Ernst
Barkmann sebagai seorang anggota Hitlerjugend (Hitler Youth) yang
merupakan organisasi pemudanya Nazi. Ketika Adolf Hitler menjadi
Reichskanzler tahun 1933, semua organisasi kepemudaan/pramuka non-Nazi
dihapuskan sehingga hanya tersisa Hitlerjugend. Organisasi kepanduan
yang menerapkan sistem semi-militer ini mempunyai dua sub-organisasi:
Bund Deutscher Mädel (BDM) untuk gadis-gadis berusia 10-18 tahun dan
Deutsches Jungvolk untuk bocah berusia 10-14 tahun. Barkmann sendiri
bergabung dengan Hitlerjugend dari sejak sebelum tahun 1933. Dia nantinya menjadi jagoan panzer dari Divisi SS "Das Reich" yang tercatat menghancurkan 82
tank musuh (kebanyakan adalah tank Sherman dari Amerika), 136 kendaraan
lainnya serta 43 senjata anti-tank!
Werner Baumbach muda sebagai Hitlerjugend-Führer. Dari sejak kecil dia telah terpesona dengan dunia penerbangan dan ikut ambil bagian dalam "demam glider" yang saat itu melanda Jerman. Pengaruh indoktrinasi faham Nasional-Sosialisme yang dia terima dari sejak usia belia saat masih menjadi anggota Hitlerjugend tetap bertahan jauh bertahun-tahun setelahnya. Seusai Perang Dunia II Baumbach mengeluarkan buku memoarnya yang berjudul "Zu spät: Aufstieg und Untergang der deutschen Luftwaffe" (versi Inggrisnya berjudul: "Broken Swastika"). Buku tersebut mengungkap secara jelas keyakinan Baumbach yang tetap teguh mendukung Nasional-Sosialisme, bahkan setelah kekalahan Jerman dalam perang akbar tersebut!
Otto Funk sebagai anggota Hitlerjugend pada tahun 1940. Sebagai seorang SS-Sturmmann dan MG-Schütze di 15.Kompanie (Aufklärungs) / SS-Panzergrenadier-Regiment 25 / 12.SS-Panzer-Division "Hitlerjugend" di tahun 1944, dia terkenal lewat foto hasil karya Kriegsberichter Wilfried Woscidlo dari SS-PK yang pertama dimuat dalam "Stuttgarter Illustrierte" terbitan 21 Juni 1944. Foto tersebut diambil sekitar pukul 14.30 tak lama setelah pertempuran perdana yang dijalani oleh resimen SS tersebut di wilayah Rots/La Villeneuve, dan dia terlihat membawa kotak peluru untuk amunisi senapan mesin MG 42 milik SS-Schütze Klaus Schuh. Disini Funk memperlihatkan ekspresi yang, dikatakan oleh seorang veteran Amerika, bermakna "pandangan 1000 yard"! Dia terluka dalam pertempuran itu tapi tetap melanjutkan bertempur sampai tanggal 8 Mei 1945 yang merupakan akhir Perang Dunia II di Eropa. Di tanggal tersebut, sisa-sisa anggota 12. SS-Panzer-Division "Hitlerjugend" menyerahkan diri pada U.S. 65th Infantry Division/7th Army di dekat Enns di Austria. Dalam sebuah aksi terakhir perlawanan, divisi ini menolak untuk membungkus kendaraan mereka dengan bendera putih seperti yang telah diperintahkan oleh pihak Amerika! Herr Funk sendiri lahir pada tanggal 6 Juni 1926 dan meninggal pada hari minggu tanggal 11 September 2011
Werner Baumbach muda sebagai Hitlerjugend-Führer. Dari sejak kecil dia telah terpesona dengan dunia penerbangan dan ikut ambil bagian dalam "demam glider" yang saat itu melanda Jerman. Pengaruh indoktrinasi faham Nasional-Sosialisme yang dia terima dari sejak usia belia saat masih menjadi anggota Hitlerjugend tetap bertahan jauh bertahun-tahun setelahnya. Seusai Perang Dunia II Baumbach mengeluarkan buku memoarnya yang berjudul "Zu spät: Aufstieg und Untergang der deutschen Luftwaffe" (versi Inggrisnya berjudul: "Broken Swastika"). Buku tersebut mengungkap secara jelas keyakinan Baumbach yang tetap teguh mendukung Nasional-Sosialisme, bahkan setelah kekalahan Jerman dalam perang akbar tersebut!
Otto Funk sebagai anggota Hitlerjugend pada tahun 1940. Sebagai seorang SS-Sturmmann dan MG-Schütze di 15.Kompanie (Aufklärungs) / SS-Panzergrenadier-Regiment 25 / 12.SS-Panzer-Division "Hitlerjugend" di tahun 1944, dia terkenal lewat foto hasil karya Kriegsberichter Wilfried Woscidlo dari SS-PK yang pertama dimuat dalam "Stuttgarter Illustrierte" terbitan 21 Juni 1944. Foto tersebut diambil sekitar pukul 14.30 tak lama setelah pertempuran perdana yang dijalani oleh resimen SS tersebut di wilayah Rots/La Villeneuve, dan dia terlihat membawa kotak peluru untuk amunisi senapan mesin MG 42 milik SS-Schütze Klaus Schuh. Disini Funk memperlihatkan ekspresi yang, dikatakan oleh seorang veteran Amerika, bermakna "pandangan 1000 yard"! Dia terluka dalam pertempuran itu tapi tetap melanjutkan bertempur sampai tanggal 8 Mei 1945 yang merupakan akhir Perang Dunia II di Eropa. Di tanggal tersebut, sisa-sisa anggota 12. SS-Panzer-Division "Hitlerjugend" menyerahkan diri pada U.S. 65th Infantry Division/7th Army di dekat Enns di Austria. Dalam sebuah aksi terakhir perlawanan, divisi ini menolak untuk membungkus kendaraan mereka dengan bendera putih seperti yang telah diperintahkan oleh pihak Amerika! Herr Funk sendiri lahir pada tanggal 6 Juni 1926 dan meninggal pada hari minggu tanggal 11 September 2011
Sumber :
Buku "Baby Division" karya Michael Peterson
Foto koleksi pribadi Mark C. Yerger
www.forum.axishistory.com
www.wehrmacht-awards.com
No comments:
Post a Comment