




Oleh : Alif Rafik Khan
Banyak hal unik yang bisa kita baca dari Reichsmarschall Hermann Göring: dia mempunyai begitu banyak pangkat dan jabatan, dari mulai komandan SA, panglima Luftwaffe, pemburu dan, pada akhirnya, pesakitan di Pengadilan Penjahat Perang Nürnberg.
Tapi ada satu hal masyhur lainnya yang tampaknya terlewat dari “Katalog Hermann Göring” seperti yang banyak diketahui selama ini... dan itu adalah penggila miniatur kereta api!
Di istana Carinhall yang menjadi kediaman utama Göring, terdapat sebuah miniatur jalan kereta api luas yang terdapat di lantai atas. Göring senang sekali memamerkan koleksinya ini kepada para tamu yang berkunjung, dan tentu saja para tamu pun dengan senang hati mengikuti ajakan sang Marsekal untuk menikmati kereta-kereta api mainannya berkeliaran di loteng. Merk mainannya sendiri adalah Märklin "O" gauge yang terbuat dari sepuhan timah dan mengambil model dari jenis kereta api yang ngetop di masa pra-perang di tahun 1930-an. Kereta api kuntet ini bisa digerakkan dengan listrik atau bisa juga seperti mesin jam. Kereta biasa dapat dijalankan di jenis rel yang mana saja, tapi yang elektrik hanya dapat dijalankan di trek khusus yang dilengkapi dengan kereta pusat ketiga yang membawa arus listrik 12v.
Diplomat-diplomat kelas atas serta para pemimpin dunia biasanya mendapat undangan dari Göring untuk melihat kereta model Märklin koleksinya. Asyiknya lagi, tidak hanya kereta dan “pemandangan” yang bisa mereka lihat. Göring akan dengan senang hati memencet sebuah tombol yang melepaskan sebuah model Stuka yang melayang di atas kawat tipis. Si Stuka akan menurun sampai tepat di atas kereta api mainan, dan kemudian melepaskan sebuah bom kayu yang dijatuhkan tepat di atas kereta dengan pengatur waktu yang telah disesuaikan... yang ada adalah, decak kagum para penonton!
Sayangnya, keberadaan model kereta api ini tidak lagi diketahui keberadaannya. Kemungkinan besar dia ikut hancur bersama rumah Göring di Carinhall yang diledakkan pada tahun 1945 atas perintah sang Marsekal sendiri demi menghindari jatuh ke tangan pasukan Rusia yang semakin mendekat. Seperti yang menjadi tipikal orang ini, Göring sendiri yang menekan tombol peledaknya dan kemudian berbalik menuju Sersan yang menjadi komandan tim peledak sambil berkata, “Inilah hal yang seharusnya dilakukan oleh seorang pria.”
Pada tahun 2000 terdapat beberapa kunjungan ke puing-puing yang menjadi sisa-sisa dari istana Carinhall yang megah. Di bawah tumpukan reruntuhan, seorang pengunjung menemukan sebuah roda dari salah satu kereta! Perlu diketahui bahwa sebelum Carinhall diledakkan, staff pengurusnya diberitahu bahwa mereka boleh membawa apa saja barang yang mereka mau sebagai kenang-kenangan. Syaratnya adalah, mereka harus menandatangani dokumen dari setiap item yang mereka ambil. Mungkinkan satu atau dua model kereta api milik Göring kemudian terselamatkan lewat proses ini? Mari kita tanyakan kepada Ebiet G. Ade....
Pengen tahu seperti apa kereta Märklin yang legendaris itu?
Download PDF Katalog Märklin dari pertengahan tahun 1930-an DISINI
Download PDF Katalog Märklin edisi khusus dan terbatas DISINI
Sumber :
www.bills-bunker.de
www.einestages.spiegel.de
www.glancytrains.com
www.stummiforum.de
No comments:
Post a Comment