125. Infanterie-Division dibentuk di Münsingen pada tanggal 5 Oktober 1940 sebagai bagian dari 11. Aufstellungswelle (Gelombang Perekrutan ke-11). Beberapa bulan kemudian, divisi baru ini ikut berpartisipasi dalam operasi penyerbuan ke Balkan dan Rusia, dan seterusnya sampai dengan akhir perang beroperasi di Front Timur. Pada akhir tahun 1943, hanya sedikit anggotanya yang masih tersisa sehingga 125. Infanterie-Division dinamai ulang menjadi Divisionsgruppe 125 dengan kekuatan setingkat resimen! Unit baru ini menjadi bagian dari 302. Infanterie-Division, dan nantinya musnah dalam peperangan di Rumania bulan Agustus 1944
Upacara penganugerahan Ritterkreuz des Eisernen Kreuzes untuk Oberstleutnant Alfred-Hermann Reinhardt (Kommandeur Infanterie-Regiment 421 / 125.Infanterie-Division). Sebagai pengalung medali di leher Reinhardt adalah Generalmajor Wilhelm "Willi" Schneckenburger (Kommandeur 125. Infanterie-Division). Reinhardt menerima medali bergengsi tersebut pada tanggal 4 Desember 1941, sebagai penghargaan atas pencapaian resimen yang dipimpinnya dalam operasi pengepungan pasukan Soviet di Kiev. Melalui penguasaan wilayah Tarasovka yang strategis pada tanggal 20 September 1941, pihak Jerman mampu mencegah ratusan ribu Tentara Merah yang berusaha kabur dari Kantong Kiev yang terkepung. Berkali-kali pihak musuh berusaha menerobos keluar melalui jalan satu-satunya yang masih terbuka, dan berkali-kali pula usaha mereka digagalkan oleh aksi heroik Letkol Reinhardt dan anakbuahnya. Pada akhirnya, 452.700 pasukan Rusia yang terkepung menjadi tawanan perang pihak Jerman, ditambah lagi dengan 43 divisi yang musnah, 2.600 meriam artileri yang menjadi rampasan perang, sementara hanya 15.000 orang yang berhasil meloloskan diri keluar dari kepungan! Pertempuran Kiev (7 Juli - 26 September 1941) sendiri tercatat sebagai pengepungan terbesar dalam sejarah
------------------------------------------------------------------------
RITTERKREUZTRÄGER (PERAIH RITTERKREUZ)
Oberstleutnant Alfred-Hermann Reinhardt (Kommandeur Infanterie-Regiment 421 / 125.Infanterie-Division) mendapat kalungan Ritterkreuz des Eisernen Kreuzes dalam upacara penganugerahan yang diadakan pada tanggal 4 Desember 1941. Selama karir militernya, mantan perwira polisi ini mendapat medali dan penghargaan sebagai berikut: 1914 Eisernes Kreuz II.Klasse (31 Agustus 1917) dan I.Klasse (31 Juli 1919); Schleischer Adler; Ehrenkreuz für Frontkämpfer; 1939 spange zum 1914 Eisernes Kreuz II.Klasse (25 Juni 1940) dan I.Klasse (27 Juli 1940); Infanterie-Sturmabzeichen in Silber; Verwundetenabzeichen in Silber; Medaille Winterschlacht im Osten 1941/42 (Ostmedaille); Deutsches Kreuz in Gold #176/5 (4 September 1942); Ordinul Mihai Viteazul III.Klasse #218/7 (7 Agustus 1943); serta Ritterkreuz des Eisernen Kreuzes mit Eichenlaub #306 (28 September 1943) und Schwertern #118 (24 Desember 1944). Dua yang terakhir diperoleh saat Reinhardt (15 November 1897 - 14 Januari 1973) berpangkat Generalleutnant dan Kommandeur 98. Infanterie-Division
Oberwachtmeister Karl Becher (15 September 1916 - 10 Mei 2007) lahir di Bayreuth/Bavaria dan meninggal di Sulzberg-Laufen/Allgäu. Dia masuk menjadi anggota 260. Infanterie-Division di Ansbach pada tahun 1937 setelah sebelumnya menjalani tugas pengabdian wajib di Reichsarbeitsdienst (RAD). Tugas pertamanya di masa Perang Dunia II adalah sebagai penjaga Westwall (Benteng Barat) dalam masa-masa awal yang dinamakan sebagai "Sitzkrieg" (Perang Duduk). Aksi pertempuran pertamanya adalah invasi Jerman ke Prancis (1940), diikuti dengan invasi ke Rusia setahun kemudian. Becher bertugas bersama dengan 8.Batterie / Artillerie-Regiment 125 di wilayah Ukraina dan Kaukasus. Atas kinerjanya yang luar biasa di medan pertempuran, dia dianugerahi Ritterkreuz des Eisernen Kreuzes pada tanggal 25 Oktober 1943 sebagai Oberwachtmeister dan Batterieoffizier di 8.Batterie / III.Abteilung / Artillerie-Regiment 125 / 125.Infanterie-Division / XXXX.Panzerkorps / 1.Panzerarmee / Heeresgruppe Süd. Jenjang promosi telah dijalaninya mulai dari Soldat (1937), Gefreiter (1938), Unteroffizier (1940), Wachtmeister (1941), dan Oberwachtmeister (1942). Medali dan penghargaan lain yang diterimanya: Eisernes Kreuz II.Klasse und I.Klasse; Allgemeines-Sturmabzeichen in Silber; Verwundetenabzeichen in Schwarz; serta Medaille Winterschlacht im Osten 1941/42 (1942)
DKiGTRÄGER (PERAIH DEUTSCHES KREUZ IN GOLD)
Oberst Dr. Lothar Zimmermann (20 Januari 1896 - Juli 1946) memasuki dinas kemiliteran Kekaisaran Jerman pada tahun 1914 saat bergabung dengan 6. Badisches Infanterie-Regiment Kaiser Friedrich III. Nr. 114. Dia tetap berada di resimen ini sampai berakhirnya Perang Dunia Pertama, saat pangkatnya telah menjadi Leutnant. Zimmermann tetap setia dengan Resimen Infanteri ke-114 di masa Reichswehr. Pada masa Perang Dunia II, dia dipercaya untuk menjadi Komandan Infanterie-Regiment 420 (Desember 1941 - 29 September 1942), lalu menjadi pimpinan Kampfschule Nisch yang khusus melatih pasukan sekutu Bulgaria (30 Maret 1943 - September 1944). Setelah Bulgaria berbalik melawan Jerman di akhir musim panas tahun 1944, Kampfschule Nisch pun dibubarkan, sementara Zimmermann kemudian ditunjuk untuk menjadi Komandan Grenadier-Regiment "Festung Belgrad" di Yugoslavia yang berkekuatan 1.000 orang. Dari bulan Januari 1945 sampai dengan akhir perang dia menjadi Komandan pasukan Jerman di Fiume (sekarang menjadi Sušak di Kroasia). Pada bulan Januari 1946 Zimmermann diambil paksa dari rumahsakit Preco di Kroasia, dan kemudian dieksekusi oleh tentara Yugoslavia di Sušak-Trsat beberapa bulan kemudian. Medali dan penghargaan yang telah diterimanya sepanjang karir militernya: 1914 Eisernes Kreuz II.Klasse (27 Mei 1915) und I.Klasse (6 September 1916); Verwundeten 1918 in Schwarz (9 Mei 1915) und in Silber (26 Juni 1918); Ritter II. Klasse zu dem Orden der Löwen von Zähringen (19 Juni 1916); Ehrenkreuz für Frontkämpfer (7 Februari 1935); Dienstauszeichnung der Wehrmacht IV.Klasse 4 Jahre (2 Oktober 1936); 1939 spange zum 1914 Eisernes Kreuz II.Klasse (28 Juni 1940) und I.Klasse (30 Juni 1941); Infanterie-Sturmabzeichen (20 Agustus 1941); Ordinul Steaua Romaniei (2 September 1941); Order of Military Merit 3rd Class Bulgaria (10 Juni 1942); Deutsches Kreuz in Gold (26 Agustus 1942); Medaille Winterschlacht im Osten 1941/42 (5 September 1942); Krimschild (15 Januari 1943); Badge of Honor of the Bulgarian Infantry in Silver (2 April 1943) and in Gold (19 Juli 1943); Tsarski Orden "Sv. Aleksandar" III stepen Bulgaria (5 Agustus 1943); serta Anerkennungsurkunde des Oberbefehlshabers des Heeres (7 Januari 1945). Namanya juga disebutkan dalam Wehrmachtbericht edisi 7 Januari 1945
Oberstleutnant Alfred-Hermann Reinhardt (Kommandeur Infanterie-Regiment 421 / 125.Infanterie-Division) mendapat kalungan Ritterkreuz des Eisernen Kreuzes dalam upacara penganugerahan yang diadakan pada tanggal 4 Desember 1941. Selama karir militernya, mantan perwira polisi ini mendapat medali dan penghargaan sebagai berikut: 1914 Eisernes Kreuz II.Klasse (31 Agustus 1917) dan I.Klasse (31 Juli 1919); Schleischer Adler; Ehrenkreuz für Frontkämpfer; 1939 spange zum 1914 Eisernes Kreuz II.Klasse (25 Juni 1940) dan I.Klasse (27 Juli 1940); Infanterie-Sturmabzeichen in Silber; Verwundetenabzeichen in Silber; Medaille Winterschlacht im Osten 1941/42 (Ostmedaille); Deutsches Kreuz in Gold #176/5 (4 September 1942); Ordinul Mihai Viteazul III.Klasse #218/7 (7 Agustus 1943); serta Ritterkreuz des Eisernen Kreuzes mit Eichenlaub #306 (28 September 1943) und Schwertern #118 (24 Desember 1944). Dua yang terakhir diperoleh saat Reinhardt (15 November 1897 - 14 Januari 1973) berpangkat Generalleutnant dan Kommandeur 98. Infanterie-Division
Oberwachtmeister Karl Becher (15 September 1916 - 10 Mei 2007) lahir di Bayreuth/Bavaria dan meninggal di Sulzberg-Laufen/Allgäu. Dia masuk menjadi anggota 260. Infanterie-Division di Ansbach pada tahun 1937 setelah sebelumnya menjalani tugas pengabdian wajib di Reichsarbeitsdienst (RAD). Tugas pertamanya di masa Perang Dunia II adalah sebagai penjaga Westwall (Benteng Barat) dalam masa-masa awal yang dinamakan sebagai "Sitzkrieg" (Perang Duduk). Aksi pertempuran pertamanya adalah invasi Jerman ke Prancis (1940), diikuti dengan invasi ke Rusia setahun kemudian. Becher bertugas bersama dengan 8.Batterie / Artillerie-Regiment 125 di wilayah Ukraina dan Kaukasus. Atas kinerjanya yang luar biasa di medan pertempuran, dia dianugerahi Ritterkreuz des Eisernen Kreuzes pada tanggal 25 Oktober 1943 sebagai Oberwachtmeister dan Batterieoffizier di 8.Batterie / III.Abteilung / Artillerie-Regiment 125 / 125.Infanterie-Division / XXXX.Panzerkorps / 1.Panzerarmee / Heeresgruppe Süd. Jenjang promosi telah dijalaninya mulai dari Soldat (1937), Gefreiter (1938), Unteroffizier (1940), Wachtmeister (1941), dan Oberwachtmeister (1942). Medali dan penghargaan lain yang diterimanya: Eisernes Kreuz II.Klasse und I.Klasse; Allgemeines-Sturmabzeichen in Silber; Verwundetenabzeichen in Schwarz; serta Medaille Winterschlacht im Osten 1941/42 (1942)
------------------------------------------------------------------------
DKiGTRÄGER (PERAIH DEUTSCHES KREUZ IN GOLD)
Oberst Dr. Lothar Zimmermann (20 Januari 1896 - Juli 1946) memasuki dinas kemiliteran Kekaisaran Jerman pada tahun 1914 saat bergabung dengan 6. Badisches Infanterie-Regiment Kaiser Friedrich III. Nr. 114. Dia tetap berada di resimen ini sampai berakhirnya Perang Dunia Pertama, saat pangkatnya telah menjadi Leutnant. Zimmermann tetap setia dengan Resimen Infanteri ke-114 di masa Reichswehr. Pada masa Perang Dunia II, dia dipercaya untuk menjadi Komandan Infanterie-Regiment 420 (Desember 1941 - 29 September 1942), lalu menjadi pimpinan Kampfschule Nisch yang khusus melatih pasukan sekutu Bulgaria (30 Maret 1943 - September 1944). Setelah Bulgaria berbalik melawan Jerman di akhir musim panas tahun 1944, Kampfschule Nisch pun dibubarkan, sementara Zimmermann kemudian ditunjuk untuk menjadi Komandan Grenadier-Regiment "Festung Belgrad" di Yugoslavia yang berkekuatan 1.000 orang. Dari bulan Januari 1945 sampai dengan akhir perang dia menjadi Komandan pasukan Jerman di Fiume (sekarang menjadi Sušak di Kroasia). Pada bulan Januari 1946 Zimmermann diambil paksa dari rumahsakit Preco di Kroasia, dan kemudian dieksekusi oleh tentara Yugoslavia di Sušak-Trsat beberapa bulan kemudian. Medali dan penghargaan yang telah diterimanya sepanjang karir militernya: 1914 Eisernes Kreuz II.Klasse (27 Mei 1915) und I.Klasse (6 September 1916); Verwundeten 1918 in Schwarz (9 Mei 1915) und in Silber (26 Juni 1918); Ritter II. Klasse zu dem Orden der Löwen von Zähringen (19 Juni 1916); Ehrenkreuz für Frontkämpfer (7 Februari 1935); Dienstauszeichnung der Wehrmacht IV.Klasse 4 Jahre (2 Oktober 1936); 1939 spange zum 1914 Eisernes Kreuz II.Klasse (28 Juni 1940) und I.Klasse (30 Juni 1941); Infanterie-Sturmabzeichen (20 Agustus 1941); Ordinul Steaua Romaniei (2 September 1941); Order of Military Merit 3rd Class Bulgaria (10 Juni 1942); Deutsches Kreuz in Gold (26 Agustus 1942); Medaille Winterschlacht im Osten 1941/42 (5 September 1942); Krimschild (15 Januari 1943); Badge of Honor of the Bulgarian Infantry in Silver (2 April 1943) and in Gold (19 Juli 1943); Tsarski Orden "Sv. Aleksandar" III stepen Bulgaria (5 Agustus 1943); serta Anerkennungsurkunde des Oberbefehlshabers des Heeres (7 Januari 1945). Namanya juga disebutkan dalam Wehrmachtbericht edisi 7 Januari 1945
Sumber :
Foto koleksi pribadi Jim Haley
www.axishistory.com
www.en.wikipedia.org
www.feldgrau.com
www.tracesofwar.com
www.wehrmacht-awards.com
No comments:
Post a Comment