhard Engel (Adjutant des Heeres beim Führer und Oberster Befehlshaber der Wehrmacht), dan SS-Gruppenführer Julius Schaub (Chefadjutant Führer und Reichskanzler). Sebagai supir adalah SS-Sturmbannführer Erich Kempka
Adolf Hitler (Führer und Oberster Befehlshaber der Wehrmacht) menjabat tangan General der Artillerie Georg von Küchler (Oberbefehlshaber 18. Armee) saat baru tiba di lapangan udara Brussels, Belgia, dalam kunjungannya ke Front Barat pada tanggal 1 Juni 1940. Menghadap kamera sambil tersenyum di tengah adalah Generaloberst Fedor von Bock (Oberbefehlshaber Heeresgruppe B), sementara yang sedang berjalan sambil menunduk di sampingnya adalah Generaloberst Walther von Brauchitsch (Oberbefehlshaber des Heeres). Satu lagi, yang memakai mantel kulit di sebelah kiri adalah Hauptmann Gerhard Engel (Adjutant des Heeres beim Führer und Oberster Befehlshaber der Wehrmacht). Foto oleh Heinrich Hoffmann
Pada tanggal 2 Juni 1940 Adolf Hitler (Führer und Oberster Befehlshaber der Wehrmacht) berangkat dari markasnya di Bruly-le-Pêche untuk mengadakan kunjungan ke makam para prajurit Jerman yang gugur dalam Perang Dunia Pertama, yang terletak di Langemarck, Flanders Barat (Belgia). Sebagai identifikasi orang-orangnya adalah, baris depan dari kiri ke kanan: Generalmajor Alfred Jodl (Chef Wehrmachtsführungsamt), Generaloberst Wilhelm Keitel (Chef Oberkommandos der Wehrmacht), Hitler, SS-Gruppenführer Julius Schaub (Persönlicher Adjutant Führer und Reichskanzler), General der Infanterie Viktor von Schwedler (Kommandierender General IV. Armeekorps), Oberst Rudolf Schmundt (Chefadjutant der Wehrmacht beim Führer und Oberster Befehlshaber der Wehrmacht), Generalleutnant Karl-Heinrich Bodenschatz (Verbindungsoffizier zwischen dem Oberbefehlshaber der Luftwaffe und dem Führerhauptquartier), Major Gerhard Engel (Adjutant des Heeres beim Führer und Oberster Befehlshaber der Wehrmacht), dan SS-Obergruppenführer Martin Bormann (Stabsleiter im Amt des Stellvertreters des Führers). Sekarang yang baris belakangnya: diantara Keitel dan Hitler adalah Walther Hewel (Verbindungsbeamter zwischen des Auswärtigen Amtes zum Führer und Reichskanzler); diantara Schaub dan Schwedler adalah SA-Obergruppenführer Wilhelm Brückner (Chefadjutant Führer und Reichskanzler); dan diantara Engel dan Bormann adalah SS-Obersturmbannführer Prof.dr.med. Karl Brandt (Begleitarzt Führer und Reichskanzler)
Adolf Hitler (Führer und Reichskanzler) memberi salam hormat kepada masyarakat Jerman yang menyambutnya di stasiun kereta api Ostmark (wilayah perbatasan Timur), dalam perjalanan menuju Brenner (Austria) untuk bertemu dengan pemimpin Italia Benito Mussolini, tanggal 4 Oktober 1940. Di sepanjang jalan dan di stasiun-stasiun yang disinggahinya, sang Führer mendapatkan sambutan yang meriah dari warga setempat. Perwira SS di bawah lengan Hitler yang memegang kamera adalah SS-Standartenführer Edmund Christoph (Deputi Gauleiter Franz Hofer di Innsbruck/Tirol). Dia mengenakan seragam Allgemeine-SS abu-abu dengan ärmelstraifen (pita lengan) bertuliskan "XXXVI", yang menunjukkan bahwa pemakainya bertugas di SS-Abschnitt XXXVI Salzburg/Innsbruck (foto yang memperlihatkan anggota Allgemeine-SS mengenakan seragam abu-abu tidaklah banyak beredar, dan ini adalah salah satunya!). Foto ini sendiri diambil oleh fotografer pribadi Hitler, Heinrich Hoffmann, dan pertama kali dipublikasikan pada tanggal 6 Oktober 1940
Jamuan makan untuk menyambut acara kunjungan Hitler ke markas Jagdgeschwader 26 (JG 26) "Schlageter" di Château de Bonnance di Abbeville, Prancis utara, satu hari sebelum Natal tahun 1940. Dari kiri ke kanan: Hauptmann Rolf Pingel (Gruppenkommandeur I./JG 26); Adolf Hitler (Führer und Reichskanzler), Oberstleutnant Adolf Galland (Geschwaderkommodore JG 26); dan Hauptmann Gerhard Schöpfel (Gruppenkommandeur III./JG 26)
Masih dalam acara kunjungan Adolf Hitler ke JG 26. Menghadap kamera, dari kiri ke kanan (dimulai dari panah merah paling kiri): Oberleutnant Gustav Sprick (Staffelkapitän 8./JG 26); Hauptmann Walter Adolph (Kommandeur II.Gruppe/JG 26 "Schlageter"); Hauptmann Rolf Pingel (Kommandeur I.Gruppe/JG 26 "Schlageter"); Führer Adolf Hitler, Oberstleutnant Adolf Galland (Kommodore JG 26); dan Hauptmann Gerhard Schöpfel (Kommandeur III.Gruppe/JG 26 "Schlageter"). Baris tengah yang menghadap ke kanan, paling tengah adalah Leutnant Karl Borris (5./JG 26)
Acara kunjungan Adolf Hitler (Führer und Reichskanzler) ke Stabsquartier Heeresgruppe Mitte di Borisov (Belarusia) pada tanggal 4 Agustus 1941. Mengikuti di belakangnya adalah General der Artillerie Alfred Jodl (Chef des Wehrmachtsführungsstabes im Oberkommando der Wehrmacht) yang baru keluar dari pintu, sementara yang memegang Interimstab (tongkat komando) di sebelah Hitler adalah Generalfeldmarschall Fedor von Bock (Oberbefehlshaber Heeresgruppe Mitte). Menunggu sang Führer sambil membukakan pintu mobil adalah salah seorang pelayannya, SS-Hauptsturmführer Heinz Linge. Dikatakan bahwa para perwira tinggi militer yang bertemu dengan Hitler di Stabsquartier Heeresgruppe Mitte membawa serta pistol mereka karena kekhawatiran akan datangnya serangan mendadak pasukan Rusia! Selain itu di atas jendela markas ditempatkan pula Scharfschütze (sniper) untuk menangkal setiap ancaman terhadap jiwa sang Führer
Acara kunjungan Adolf Hitler (Führer und Reichskanzler) ke Stabsquartier Heeresgruppe Mitte di Borisov (Belarusia) pada tanggal 4 Agustus 1941. Disini sang pemimpin Jerman duduk di sebelah supir pribadinya, SS-Sturmbannführer Erich Kempka, sementara di kursi belakang nongkrong Generalfeldmarschall Fedor von Bock (Oberbefehlshaber Heeresgruppe Mitte). Mobil yang tampak dalam foto ini kemungkinan besar adalah Mercedes-Benz W150 cabriolet
Acara kunjungan Adolf Hitler (Führer und Reichskanzler des Grossdeutschen Reiches) ke Stabsquartier Heeresgruppe Süd di Poltava pada tanggal 1 Juni 1942. Disini dia sedang bersalaman dengan Panglima Heeresgruppe Süd, Generalfeldmarschall Fedor von Bock, sementara di latar belakang tampak beberapa anggota Begleitkommando (Pengawal Pribadi Hitler) yang sibuk runtang-runtung kesana kemari. Foto ini sendiri berlokasi di Feldflugplatz (Lapangan Udara) Poltava, meskipun tidak diketahui apakah diambil dalam rangka penyambutan atau pelepasan Hitler
Foto karya Heinrich Hoffmann ini (yang pertama kali dipublikasikan tanggal 18 Maret 1943) memperlihatkan Adolf Hitler dalam kunjungannya ke markas besar Heeresgruppe Süd di Zaporozhye tanggal 10 Maret 1943, beberapa saat sebelum ofensif Manstein yang berhasil merebut kembali Kharkov dari tangan pasukan Rusia. Disini Sang Führer berjabat tangan dengan Erich von Manstein (Oberbefehlshaber Heeresgruppe Süd), sementara yang berdiri paling kanan adalah Wolfram Freiherr von Richthofen (Chef der Luftflotte 4), yang baru saja diangkat sebagai Generalfeldmarschall Luftwaffe tanggal 16 Februari sebelumnya. Di belakang Richthofen yang lagi nyengeh adalah SS-Oberführer Hans Baur, pilot pribadi Hitler. Di foto ini pula kita bisa melihat panji Krimschild di lengan kiri Manstein yang didapatnya awal 1943. Ini adalah Krimschild standar, karena nantinya dia dianugerahi Krimschild in Gold sebagai hadiah ultah dari para staffnya tanggal 24 November 1943. Krimschild in Gold sendiri sebelumnya telah diberikan oleh Manstein kepada Marsekal Ion Antonescu dari Rumania tanggal 3 Juli 1943 di Bukarest. Kunjungan-kunjungan militer semacam ini seringkali dimanfaatkan oleh para pembenci Hitler sebagai kesempatan melakukan pembunuhan terhadapnya, dan Hitler telah cukup cerdik dengan meng-counternya dengan jalan membatalkan sebagian di antaranya, seringkali di menit-menit akhir!
Sumber :
Foto koleksi Bundesarchiv Jerman
Foto koleksi pribadi Bart V.
www.commons.wikimedia.org
www.gothicstamps.com
www.historicalwarmilitariaforum.com
www.multimedia.ctk.cz
www.wehrmacht-awards.com
www.worldwar2database.com
No comments:
Post a Comment